Friday, June 20, 2014

Pakai Lampu Rem Kedip-kedip Salah Kaprah?

Pakai Lampu Rem Kedip-kedip Salah Kaprah?Jakarta - Belakangan ini sering ditemukan baik pengendara sepeda motor atau pengemudi mobil yang menggunakan lampu rem yang berkedip-kedip ala mobil balap Formula 1. Entah itu lampu rem yang aslinya dibuat berkedip-kedip atau lampu rem after market yang banyak dijual di toko aksesoris. Apakah hal ini salah kaprah?

Ketika hal ini ditanyakan ke Ahli Otomotif, Bebin Djuana, ternyata penggunaan lampu rem berkedip-kedip itu tidak salah kaprah.

"Saya pikir lampu rem berkedip itu tidak salah. Itu tidak termasuk salah kaprah, karena standar dari pabrikan ada yang sudah memberlakukan hal seperti itu," kata Bebin yang lulusan Teknik Mesin dari Universitas Trisakti pada tahun 1984.

Ia menjelaskan, yang di maksud ada pabrikan yang sudah menerapkan teknologi lampu rem berkedip adalah, ketika lampu rem diinjak perlahan maka akan menyala biasa, tapi kalau keadaan bahaya atau emergency lampu rem itu akan menyala dengan berkedip-kedip.

"Biasanya pabrikan-pabrikan yang mementingkan teknologi dan jika memang menggunakan lampu rem after market juga sah-sah saja," katanya.


Mobil Baru dan Lebaran, Nissan Bisa Jual Lebih Banyak Mobil

Mobil Baru dan Lebaran, Nissan Bisa Jual Lebih Banyak MobilJakarta - Nissan telah memperkenalkan model terbaru dari Grand Livina versi termewah. Tidak berhenti sampai di situ, dikabarkan di September 2014 Nissan juga siap melahirkan model terbaru dari X-Trail. Hal ini yang membuat Nissan yakin bakal meraih pangsa pasar lebih tinggi lagi.

"Total penjualan Nissan dan Datsun itu mencapai 95 ribu unit, dimana Nissan bisa mencapai 50 ribu, sisanya Datsun. Lalu kenapa penjualan Nissan di kuartal kedua menurun? Mungkin karena ada Datsun (banyak konsumen yang beralih ke Datsun-Red)," kata General Manager Marketing Strategy and Communication Division PT Nissan Motor Indonesia Budi Nur Mukmin di Jakarta.

"Tapi kan ada lebaran, ini momentum yang tepat untuk membeli mobil. Saya yakin Juni akan lebih bagus dari Mei 2014. Itu bisa mencapai 10-20 persen penambahan penjualan Nissan dan Datsun, dan di kuartal ketiga kita akan genjot dengan meluncurkan beberapa mobil baru yang saya yakin SUV baru ini akan membuat penjualan meningkat hingga 3 kali lipat," tambahnya.

Dirinya menambahkan, saat ini 2 pabrik milik Nissan dan Datsun memiliki total kapasitas mencapai 200 ribu unit per tahun. Dan untuk mencapai angka tersebut akan dicapai dalam waktu bertahap.

Dimana kedua pabrik ini baru melakukan produksi hingga 95.000 unit untuk domestik, dan pasar ekspor mencapai 4 ribuan unit.


Yuk, Pasang Spion Elektrik Biar Mobil Tidak Terasa Kuno

Yuk, Pasang Spion Elektrik Biar Mobil Tidak Terasa KunoJakarta - Spion masih ditekuk secara manual? Ah itu sudah kuno. Sebab di kebanyakan mobil baru, spion sudah bisa ditekuk secara elektrik. Bagi yang mobilnya belum bisa? Piranti ini ternyata bisa dipasang dengan harga yang murah.

Adalah Autokit yang menyediakan 'Retractable Mirror' dengan standar pabrikan alias OEM.

Chief Executive Officer PT Jillbert Kreasindo Kurnia Robby R. Kurnia yang mengelola Autokit mengatakan kalau produk ini mereka jual dengan harga yang cukup terjangkau.

"Autokit Retractable Mirror merupakan system penggerak kaca spion otomatis yang dapat membantu pengendara melipat spion hanya dengan menekan satu tombol pada dashboard," katanya.

Autokit yang menurut Robby bermarkas di Kompleks Perkantoran Gading Bukit Indah Blok L/26-27, Kelapa Gading, Jakarta Utara ini juga aman digunaan.

"Karena kita sistemnya socket to socket, tidak ada potong kabel seperti yang lain. Jadi potensi korsleting yang bisa menyebabkan kebakaran hampir pasti tidak ada. Kita juga memberikan garansi produk 1 tahun untuk alat ini," lugasnya.

