Monday, September 8, 2014

Pria Ini Belajar Membuat Kunci Untuk Mencuri Motor di Lapas

Pria Ini Belajar Membuat Kunci Untuk Mencuri Motor di Lapas Semarang - Dihajar massa dan dibui karena mencuri sepeda ternyata tidak membuat Romadhon (24) warga Jalan Citarum IV RT 2/RW 6 Kelurahan Mlatiharjo Kecamatan Semarang Timur kapok mengulangi perbuatannya. Ia bahkan belajar membuat kunci T di balik sel dan dipraktikkan untuk mencuri motor saat keluar dari penjara.

Laki-laki bertubuh gemuk itu mengaku diajari oleh narapidana di Lapas Kedungpane Semarang untuk membuat kunci dari besi berbentuk Y yang satu ujungnya dipasang ujung obeng. Setelah bebas dari lapas, ia beraksi beberapa kali. Dua lokasi terakhir yaitu halaman rumah kos daerah Bangetayu Kulon RT 3/RW 2 Kelurahan Bangetayu Kulon, Semarang, dan di Perum Margosari No A 9 Dempel Barat, Kecamatan Gayamsari Semarang.

"Diajari orang dari Mranggen di penjara. Diajarin juga cara pakainya. Sudah 7 kali, dapet (motor) semua," kata Romadhon di Mapolrestabes Semarang, Senin (8/9/2014).

Dari laporan korban, tim Reskrim Polrestabes Semarang dan Reskrim Polsek Genuk akhirnya berhasil membekuk residivis itu. Kaki kanan Romadhon terpaksa ditembus timah panas petugas karena berusaha melawan saat ditangkap.

Selain Romadhon, dibekuk juga komplotannya yaitu Suryo Prasetya (22) warga Muktiharjo Kidul RT 4/RW 8 Muktiharjo Kidul Semarang yang berperan sebagai eksekutor. Kemudian dua penadah yaitu Suryadi (27) warga Karangroto RT 6/RW 3 dan Adi Agung Santoso (20) warga kampung Ngablak RT 9/RW 8 Semarang.

"Saya jual Rp 2,5 juta satu motornya," ujar Romadhon.

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Djihartono mengatakan komplotan tersebut sangat meresahkan masyarakat karena selain mencuri, mereka juga pelaku penjambretan.


0 comments:

Post a Comment