Sunday, June 9, 2013

Moge Murah Harley-Davidson Mulai Dites

Moge Murah Harley-Davidson Mulai Dites New Delhi - Niat Harley-Davidson untuk menghadirkan moge murah berkapasitas mesin 500 cc semakin nyata. Pabrikan Amerika itu dikabarkan sudah mulai menguji coba motor murah yang mengusung mesin 500 cc di India.

Harley-Davidson 500 cc salah satu keseriusan Harley Davidson untuk mengembangkan volume penjualan moge asal AS itu di India.

Hadirnya Harley-Davidson 500 cc semakin kuat setelah moge Harley-Davidson 500 cc kedapatan tengah diuji coba di jalanan India seperti dilansir Team BHP, Senin (10/6/2013).

Sayang tidak disebutkan nama lokasi tempat pengujian motor tersebut. India memang merupakan pasar yang tengah diincar Harley, bahkan Harley-Davidson sudah investasi besar-besaran di India agar proses perakitan berjalan lancar.

Harley-Davidson masih merahasiakan spesifikasi mesin 500 cc itu. Santer pemberitaan jika motor murah Harley tersemat mesin 500 cc V-twin yang memproduksi sekitar 40 BHP dan torsi 45.

Mesin itu dicangkok transmisi 5 percepatan manual dan harganya kisaran Rp 70 jutaan. Besar kemungkinan, motor ini akan diperlihatkan Harley-Davidson di New Delhi Auto Show 2014 mendatang.

(ikh/ddn)

Kang JJ Mulai Jelajah Alaska

Kang JJ Mulai Jelajah Alaska Jakarta - Penjelajah asal Indonesia, Jeffrey Polnaja mulai menjelajah Alaska dengan sepeda motor. Ini adalah bagian dari upaya pria yang akrab di sapa JJ ini untuk keliling dunia seorang diri.

Jeffrey Polnaja akan melanjutkan penjelajahan keliling dunia dunia seorang diri dengan sepeda motor setelah singgah beberapa bulan di Kanada.

"Akhirnya saya harus meninggalkan Kanada karena masih banyak negara-negara lain yang harus saya kunjungi dalam misi Ride for Peace (RFP) kedua ini," katanya seperti detikOto kutip dalam keterangan resmi yang detikOto dapat.

Pada acara pelepasan yang dihadiri lebih dari 50 warga Indonesia dan Kanada tersebut, Jeffrey menyampaikan sambutan yang antara lain menekankan kembali tekadnya untuk terus menggaungkan misi perdamaian dan persaudaraan antar-bangsa.

Jeffrey berharap penjelajahannya mengelilingi dunia akan berakhir di Tanah Air pada tahun 2015 atau 2016.

Sementara itu, Konsul Jenderal RI Bambang Hiendrasto juga menyatakan bangga kepada Jeffrey.

Dia menilai Jeffrey sebagai duta bangsa yang telah turut serta membangun persahabatan dan persaudaraan dengan bangsa lain, serta mengangkat nama baik Indonesia di luar negeri, termasuk Kanada, negara ke-77 yang ia jelajahi.

Bahkan pengendara sepeda motor besar yang juga fotografer profesional Kanada, Chris Cameron, ikut memberikan sambutan dalam pelepasan perjalanan Jeffrey. Mewakili komunitas-komunitas sepeda motor besar di Kanada, Cameron menyampaikan ucapan terimakasih kepada Jeffrey.

Menurutnya, Jeffrey telah membuka mata pemuda-pemuda Kanada bahwa Indonesia memiliki penjelajah dunia yang tangguh. "Jeffrey Polnaja adalah duta pesahabatan yang mengesankan," katanya. "Dia sangat berani," lanjutnya.

Bersama 11 warga Kanada dan puluhan diaspora Indonesia di KJRI Vancouver, Cameron pun mengawal pria yang akrab disapa Kang JJ ini hingga kota Whistler, British Columbia sebelum bersepeda motor seorang diri ke arah utara Kanada dan Alaska.