Marketing Communication PT Jillbert Kreasindo Kurnia M. Arief Erlangga mengatakan kalau harga piranti ini Rp 1,1 juta.

"Tapi kita lagi ada promo, cukup Rp 750 ribu saja," lanjutnya seraya mengatakan kalau mulai 25 Juni mendatang para pemegang kartu BCA juga bisa membelinya secara kredit dengan bunga 0 persen.

"Kami juga menyediakan hampir semua komponen dan aksesoris dengan kualitas standar OEM," tambah Robby seraya memberi nomor (021) 451 4590 untuk mereka yang ingin mencari tahu lebih banyak lagi.



Nissan X-Trail Menyapa Indonesia Bulan September 2014?

Nissan X-Trail Menyapa Indonesia Bulan September 2014?Jakarta - PT Nissan Motor telah memperkenalkan X-Trail di Jepang beberapa waktu lalu, selain akan diproduksi di Indonesia, X-Trail dikabarkan akan hadir di September 2014 tepatnya pada ajang IIMS 2014.

Seperti yang disampaikan, General Manager Marketing Strategy and Communication Division PT Nissan Motor Indonesia Budi Nur Mukmin, di Mall Taman Anggrek Jakarta, Jumat (20/6/2014).

"Tahun ini kita akan memperkenalkan produk baru. Modelnya apa? SUV, tepatnya di IIMS 2014," kata Budi.

Kira-kira berapa harganya ya Otolevers? "Kalau harga nanti,"ujar Budi.

Di Indonesia, model ini akan mendapat banyak lawan mulai dari Honda CR-V, Mazda CX-5, Mitsubishi Outlander Sport, KIA Spo rtage dan Hyundai Santa Fe atau Tucson serta Chevrolet Captiva.

Namun di Jepang mobil ini punya banyak kelebihan untuk menjadi penantang serius bagi lawan-lawannya. Dari ukuran, X-Trail memiliki panjang 4.640 mm, lebar 1.820 mm, dan tinggi 1.715 mm. Sedangkan mesin yang disematkan memiliki kapasitas 1.997 cc yang mampu menghasilkan 147 tenaga kuda, dengan konsumsi bensinnya diklaim 16 km per liter. Ada pula mesin 2.5 liter di Jepang.

Selain perubahan bentuk yang cukup signifikan, Nissan melengkapi X-Trail yang baru dengan beberapa fitur terbaru. Setidaknya ada 7 fitur baru yang dipasang di X-Trail model baru.
Halaman 1 2 »

Mau Mempercantik Mobil Tapi Nyicil?

Mau Mempercantik Mobil Tapi Nyicil?Jakarta - Tiap pemilik mobil pasti ingin agar mobilnya lebih cantik. Berbagai fitur tambahan pun ingin mereka sematkan, namun terkadang niatan itu terkendala oleh urusan kantong. Nah, bagi mereka yang ingin mempercantik mobilnya dengan bunga 0 persen, ini mungkin bisa menjadi solusi.

Solusi itu diberikan oleh Autokit, yang bermarkas di Kompleks Perkantoran Gading Bukit Indah Blok L/26-27, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Chief Executive Officer PT Jillbert Kreasindo Kurnia yang mengelola Autokit Robby R. Kurnia memaparkan kalau cara ini adalah solusi dan inisiatif mereka untuk memudahkan konsumen yang ingin mempercantik mobilnya.

"Mulai 25 Juni ini kita ada promo untuk pemegang kartu BCA. Bisa cicil dengan bunga 0 persen," katanya kepada detikOto.

Di Autokit, konsumen bisa mendapatkan banyak hal mulai dari body kit sampai berbagai aksesoris untuk melengkapi mobil kesayangan mereka dari berbagai merek dan tipe.

"Semuanya bergaransi karena kualitas produk kami setara dengan OEM," cetusnya seraya mengatakan kalau mereka memang sudah berpengalaman berhubungan dengan ATPM berbagai merek.

Marketing Communication PT Jillbert Kreasindo Kurnia M. Arief Erlangga di tempat yang sama lalu menjelaskan kalau untuk menikmati layanan tersebut, minimum pembeliannya Rp 2,5 juta.

"Selain Autokit, kita juga bergerak di bidang auto detailing dan paint protection bernam a Auto Glaze. Nah, bagi mereka yang ingin merawat mobilnya secara mendetail, kami juga menyediakan promo cicilan 0 persen dengan minimun jasa Rp 1,4 juta," tambahnya.

Auto Glaze sendiri kini sudah ada di beberapa wilayah mulai dari Serpong, Kelapa Gading, Tanjung Duren, Semarang, Pekanbaru hingga Medan. Mau tahu lebih jelas? Silahkan hubungi (021) 451 4590.



