Monday, May 9, 2016

Enam Tahun Lagi, Mobil Pakai BBM Jadi Ketinggalan Zaman

Enam Tahun Lagi, Mobil Pakai BBM Jadi Ketinggalan ZamanStuttgart - Bakal seperti apa mobil-mobil yang mengaspal di masa depan? Apakah mobil dengan bahan bakar minyak masih tetap eksis di planet bumi ini hingga 20 tahun ke depan? Pertanyaan-pertanyaan tersebut kerap kali menghinggapi di dunia otomotif saat ini.

Futorolog Lars Thomsen menjelaskan, sumber tenaga pada kendaraan saat ini telah mendominasi lebih dari 100 tahun. Ia memprediksi sumber tenaga tersebut bakal digantikan dengan teknologi yang lebih baik di masa depan.

Salah satunya yaitu tenaga listrik. Mobil listrik dianalisa Lars Thomsen lebih dinamis dan menghabiskan sedikit sumber daya, dibanding bahan bakar saat ini yang kebanyakan menggunakan fosil.

"Mesin pemba karan (bahan bakar minyak) telah mendominasi sumber tenaga untuk mobil dan truk lebih dari 100 tahun. Tapi seperti teknologi lain, mesin itu juga akan diganti oleh sesuatu yang lebih baik. Mobil listrik lebih dinamis, pemeliharaan yang mudah, serta konsumsi sumber daya yanga lebih sedikit," jelas Lars dalam wawancara kepada Porsche, Senin (9/5/2016).

Ia juga memprediksi, di masa depan harga dari mobil listrik justru bakal lebih murah dibanding mobil konvensional atau mobil bertenaga hybrid. Nantinya, penyebaran mobil bertenaga BBM bakal menyusut dan kurang menarik perhatian masyarakat.

"Berdasarkan kalkulasi kami, kita akan jarang melihat kendaraan yang dilengkapi dengan mesin pembakaran. Kendaraan seperti itu bakal kehilangan daya tarik dan masyarakat melihatnya sebagai sesuatu yang klasik," tuturnya.

Lars kembali melanjutkan, kehadiran mobil listrik di jalanan di beberapa belahan dunia bakal serentak mulai 2022 mendatang.

"Bakal banyak kota yang melarang kendaraan dengan mesin pembakaran. Kami memperkirakan pada 2022 mendatang mobil listrik serentak bakal mendominasi," tutupnya.
(nkn/rgr)

0 comments:

Post a Comment