Tepat pukul 11.40 di hari Sabtu (8 Juni) waktu setempat, kibaran bendera start menandai perginya Jeffrey melintas Kanada. Menunggang sepeda motor berplat nomor polisi Jakarta, B 5010 JP, dia melanjutkan penjelajahannya dengan kawalan para sahabat barunya di Kanada yang mengendarai delapan sepeda motor besar hingga Whistler, salah satu dari 25 tempat bermain ski terbaik di dunia.

Dari Whistler, Kang JJ rencananya akan menempuh perjalanan puluhan ribu kilometer seorang diri menuju Prudhoe Bay, titik akhir jalan Trans Alaska di kawasan paling utara benua Amerika melewati garis Artik. Jeffrey juga akan melewati Yukon, North Territory Alberta (Kanada) dan Deadhorse, Fairbank, Anchorage (AS).

Selanjutnya, ia akan terus menjelajah ke arah pantai timur Kanada, kemudian ke arah selatan - Amerika Serikat, Amerika Tengah, Amerika Selatan sampai di Tierra del Fuego, kawasan paling selatan dari benua Amerika, melewati garis Antartik.

Pelepasan Jeffrey ini sekaligus puncak selama pengembaraannya di Kanada. Sebelumnya, dalam masa singgahnya itu Jeffrey telah mengunjungi berbagai wilayah di Provinsi British Columbia, termasuk mengelilingi Vancouver Island ditemani pengendara lokal.

Selama menjelajah, mereka tidak hanya melewati dan singgah di kota-kota besar dan kecil, ataupun menyusuri pantai yang indah. Tetapi juga "blusukan" ke tempat permukiman masyarakat pribumi Kanada, First Nations, sebuah daerah terpencil di atas pegunungan. Di tempat inipun Kang JJ diterima dengan tangan terbuka dan merasakan persaudaraan serta persahabatan sesuai misi perdamaian RFP.

Cerita menarik bahkan dialami manakala Kang JJ mengenal seorang dari suku Indian di Kanada, Bucky John, di sebuah tempat bernama Marbel Canyon, Blue Ridge Lake. Untuk diketahui, tak banyak orang asing bisa dekat dengan suku-suku Indian karena mereka sangat tertutup dengan dunia luar.

Namun, sekali lagi, Kang JJ mampu memberi keyakinan bahwa dirinya bisa menjadi salah satu sahabat bagi suku Indian. Dari perkenalannya itulah Kang JJ mendapatkan sebuah kenang-kenangan unik berupa topi khas Indian berbulu elang (war bonnet).

Cidera mata itu bukanlah sekadar buah tangan. Ini merupakan simbol yang memiliki makna spiritual tinggi bagi suku Indian yang percaya bahwa elang merupakan simbol kepercayaan, penghargaan, kekuatan, kebijaksanaan, dan kebebasan. Bagi suku Indian, mendapatkan bulu-bulu elang yang rontok dianggap sebagai pemberian dari Sang Pencipta.

Rupanya Kang JJ juga bisa mengejutkan Bucky ketika dirinya mampu menunggang kuda dengan baik tatkala mereka bersama-sama memburu kuda liar di kawasan tersebut. "Bucky heran karena saya ternyata tak hanya bisa menunggang kuda besi. Katanya, ‘orang-orang Indonesia juga pintar naik kuda hidup,’" kenang Jeffrey yang pernah menjuarai kompetisi Loncat Rintangan Berkuda di Tanah Air pada tahun 1989.

Hebatnya, untuk mendukung perjalanan menantangnya tersebut Kang JJ tetap mempercayakan kelengkapan buatan Indonesia. Menurutnya, peralatan penjelajahan ekstrim buatan produsen perlengkapan petualangan asal Bandung, Jawa Barat, Eiger Adventure, tidak kalah kualitas dengan buatan luar negeri.

"Saya sering ditanya tentang asal merek pakaian berkendara yang saya gunakan. Ketika saya bilang, 'Ini buatan Indonesia, mereka hampir tak percaya.' Dari situ mereka juga tahu bawa produk-produk Indonesia punya kualitas yang bagus," ucap Kang JJ. ###

Untuk diketahui, perjalanan Jeffrey kali ini merupakan penjelajahan keliling dunia seorang diri yang kedua dengan sepeda motor. Sebelumnya, pada tahun 2006 hingga 2008, Jeffrey telah menaklukkan 72 negara mulai dari Asia, Timur Tengah, Afrika, dan Eropa.