Toyota Enggan Boyong Harrier Hybrid ke Indonesia

Toyota Enggan Boyong Harrier Hybrid ke IndonesiaJakarta - Di luar sana Toyota memiliki varian Harrier dengan mesin hybrid. Untuk yang dijual di Indonesia hanya menggunakan mesin konvesional biasa. Lalu kapan Harrier hybrid akan diluncurkan di pasar otomotif nasional?

GM Corporate Planning and Public Relation PT Toyota-Astra Motor (TAM)n Widyawati Soedigdo mengatakan pihaknya tidak akan membawa Harrier versi mesin hybrid ke pasar otomotif nasional.

"Kita belum ada rencana untuk membawanya ke sini (Indonesia) Kenapa? Melihat segmen itu belum cukup besar kalau Toyota membawanya,"kata Widyawati kepada detikOto.

Dijelaskannya, untuk segmen yang ada di Harrier sudah ada merek Lexus yang jauh lebih besar pangsa pasarnya di pasar otomotif nasional. Salah satu contohnya ada Lexus RX 270.

"Lexus lebih besar pasarnya di kelas itu ketimbang Toyota. Jadi memang Toyota juga tidak ada rencana untuk memasukan Harrier ke Indonesia," beber Widya.

Padahal sebelumnya PT Toyota-Astra Motor (TAM) cukup ekspansif memasarkan mobil-mobil hybrid di Indonesia. Setelah Prius dan sedan Camry hybrid, TAM kabarnya bakal meluncurkan Toyota Harrier hybrid dimana mobil mesinn ganda itu tercantum dalam situs resmi TPT Kemenperin. Toyota Harrier 2.5 L Hybrid A/T terdaftar atas nama PT Toyota-Astra Motor (TAM) dengan status selesai homologasi pada 26/05/2014.


Mazda: 'Napas' Kembaran Ertiga Masih Panjang

Mazda: Jakarta - Mazda punya 1 mobil di segmen Low MPV (Multi Purpose Vehicle) VX-1 yang merupakan kembaran dari Suzuki Ertiga. Tapi, penjualan VX-1 kurang begitu besar di pasar otomotif nasional.

Melihat data yang dirilis oleh Gaikindo, penjualan Mazda VX-1 di tahun 2014 mulai dari Januari terjual sebanyak 151 unit, Februari 98 unit, Maret 87 unit, April 103 unit, dan Mei 134 unit.

Senior Marketing Manager PT Mazda Motor Indonesia (MMI) Astrid Ariani Wijana, mengatakan penjualan VX-1 di Jakarta memang tidak terlalu besar, tapi di luar Jakarta masih cukup tinggi sehingga Mazda belum berniat untuk menghentikan penjualan VX-1.

"Napas untuk VX-1 masih cukup panjang karena memang pasarnya besar di luar kota Jakarta. Kita belum ada berniat untuk menghentikan penjualannya," ujar Astrid.

Dijelaskannya, di luar kota Jakarta penjualan Mazda VX-1 selalu masuk ke-3 besar setelah Mazda CX-5 dan Mazda2 atau posisi ke-4 setelah Biante.

"Di Jawa Tengah, Medan atau pokoknya di luar Jakarta rata-rata penjualan VX-1 berada di peringkat nomor 3 atau nomor 4 setelah Biante di atasnya," lugasnya.


GM Terancam Bayar Denda Sampai Rp 119 Triliun

GM Terancam Bayar Denda Sampai Rp 119 TriliunNew York - Raksasa industri otomotif General Motors (GM) tengah dibidik oleh pemerintah Amerika Serikat. Pabrikan yang bermarkas di Detroir itu terancam harus membayar hingga Rp 119,7 triliun. Denda ini karena untuk membayar konsumen yang harga mobilnya turun dari angka seharusnya karena masalah teknis.

Angka US$ 10 milir atau sekitar Rp 119 triliun hadir dalam sebuah gugatan baru yang ingin agar General Motors Co mengkompensasi jutaan kendaraan karena para pemilik untuk kehilangan nilai jual kembali karena adanya cacat pada kunci kontak berbagai model produksi mereka.

Kerusakan komponen itu telah menyebabkan 13 jiwa melayang karena kecelakaan. Beberapa mobil yang terlibat kecelakaaan hancur dan terbakar.

Dalam gugatan yang dijadukan ke pengadilan federal di Riverside, California, GM dikatakan telah menyakiti para pelanggan mereka dengan menyembunyikan cacat yang telah menyebabkan kira-kira 40 penarikan kembali (recall) yang mencakup lebih dari 20 juta kendaraan di tahun ini saja.

