Wednesday, April 13, 2016

Cerita Sales Mobil Berhijab

Cerita Sales Mobil BerhijabJakarta - Menjadi seorang tenaga penjual mobil adalah pekerjaan yang keras. Selain bersaing merebut perhatian konsumen, mereka pun wajib memberikan informasi sedetilnya soal mobil. Tapi bagaimana jika sales mobil itu adalah seorang hijabers?

Apakah akan memiliki cerita yang berbeda dibandingkan dengan sales mobil, yang sudah indentik dengan paras cantik dengan tubuh yang seksi?

Nah kali ini detikOto berkenalan dengan seorang tenaga penjual mobil Jeep cabang Bogor, di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2016, Puspa Dewi. Dia pun berkenan berbagai cerita saat menjadi seorang sales mobil.

"Saya sudah mengenakan jilbab itu sejak 2014, dan Insya Allah sampai saat ini saya masih mengenaka nnya. Alhamdulillah tidak ada konsumen yang menganggap sinis, justru aku malah mendapat respect dari para konsumen," kata ibu dari 2 orang anak asal Bogor ini.

"Karena konsumen tidak membeda-bedakan, jadi tidak kalah jualan tentunya dengan sales yang seksi," tambahnya.

Lalu suka duka apa menjadi seorang penjual mobil di mata dirinya ya? "Bicara soal suka duka menjadi sales, suka-nya itu kalau bisa jualan, ditambah mendapatkan konsumen yang baik dan royal. Duka-nya kalau konsumen marah. Karena sesuatu hal yang teknikal, seperti STNK atau surat menyurat telat jadinya," katanya.

"Kalau soal target, kita sebagai sales itu pasti ada target-nya. Tapi karena produk kami ini premium itu ada pasang surutnya. Oleh sebab itu di sini (Garansindo-Red), dihitungnya targetnya per tiga bulan meski target per bulan-nya juga ada," tambahnya.

Tapi kira-kira berapa penghasilan yang diterima per bulannya ya?

"Kalau gaji sesuai dengan UMR-lah. Tapi kal au gaji ini biasanya habis untuk promosi kita, telepon konsumen dan lain-lain. Makanya gaji sih seperti tidak terpakai karena untuk keperluan berjualan, karena saya kan bukan seperti karyawan admin yang gajinya bisa terpakai," ujarnya.

"Cuma ya seperti itu tadi, suka-nya itu kalau setelah menjual kendaraan. Karena setiap kendaraan itu memiliki insentif yang berbeda-beda," tambahnya.

Tapi bagaimana tanggapan sang suami soal karir yang dijalani dirinya ya? "Ya tidak masalah sih. Tapi kalau komplain dari suami sih pasti ada, seperti harus pulang malam, sering ketemu konsumen laki-laki," katanya.

"Karena memang ada saja konsumen yang agak nakal. Seperti mengajak jalan, dan itu tergantung dirinya masing-masing (Sales). Tapi kalau saya lebih memilih untuk menolaknya secara halus, tanpa menyakiti perasaan konsumen. Sehingga disaat mereka membutuhkan mobil bisa menghubungi kami," tutupnya.
(lth/ddn)

Truk Volvo Ini Mampu Tarik Muatan Seberat 750 Ton

Truk Volvo Ini Mampu Tarik Muatan Seberat 750 TonGothenburg -