Pada kesempatan kedua ini, Jeffrey mengemban misi "Ride for Peace - Solo Riding Exploring Five Continents on Two Wheels." Pelepasan Jeffrey telah dilakukan di Jakarta pada 23 April 2012.

Rencananya, Jeffrey akan berkelana sejauh 220.000 kilometer melintasi beberapa negara di Eropa, Amerika Utara, Amerika Tengah, Amerika Selatan dan Australia.

Tak kurang dari 30 negara akan disinggahi, mulai dari Perancis, Belgia, Belanda, Jerman, Skandinavia, Polandia, Rusia, Korea Selatan, Jepang, Kanada, Amerika Serikat, Meksiko, Kuba, Kolombia, Nikaragua, Bolivia, Brasil, Argentina, Peru, Selandia Baru, Australia, dan Timor Leste. Jeffrey direncanakan tiba kembali di Jakarta secepatnya pada tahun 2015.

(syu/ddn)

Demo Pengendara Ugal-ugalan, Ribuan Pesepeda Telanjang

Demo Pengendara Ugal-ugalan, Ribuan Pesepeda Telanjang Mexico City - Sekitar 3.000 pesepeda bertelanjang dada memprotes maraknya penggunaan mobil dan kendaraan lain yang menghabiskan minyak bumi. Tidak hanya itu pesepeda tersebut juga untuk memprotes pengemudi yang agresif di Meksiko.

Para demonstran dari tersebut terbagi di dua kota yakni di kota yang terkenal konservatif Jalisco dan pusat kota Meksiko. Mereka tampil dengan telanjang dada, bahkan para wanita hanya mengenakan bikini.

Dalam aksinya, mereka bersepeda sekitar 12 mil (20 kilometer) dan berkumpul di Guadalajara, kota terbesar di negara bagian Jalisco dilansir theage, Senin (10/6/2013).

Sementara di pusat kota Mexico City, hampir 2.000 pesepada melakukan aksi yang sama yakni telanjang hingga berpakaian minim.

Tak jarang mereka melukis kulitnya dengan car warna yang bertuliskan 'Gunakan sepeda, polusi kurang, dan kota adalah untuk semua orang, biarkan sepeda mendominasi'.

Sedangkan para demonstran di Guadalajara, Jalisco tidak takut menghadapi masalah meski kota tersebut menjunjung tinggi nila-nilai agama. Mereka beranggapan berhak meluapkan ekspresi mereka dengan cara apapapun.

"Ini adalah kota yang sangat konservatif, dan saya yakin demo ini salah satu melampaui batas-batas pengertian Katolik moralitas," kata pria yang baru pertama kali mengikuti ajang tersebut.

"Itulah mengapa ini sangat penting untuk menunjukkan bahwa kita bebas di sini," tambah pria berusia 27 tahun itu.

(ddn/ddn)

Barisan Motor Penyedot BBM, Bisa Tampung 30 Liter Premium

Barisan Motor Penyedot BBM, Bisa Tampung 30 Liter Premium Palembang - Motor-motor yang sedang berbaris di SPBU ini memiliki tangki yang berkapasitas besar, lebih besar dari ukuran tangki motor pada umumnya.

Motor-motor ini dimodifikasi bagian tangkinya sehingga bisa dipakai untuk menampung lebih banyak BBM.

"Tangki (memiliki) kapasitas 30 liter lebih premium," ujar Mingming, Otolovers pengirim foto Street Shot ini.



Dari penelusuran detikOto, motor-motor ini biasanya dimiliki oleh pengecer BBM di daerah. Mereka kemudian menjual BBM itu di tempat masing-masing untuk mendapatkan keuntungan.

Daerah seperti Sumatera Selatan merupakan daerah yang sering dijumpai motor pengecer BBM ini.

(ddn/ddn)

Evalia Jadi Tulang Punggung Penjualan Nissan di Bali

Evalia Jadi Tulang Punggung Penjualan Nissan di Bali Denpasar - Penjualan mobil Nissan di setiap kota yang ada di seluruh Indonesia sudah pasti berbeda model. Contohnya di Bali, penjualan Nissan di Pulau Dewata ini didominasi oleh MPV Evalia.