Akibat cacat tersebut, para pemilik kendaraan harus kehilangan antara US$ 500 (Rp 5,9 jutaan) sampai US$ 2.600 (Rp 31 jutaan) dari angka seharusnya ketika ingin menjual kembali kendaraan mereka.

Hagens Berman Sobol Shapiro yang mengajukan gugatan mengatakan kalau kasus ini bisa bernilai lebih dari $ 10 miliar, bukan hanya akan berdampak pada kendaraan yang telah kena recall saja, tapi juga pada reputasi merek itu secara keseluruhan.

Seorang juru bicara GM, Greg Martin, menolak untuk mengomentari gugatan. Dia mengatakan bahwa banyak pelanggan dan analis mengakui kekuatan merek GM dan bahwa pengakuan pasar telah mengakibatkan peningkatan penjualan, harga transaksi dan nilai residu.

Ini bukanlah masalah hukum pertama yang harus dihadapi GM akibat masalah ini. Sebab ada pula Anna Andrews, warga La Quinta, California yang mengatakan kalau dia kecewa pada GM karena cara mereka menyelesaikan masalah ini. Anna menggugat GM di Pengadilan Distrik di California.

Gugatan-gugatan itu melibatkan orang-orang yang memiliki kendaraan GM dan harus menjualnya di bawah pasaran atara 10 Juli 2009 sampai 1 April 2014. Namun, hanya melibatkan recall yang stop kontak yang dilakukan tahun ini, bukan sebelumnya karena diketahui GM juga pernah melakukan recall sejenis sebelumnya.


Toyota Indonesia Diam-diam Sudah Produksi Mesin Berbahan Bakar Alkohol

Toyota Indonesia Diam-diam Sudah Produksi Mesin Berbahan Bakar AlkoholJakarta - Diam-diam, selama 4 tahun terakhir ini, Toyota Indonesia sudah memproduksi mesin ramah lingkungan berbahan bakar etanol. Mesin ini dikirimkan ke Amerika Latin yang memang menggemari mobil-mobil berbahan bakar etanol.

Volume eskpor mesin etanol ke Argentina sendiri mencapai 7.000 unit per tahun. Ekspor mesin mesin etanol bakal terus ditingkatkan sesuai kebutuhan konsumen di sana.

"Ekspor mesin etanol ke sana sekitar 7.000 unit per tahun," kata Executive General Manager Sunter Plant TMMIN Turmudi Sujiargiono.

"Kualitas mesin etanolnya sudah terjamin. Cukup baik digunakan di sana dan sudah teruji," tambah Turmudi.

Mesin etanol ini dipasangkan pada mobil pikap Hilux di Argentina. Pertanyaan pun muncul. Kenapa Indonesia tidak mendapat jatah mesin etanol?

"Untuk penggunaan mesin jenis ini di Indonesia belum saatnya. Negara-negara yang sudah pakai mesin ini kebanyakan mereka sudah siap. Dan ada beberapa negara yang mewajibkan penggunaan mesin bahan bakar etanol," kata Turmudi.

Menurut Turmudi selain masyarakat Indonesia belum siap, produsen mobil juga belum mendapat dukungan secara penuh dari pemerintah Indonesia.

"Belum ada dukungan penggunaan mobil berbahan bakar etanol," imbuh Turmudi.

Untuk diketahui etanol adalah salah satu jenis BBM terbaharukan yang dapat diproduksi dari tumbuhan jenis tebu, kentang, singkong, dan jagung.

Menurut sumber, mobil spesifikasi etanol digunakan secara luas di Brasil dan Amerika Serikat. Bahkan mobil berbahan bakar etanol diwajibkan di beberapa kota dan negara bagian Amerika Serikat.

Nissan: Livina Diesel Tidak Sekarang

Nissan: Livina Diesel Tidak SekarangJakarta - Nissan sudah memboyong Livina ke Indonesia sejak 2007 lalu dengan jumlah 165.000 unit mobil yang terjual. Tetapi dari raturan ribu unit itu, belum ada varian mesin diesel. Kira-kira kapan ada Livina diesel?

"Grand Livina diesel tidak sekarang," ujar Vice President Director NMI, Yoshiya Horigome, di Mall Taman Anggrek, Jakarta, Jumat (20/6/2014).

Dirinya mengakui bahwa tidak menutup kemungkinan untuk Nissan dapat memperkenalkan Grand Livina diesel di Indonesia.

"Tapi kalau ada permintaan untuk diesel, kami akan membawa varian diesel ke Indonesia. Karena untuk saat ini permintaan terbesarnya bukan diesel," ujar Horigome.