Kepala Cabang Nissan Nusa Dua, Tonny mengatakan kalau di Bali sejak Evalia diluncurkan maka langsung menjadi tulang punggung penjualan Nissan Nusa Dua, di Bali.

"Pertama itu Evalia, kedua baru Grand Livina dan yang ketiga March," kata Tonny saat berbincang dengan detikOto beberapa waktu lalu.

Faktor yang menyebabkan Evalia laris manis di Bali ini karena banyak konsumen yang membeli dan menggunakannya untuk keperluan rental, alat transportasi hotel dan vila-vila yang ada di seluruh Bali.

"Rental, hotel dan Villa di Bali mencari mobil yang murah dan dapat menampung banyak orang. Jadi mereka memilih Evalia sebagai alat transportasi yang cocok," ujarnya.

Tonny melanjutkan, karena menjadi tulang punggung penjualan Nissan di Bali, Evalia juga berhasil bersaing dengan Suzuki APV yang juga banyak digemari di Bali untuk keperluan yang sama.

"Market AVP sedikit termakan oleh Evalia. Kita masing-masing memiliki keunggulan yang berbeda dan tinggal tergantung konsumen ingin membeli yang mana," paparnya.

Sementara itu, untuk harga Evalia Tipe S atau paling rendah dibanderol Rp 157.800.000 dan yang paling tinggi atau tipe XV AT dijual Rp 204.300.000.

"Paling tinggi paling banyak dibeli orang, orang sini (Bali) lebih mencari yang lebih lengkap fiturnya dan harga tersebut merupakan on the road Bali," tutupnya.



(ady/ddn)

IRC Sanggup Jual 26 Juta Ban Motor

IRC Sanggup Jual 26 Juta Ban Motor Jakarta - Ban merupakan salah satu pendukung industri otomotif roda dua, roda empat bahkan lebih. Penjualan ban otomatis akan terdongkrak begitu penjualan otomotif meningkat.

Hal ini pun dirasakan PT Gajah Tunggal Tbk selaku produsen ban motor IRC. Gajah Tunggal pun optimistis bisa menjual 26 juta ban motor pada tahun ini.

"Kita yakin jual ban motor, target 26 juta tahun ini. Domestik OEM dan retail," kata GM Marketing dan Sales Retail PT Gajah Tunggal Tbk, Arijanto Notorahardjo di sela-sela peluncuran IRC Exato dan Reborn PRJ, pekan lalu.

Menurutnya target tersebut yakin bisa tercapai. Soalnya penjualan ban motor IRC diakuinya semakin meningkat tiap tahunnya. Ia menambahkan jika dilihat dari sasarannya, ban IRC merupakan ban di segala segmen. Jadi tidak sulit untuk memasarkan ban motor IRC di Indonesia.

Yang tak kalah menarik, seperti yang dikatakan Ari adalah pasar ban motor sport. Segmen tersebut beberapa tahun belakangan mengalami tren cukup baik.

Meski tidak merinci, namun Ari menjelaskan penjualan ban motor sport 150 cc ke atas mengalami peningkatan cukup signifikan. Sedangkan ban untuk motor underbone agak menciut karena terpangkas penjualan ban motor sport.

"Kalau untuk brake agak susah. Fenomenanya dalam 1 semester, ban skutik tetap berjaya dan motor sport naik. Underbone terjepit. Ban motor sport ada peningkatan. Kalau ban EOM naik, kita juga naik. Kalau dilihat kuartal pertama lumayan meningkat. Cukup siginifikan untuk ban motor sport," ucapnya.

Kondisi ini, lanjut Ari PT Gajah Tunggal diuntungkan oleh pemilik mobil yang juga memiliki motor sport. Kebanyakan mereka memodifikasi ban motor agar merasa nyaman di jalan. Karena itu mengapa PT Gajah Tunggal selalu menyodorkan ban IRC kelas motor sport.

"Kebanyakan mereka menggunakan motornya untuk berangkat kerja. Karena itu mereka ingin motornya nyaman dan ganti ban," tutupnya.