PT Nissan Motor Indonesia saat ini telah memperkenalkan New Grand Livina Highway Star Autech sebagai varian tertinggi untuk bisa memperkokoh posisi Nissan di segmen 7 penumpang medium MPV.

Foto: Nissan Grand Livina Highway Star Autech

Di mana mobil ini diklaim akan menawarkan semua yang dibutuhkan sebagai kendaraan keluarga, dengan fungsionalitas dalam kenyamanan MPV rasa sedan dan tampilan Stylish.
Halaman 1 2 »

Tantangan Toyota Menumbuhkan Industri Komponen Kecil dan Menengah

Tantangan Toyota Menumbuhkan Industri Komponen Kecil dan MenengahJakarta - Toyota membidik Indonesia menjadi basis industri komponen. Jadi tidak sekedar merakit kendaraan di Indonesia dan ekspor kendaraan. Indonesia akan dijadikan Toyota sebagai suplaier industri otomotif global.

Untuk menggolkan rencana itu, Toyota akan merangkul industri otomotif kecil dan menengah asal Indonesia. Dan tidak menutup kemungkinan merangkul perusahaan asal Jepang yang berkerja sama dengan industri komponen asal Indonesia.

Namun, untuk mencapai tahap itu bukan tanpa ada halangan. PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) mengatakan cukup banyak rintangan menumbuhkan industri kecil dan menengah di Indonesia.

"Ini dalam tahapan saat ini, cuma untuk menumbuhkan industri kecil ini dan menengah ini tidak mudah, kendala banyak sekali. Mulai dari kualitas perusahaan itu sendiri, kemudian belum adanya sistem pemeringkatan di Indonesia. Perusahaan bagus, tidak bagus. Yang di peringkat itu adanya yang masuk bursa. Nah ini juga menyulitkan investor untuk cari mitra," kata Executive General Manager HRD Corporate & External Affairs Division TMMIN Bob Azam.

Menurutnya tantangan untuk terus menumbuhkan industri komponen itu tidak mudah karena menuntut standar kualitas, dan kondisi perusahaan itu sendiri.

"Kemudian juga beberapa kendala ya harga tanah juga yang melambung tinggi itu juga tidak memungkin bagi industri kecil ini maju," ucapnya.

Toyota sendiri sudah memberikan sinyal pada pemerintah untuk menjaga lahan tanah agar tidak dikelola swasta. Sebab begitu masuk ke tangan swasta, harga tanah melonjak tinggi.

"Kita sudah peringatkan pemerintah tolong harga tanah itu dikendalikan karena di Indonesia 80 persen dikuasai swasta, 20 persen negara. Kalau di Thailand 80 persen dikuasai negara. Jadi mereka bisa ngatur. Di Indonesia tidak bisa diatur sehinga harga tanah kita jauh lebih tinggi dan cost jadi lebih tinggi, karena harus beli tanah mahal," ucap Bob.

"Industri kecil itu kendalanya di cash flow. Kalau pemerintah serius ya untuk pengembangan industri kecil ini harus diperhatiin," tutupnya.


Dokumen Motor CB300F Bocor, Honda Lakukan Uji Emisi

Dokumen Motor CB300F Bocor, Honda Lakukan Uji EmisiCalifornia - Misteri Honda CBR300R versi telanjang atau Honda CB300F demi sedikit mulai terungkap. Motor tersebut kini tengah diuji emisi di Amerika Serikat.

Mengutip visordown, Jumat (20/6/2014), motor tersebut sedang menjalani tahap homologasi di California Air Research Board Amerika Serikat bersamaan dengan CBR300R dan CBR300RA.

Data menyebutkan jika Honda CB300F menggunakan mesin kapasitas 286 cc begitu juga dengan kedua motor Honda CBR300R dan CBR300RA.

Belakangan ini isu Honda CB300F adalah versi naked bike Honda CBR300R terus menyeruak. Posisi Honda CB300F akan sejajar dengan Honda CBR300R yang baru saja meluncur di pasar otomotif roda dua Amerika Serikat, hanya saja berbeda model.

Honda selama ini terus menggodok CB300F dengan menawarkan desain yang sporty. Struktur Honda CB300F cukup gagah dengan setang jepit dan lampu besar.

Belum lama ini beberapa foto Honda CB300F bocor di dunia maya, namun saat itu Honda belum mengkonformasi kehadiran motor itu. Dan kini spekulasi itu terjawab sudah.

Bisa dipastikan Honda CB300F menggunakan mesin CBR300R yaitu kapasitas mesin 286 cc 1 silinder 4 stroke, DOHC, PGM-FI. Ada peningkatan 37 cc dari CBR250R yang disokong mesin 249 cc. Mesin Honda CB300F bisa melontarkan tenaga sebesar 30,4 bhp dan torsi 19.8 lb-ft.