(ddn/ddn)

MINI John Cooper Works GP Bukan untuk Pengemudi Biasa

MINI John Cooper Works GP Bukan untuk Pengemudi Biasa Jakarta - MINI John Cooper Works GP hadir dengan karakteristik berbeda. Bodi dan mesin serta kaki-kaki yang berbalutkan dengan konsep sporty bukan untuk pengemudi biasa melainkan untuk para pebalap.

Di Indonesia, MINI John Cooper Works GP cuma tersedia 4 unit saja. Jadi bukan tidak mungkin mobil ini jadi rebutan para eksekutif muda yang doyan balap-balapan.

"Mobil ini dilengkapi dengan peralatan khusus untuk para pebalap. MINI John Cooper Works GP lebih ekstrem dari MINI John Cooper Works biasa," kata Product Planning Manager BMW Group Indonesia, Dennis A. Kadaruskan di sela-sela peluncuran MINI John Cooper Works GP pekan lalu.

"Mesinnya beda, kaki-kakinya beda, bodinya juga beda. Dan memang dipersiapkan secara detil dan khusus," timpalnya.

MINI John Cooper Works GP mengusung mesin 1.600 cc turbo 4 silinder yang mampu mengeluarkan tenata 218 Hp dan torsi 268 Nm. Nah, bila overboost-nya aktif, mesin ini bisa melontarkan torsi 280 Nm. Cukup signifikan.

Mesin tersebut dikawinkan dengan transmisi 6 percepatan manual. Karakter transmisi itiu lebih mengerti keinginan pengendaranya di lintasan balap.

Sedangkan sentuhan suspensi coil over yang dapat diatur, rem 4 disc memberikan kedinamisan dalam mengemudi. Di sisi lain, negative camber yang ditambah di front axle memberikan fungsi ban sport bekerja lebih baik di segala medan.

Beberapa keunggulan lainnya yakni mobil tersebut menggunakan diffuser belakang, bagian bawah bodi, spoiler dengan wing bermaterial karbon yang meningkatkan aerodinamisasi.

(ddn/ddn)

Hamilton: Pertarungan yang Hebat dengan Alonso

Hamilton: Pertarungan yang Hebat dengan Alonso Montreal - Pebalap tim Mercedes, Lewis Hamilton, terlibat pertarungan yang sengit dengan Fernando Alonso di GP Kanada. Dia pun menyebutkan bahwa itu merupakan duel yang luar biasa.

Ketika Sebastian Vettel melesat sendiran saat membalap di sirkuit Gilles Villeneuve, Senin (10/6/2013) dinihari WIB, satu suguhan hiburan terjadi di perebutan posisi runner-up. Hamilton dan Alonso terlibat satu duel dalam adu cepat 'jet darat'.

Alonso yang selalu di belakang Hamilton hingga lap ke-64, berhasil mendahului Hamilton hingga mampu mengamankan posisi kedua klasemen.

Dengan jarak yang sangat dekat, Alonso bisa mendahului Hamilton. Atas aksi overtake yang dilakukan oleh Alonso itu, peblap 28 tahun itu pun justru menyebutnya sebagai pertarungan yang hebat.

"Setiap tahun, saya selalu mempunyai saat-saat yang luar biasa di sini. Saya pikir, bagian kecil dari sayap terlepas karena itu sangatlah dekat," kata Hamilton seperti dilansir oleh Planet F1.

"Kita baru saja melakoni pertarungan yang luar biasa. Dia (Alonso) adalah seorang pebalap yang fair dan luar biasa. Kita harus terus melaju kencang, jadi kita bisa berada dekat dengan mereka," tambahnya.


Hasil Balapan GP Kanada

No-Pebalap-Negara-Tim-Waktu

1. Sebastian Vettel (Jerman) RedBull - Renault 1:32:09.143
2. Fernando Alonso (Spanyol) Ferrari +00:14.408
3. Lewis Hamilton (Inggris) Mercedes 00:15.942
4. Mark Webber (Australia) RedBull - Renault 00:25.731
5. Nico Rosberg (Jerman) Mercedes 01:09.725
6. Jean-Eric Vergne (Prancis) Toro Rosso - Ferrari 1 lap
7. Paul Di Resta (Inggris) Force India - Mercedes 1 lap
8. Felipe Massa (Brasil) Ferrari 1 lap
9. Kimi Raikkonen (Finlandia) Lotus - Renault 1 lap
10. Adrian Sutil (Jerman) Force India - Mercedes 1 lap
11. Sergio Perez (Meksiko) McLaren 1 lap
12. Jenson Button (Inggris) McLaren 1 lap
13. Romain Grosjean (Prancis) Lotus - Renault 1 lap
14. Valtteri Bottas (Finlandia) Williams - Renault 1 lap
15. Daniel Ricciardo (Australia) Toro Rosso - Ferrari 2 lap
16. Pastor Maldonado (Venezuela) Williams - Renault 2 lap
17. Jules Bianchi (Prancis) Marussia - Cosworth 2 lap
18. Charles Pic (Prancis) Caterham - Renault 3 lap
19. Max Chilton (Inggris) Marussia - Cosworth 3 lap
20. Esteban Gutierrez (Meksiko) Sauber - Ferrari 7 lap

Tidak Finis

Nico Huelkenberg (Jerman) Sauber - Ferrari
Giedo van der Garde (Belanda) Caterham - Renault

(cas/ddn)

Gandeng Nissan, Mercy Produksi A-Class di Meksiko

Gandeng Nissan, Mercy Produksi A-Class di Meksiko La Paz - Produsen mobil Jerman yang merupakan induk dari Mercedes-Benz, Daimler, berniat membangun mobil-mobil di Meksiko. Mobil yang akan diproduksi salah satunya adalah mobil kecil A-Class.

Harian Meksiko El Financiero, seperti dikutip dari Reuters, Senin (9/6/2013) melaporkan jika CEO Mercy Meksiko Pedro Tabera, menginginkan menggaet Nissan untuk memproduksi Mercy di Meksiko.

"Ada keinginan yang jelas di pasar Meksiko, berbagai alternatif kami pikirkan, salah satunya memproduksi mobil dengan Nissan. Atau jika Renault memiliki pabrik di Meksiko, mungkin bisa ikut juga," ujar Tabera.

Pejabat Daimler, yang enggan disebutkan namanya, menuturkan ada kemungkinan kuat kalau Daimler akan memproduksi mobil dengan Nissan.



(ddn/ddn)

IRC Rilis 2 Ban Motor Anyar

IRC Rilis 2 Ban Motor Anyar Jakarta - Produsen ban nasional PT Gajah Tunggal Tbk meluncurkan ban terbaru IRC Exato dan Reborn di Indonesia. Kedua ban tersebut sebagai pelengkap 2 ban sebelumnya yakni Wild Flare dan Whizz.

GM Marketing dan Sales Retail PT Gajah Tunggal Tbk, Arijanto Notorahardjo mengatakan IRC Exato dan Reborn untuk mengantisipasi maraknya penjualan motor nasional.

"IRC Exato dan Reborn sudah diuji coba di dalam negeri, jadi hasilnya sangat pas di segala medan, basah dan kering," kata Arijanto saat peluncuran IRC Exato dan Reborn di booth IRC Pekan Raya Jakarta.

Untuk Exato, Ari mengatakan ban tersebut dibuat dengan teknologi Multi Linier Groove. Dengan konsep tersebut, ban Exato diklaim memiliki kembangan sempurna yang dapat memberikan performa yang maksimal.

Ari menjelaskan, ban IRC Exato hanya tersedia ban tubeless dengan ukuran ban motor sport mulai 150/60/17. Ban ini hanya tersedia ring 17.

"Exato punya teknologi Multi Linier, dikembangkan untuk menghasilkan performa untuk di jalan kering dan basah. Itu yang kami terapkan di ban Exato," ucapnya. Ia menjelaskan IRC Exato dibanderol Rp 180 - Rp 500 ribuan.

Sementara itu IRC Reborn tersedia untuk ring 14 sampai 17. Ban untuk motor skutik dan bebek ini tersedia 2 model yakni ban tubeless dan ban biasa yang menggunakan ban dalam.

Untuk ban IRC Reborn dibanderol mulai Rp 120 - Rp 300 ribuan. IRC Reborn oleh PT Gajah Tunggal disebut sebagai ban yang menghasilkan efisien lebih, berkat dalam pembuatan kompon dan pattern ban menggunakan Dual Step.