Mazda Beri Diskon Rp 15 Juta untuk Mazda2 dan Mazda6

Mazda Beri Diskon Rp 15 Juta untuk Mazda2 dan Mazda6Jakarta - Di pertengahan tahun 2014 ini mulai banyak pabrikan mobil yang menggelar diskon besar-besaran pada produknya. Seperti yang dilakukan oleh Mazda yang beberapa model mobilnya di diskon cukup besar.

Senior Marketing Manager PT Mazda Motor Indonesia (MMI) Astrid Ariani Wijana mengatakan di pertengahan tahun ini, Mazda juga menggelar diskon besar-besaran pada beberapa produknya.

"Diskonnya Rp 15 jutaan untuk Mazda2 dan Mazda6 dan berlaku hingga 1 bulan ke depan," ujar wanita yang akrab disapa Astrid kepada detikOto di Senayan, Jakarta, Jumat (20/6/2014).

Sementara untuk Mazda CX5 di program pertengahan tahun ini tidak ada diskon sama sekali. Hal itu dikarenakan deman-nya juga bagus dan stok untuk CX-5 tidak terlalu banyak.

"Sekarang orang lebih memilih ke SUV. Di Mazda sekarang ini CX-5 dan Mazda2 yang menjadi backbone penjualan," tuntasnya.


Nissan Luncurkan Livina Kelas Mewah

Nissan Luncurkan Livina Kelas Mewah Jakarta - PT Nissan Motor Indonesia (NMI) akhirnya resmi memperkenalkan varian tertinggi New Grand Livina Highway Star Autech. Tipe terbaru mobil MPV terlaris Nissan ini dijual seharga Rp 242,4 juta on the road Jakarta.


Keterangan Foto :
Autech adalah perusahaan konversi Nissan yang menghadirkan solusi unik dan inovatif demi meningkatkan nilai yang superior dan terukur pada kendaraan Nissan. Sehingga tampilan Nissan New Grand Livina Highway Star Autech terlihat begitu elegan dan kian cantik.

Grand Livina Autech, Bukan yang Pertama

Grand Livina Autech, Bukan yang PertamaJakarta - Grand Livina bukanlah mobil pertama dari Nissan yang dipercantik dengan penambahan aksesoris dari Autech. Sebelumnya Nissan juga mempermak X-Trail memakai kosmetik dari Autech.

"Ini bukan varian pertama Nissan yang mendapat penambahan Autech," ujar General Manager Marketing Strategy and Communication Division PT Nissan Motor Indonesia Budi Nur Mukmin, di Mall Taman Anggrek Jakarta, Jumat (20/6/2014).

"Sebelumnya kita juga ada X-Trail Autech, terus terang untuk penjualannya saya belum melihatnya. Tapi kira-kira itu sudah terjual 2.000-3.000 unit sejak diluncurkan petama kali di 2010," tambahnya.

Untuk diketahui bersama Nissan, ‘designed by Autech’ berarti banyak upaya ekstra dan mendetail dicurahkan oleh tim ketika mengembangkan perubahan desain atas masukan dari para pelanggan.

Sentuhan desain Autech telah diterapkan pada Navara (2012), X-Trail Urban Selection (2012), dan Serena Highway Star (2013).

Sentuhan Autech pada Nissan New Grand Livina Highway Star Autech kali ini menghasilkan tampilan yang stylish dan memukau dengan lekukan-lekukan yang ramping.

"Kurang lebih penjualan varian yang mengusung desain Autech, itu mengambil pangsa pasar 5-7 persen dari total varian," tutupnya.


Ini Syarat Pemerintah Kalau Mau Pajak Mobil Sedan Jadi Murah

Ini Syarat Pemerintah Kalau Mau Pajak Mobil Sedan Jadi MurahJakarta - Pajak mobil sedan di Indonesia masih tinggi ketimbang MPV (Multi Purpose Vehicle). Itu yang menjadikan penjualan sedan di industri otomotif nasional lesu. Sebenarnya, pasar untuk sedan di Indonesia cukup besar, tapi karena pajaknya besar, jadi kurang diminati masyarakat.

Dirjen Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi, Kementerian Perindustrian, Budi Darmadi, pemerintah tengah menggodok peraturan agar pajak untuk sedan di Indonesia bisa diturunkan.

Dia melanjutkan, pasar sedan di Indonesia sekarang ini sudah terbilang cukup kuat yakni di atas 100.000 sampai 150.000 unit per tahunnya. Tapi masih ada hal lain yang harus dipenuhi sebelum nantinya pajak.