Sehingga, lanjut Ari ban tersebut ban lebih stabil dan rolling resistennya yang rendah.

"Dengan ban Reborn, pengendara enggak perlu banyak-banyak putar gas. Sedikit saja motor sudah berjalan. Dan itu efeknya meningkatkan efisiensi bahan bakar," yakin Ari.

Beli ban dapat Yamaha Mio

Setiap pembelian ban IRC di ajang Pekan Raya Jakarta, konsumen mendapat kesempatan mendapatkan Yamaha Mio J. Undian tersebut akan diundi pada akhir acara PRJ bulan depan.

"Setiap pembelian akan berkesempatan mendatkan Mio j yang akan diundi pada akhir acara PRJ," tutup Ari.

(ikh/ddn)

Mobil Misterius Suzuki Disebut Wagon R

Mobil Misterius Suzuki Disebut Wagon R Jakarta - Mobil 'misterius' Suzuki yang muncul di Pekan Raya Jakarta (PRJ), disebutkan Suzuki bukan mobil murah dan ramah lingkungan (LCGC). Terus mobil apa ini?

"Mobil konsep Wagon R," ujar 4W Marketing and DND Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Davy Tuilan singkat ketika menanggapi pertanyaan detikOto, Minggu (9/6/2013).

Seperti yang terlihat jelas di booth Suzuki di PRJ, dari jajaran mobil Suzuki lainnya hanya mobil tersebut yang masih ditutupi.

Beberapa sales Suzuki mengatakan jika SIS akan memperkenalkan mobil tersebut di PRJ. Hanya saja waktunya belum ditentukan.

"Katanya mau dibuka untuk umum, tapi belum tahu kapan, di PRJ kok," sahut sales Suzuki.

Pantauan detikOto, mobil Suzuki ini memiliki tinggi 167 cm, dan panjang sekitar 2 meter. Suzuki membalurnya dengan warna hijau dengan chrome di bagian grille.

Belakangan diketahui, mobil Wagon R 'G-Concept' itu menggunakan pelek ukuran ring 15 yang dibalut ban Bridgestone.

Tidak ada penjelasan kapasitas mesin yang akan tersemat di balik kap mobil misterius tersebut.

Nama Wagon R merupakan salah satu mobil kecil Suzuki (kei car, mobil di bawah 1.000 cc) yang kini tergolong laris di Jepang. Wagon R juga merupakan mobil yang pernah dipasarkan di Indonesia, namun Suzuki mengubah nama Wagon R menjadi Karimun.

(ikh/ddn)

Mobil Murah Suzuki Bikin Pengunjung PRJ Penasaran

Mobil Murah Suzuki Bikin Pengunjung PRJ Penasaran Jakarta - Suzuki menghadirkan mobil terbaru di Pekan Raya Jakarta (PRJ) di JIExpo Kemayoran. Kabarnya mobil ini adalah mobil murah dan ramah lingkungan Suzuki untuk menyaingi Toyota Agya dan Daihatsu Ayla.

Kehadiran mobil tersebut membuat penasaran pengunjung PRJ tahun ini.

"Mobil apaan ya," tanya salah satu pengunjung booth Suzuki di arena PRJ,

Rasa penasaran pengunjung itu tak berhenti sampai disitu. Selanjutnya dia memanggil salah satu sales counter Suzuki dan menanyakan pertanyaan yang sama.

"Nanti pak, dalam waktu dekat akan dipasarkan," jawab sales counter Suzuki Kalimalang.

Sayang mobil itu saat dikunjungi masih ditutupi kain. Pria yang penasaran itu pun mencoba membuka kain merah yang menutupi mobil tersebut. Mengetahui gerak-gerik pengunjung tersebut, sales Suzuki mencoba mencegahkanya.

Tidak hanya pria, salah satu pengunjung wanita juga dibuat penasaran oleh mobil yang berkerudung merah tersebut. Wanita itu sama-sama penasaran dengan pengunjung lainnya.

Saking penasarannya, ibu tersebut terlihat mengelilingi mobil yang mejeng paling depan di booth Suzuki. Cukup banyak 2-3 kali putaran sambil memperhatikan ban yang tersemat pada mobil ini.

(ikh/ddn)