"Kalau ingin sedan pajaknya murah ya harus dibuat di sini, tapi volumenya juga harus ada, yakni diatas 300.000 unit per tahunnya," kata Budi di sela-sela acara Container of Toyota Parts and Component Export di PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Sunter Plant 1, Jakarta, Jumat (20/6/2014).

Dengan begitu, pajak untuk Sedan nantiny. Menurut Budi sekarang pajak untuk Sedan beda 20 persen dari MPV. Nantinya, jika tidak terlalu jauh maka kans-nya juga akan besar.

"Kalau sudah seperti itu pasti penjualan sedan di Indonesia akan tinggi. Jadi yang sudah punya sedan harus mau diproduksi disini," katanya lagi.

"Selain Toyota sudah banyak merek lain yang ngantri, semua merek sudah punya sedan, pertimbangan mereka adalah jualnya gimana karena kemahalan jika pajaknya tidak diturunkan," pungkasnya.


Gatotkaca Naik Motor

Gatotkaca Naik Motor Jakarta - Aksi pengendara motor dengan pakaian Gatotkaca di sebuah event di Kota Malang. Dengan atribut begini, apakah helm menjadi tidak wajib?


Keterangan Foto :
Foto: Muhammad Iqbal (Street Shot).

Indonesia Raja Otomotif ASEAN, Sudah di Depan Mata

Indonesia Raja Otomotif ASEAN, Sudah di Depan MataJakarta - Toyota Indonesia tidak hanya membuat dan menjual kendaraan di dalam negeri, tapi juga memproduksi untuk kebutuhan di luar negeri.

Menurut Wakil Presiden Direktur TMMIN, Johnny Darmawan, Indonesia memiliki potensi yang besar untuk menjadi market leader di sektor otomotif. Sumber Daya Manusia (SDM) dan Sumber Daya Alam (SDA) yang dimiliki Indonesia juga cukup baik.

"Indonesia untuk menjadi market leader di sektor otomotif sudah di depan mata," kata Johnny di sela-sela acara Container of Toyota Parts and Component Export di PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Sunter Plant 1, Jakarta, Jumat (20/6/2014).

Terlebih saat ini situasi politik di Thailand sedang mengalami gangguan sehingga tidak bisa produktif melakukan produksi kendaraan seperti biasanya. Dari sisi itu saja sudah terlihat kesempatan yang cukup besar bagi Indonesia untuk menyalip Thailand.

"Indonesia sangat potensial di industri otomotif. Sekarang tergantung dari kitanya bisa memanfaatkan dan memaksimalkan SDA dan SDM yang ada," katanya lagi.

Sementara itu, Presiden Direktur TMMIN, Masahiro Nonami memprediksi di tahun 2025 mendatang industri otomotif Indonesia sudah berhasil menyusul Thailand, bahkan Thailand tidak akan sanggup lagi bersaing dengan Indonesia.

"Kami meminta dukungan dari Anda sekalian. Saya pernah tinggal di Thailand,
SDM di Indonesia lebih tinggi daripada Thailand dan sekarang bagaimana power dari kita semua dan dukungan dari pemerintah Indonesia saja seperti apa," ujar Nonami.
Halaman 1 2 »

3 Tampang Chevrolet di Film Transformers

3 Tampang Chevrolet di Film Transformers Jakarta - Film Transformers terbaru, Age of Extinction bakal segera tayang di bioskop-bioskop pekan depan. Seperti halnya film Transformers terdahulu, berbagai mobil keren akan menghiasi film arahan sutradara Michael Bay ini. Chevrolet menyiapkan beberapa mobil seperti Camaro, Corvette dan Sonic.


Keterangan Foto :
Chevrolet Corvette Stingray. Corvette Stingray akan berubah menjadi Autobot Crosshairs. Perombakan Corvette dilakukan langsung di pusat desain GM di GM Design, Warren, Michigan. Warna hijau yang oleh Chevrolet diberi nama The Allspark Green Tint secara spesifik diformulasikan khusus untuk film ini. (Dok General Motors)

Grand Livina 'Biasa' Bisa Dipercantik Pakai Autech

Grand Livina Jakarta - Kabar bagus buat pemilik Livina, Nissan memastikan, bagi pemilik Grand Livina 'biasa' bisa mempercantik mobil mereka dengan menggunakan part dari Autech.

"Part Autech juga bisa dibeli (untuk konsumen Grand Livina biasa-Red)," ujar General Manager Marketing Strategy and Communication Division PT Nissan Motor Indonesia Budi Nur Mukmin, di Mall Taman Anggrek Jakarta, Jumat (20/6/2014).

Akan tetapi bos baru Nissan ini menuturkan tidak semua part Autech bisa diadopsi oleh Grand Livina biasa.

"Tapi untuk steering control (tombol di dalam stir yang bisa mengatur musik dan volume-Red), itu tidak bisa diaplikasikan ke Grand Livina lainnya," tambahnya.

Lalu berapa ya kira-kira harganya Otolovers? "Untuk penambahan part Autech, pasti akan lebih mahal, tapi untuk harga pastinya saya belum bisa pastikan. Karena kan masih harus dihitung, tapi yang pasti bisa menambahkan part Autech," ucap Budi.


1 Hari Ada 30 Kontainer Berisi Komponen yang Diekspor oleh Toyota

1 Hari Ada 30 Kontainer Berisi Komponen yang Diekspor oleh ToyotaJakarta - Kinerja ekspor Toyota Indonesia terus mengalami pertumbuhan signifikan. Dari pertama kali melakukan ekspor komponen tahun 1988, kini ekspor komponen sudah mencapai 100.000 kontainer.

Wakil Presiden Direktur TMMIN, Warih Andang Tjahjono, menjelaskan setiap 1 hari ada 20 sampai 30 kontainer berisi komponen yang siap diekspor atau 1 bulannya sekitar 600 kontainer.

"20-30 kontainer berisi komponen itu baik CKD (Complete Knock-down) ke 16 negara, sedangkan untuk CBU (Complete Built-up) ke 70 negara," ujar Warih di sela-sela acara Container of Toyota Parts and Component Export di PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Sunter Plant 1, Jakarta, Jumat (20/6/2014).

Warih melanjutkan, di antara semua negara tujuan ekspor lamanya pengiriman sangat beragam. Ada yang hanya 1 minggu barang tersebut sudah sampai dan ada juga yang lamanya 30 sampai 40 hari.

"Kalau yang 1 minggu ke Asia, kalau ke Kazakhstan bisa 40 hari dan ke Amerika Latin bisa 30 hari," bebernya.

"Masing-masing negara yang dituju berbeda-beda tantangannya, seperti di Khazakhstan atau ke Amerika Latin itu tantangannya bukan hanya cuaca yang dingin, tapi selama di perjalanan juga menjadi masalah baik di darat ataupun di laut.

"Untuk ke negara-negara tertentu kita ada oil anti karat agar barang yang kira kirimkan itu ketika sampai ke negara itu tidak berkarat," lugasnya.
Halaman 1 2 »

3 Robot Chevrolet di Film Transformers

3 Robot Chevrolet di Film Transformers Jakarta - Film Transformers terbaru, Age of Extinction bakal segera tayang di bioskop-bioskop pekan depan. Seperti halnya film Transformers terdahulu, berbagai mobil keren akan menghiasi film arahan sutradara Michael Bay ini.

Chevrolet menyiapkan beberapa mobil seperti Camaro, Corvette dan Sonic.

"Pada semua film Transformers, kendaraan Chevrolet selalu menjadi jagoannya. Film ini membantu kami mendekati generasi muda di seluruh dunia," ujar Chief Marketing Officer Chevrolet Tim Mahoney.

Yuk kita simak tampang-tampang robot dari Chevrolet:




'Kalau Sayang Mbaknya, Pakai Helm ya Mas'

Jakarta - Seorang pria yang hendak mengantar pulang kekasihnya, sepertinya sedang malas memakai helm, jadi yang memakai helm hanya yang dibonceng.
 


Keterangan Foto :
Foto: Faisal Abdurrahman/Street Shot.

Indonesia Jadi Basis Produksi Otomotif untuk Ekspor

Indonesia Jadi Basis Produksi Otomotif untuk EksporJakarta - Dalam hal ekspor komponen atau kendaraan, Toyota Indonesia mendominasi sebesar 60 persen. Harapannya, selain Toyota merek-merek lainnya juga turut serta dalam melakukan ekspor.

Menteri Perindustrian, M.S Hidayat mengatakan Indonesia memiliki potensi yang besar untuk masalah ekspor komponen atau kendaraan. Sehingga kedepannya, Indonesia bisa besar di ekspor kendaraan.

"Cita-cita kami menjadikan Indonesia negara untuk basis produksi bagi tujuan ekspor dan bukan hanya kepentingan domestik saja," kata Hidayat di PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Sunter Plant 1, Jakarta, Jumat (20/6/2014).

Dilanjutkannya, program lokalisasi komponen atau produk juga harus terus berjalan. Sekarang ini pemerintah terus memonitor agar SDM maupun komponen industrinya dari kuartal 1,2 dan 3 itu berjalan sesuai dengan yang direncanakan.

"Industri otomotif merupakan industri yang cukup potensial. Kami memiliki target besar agar industri otomotif Indonesia menjadi unggulan," lugasnya.

Untuk ekspor di sektor otomotif, menurut Hidayat Toyota mendominasi sebesar 60 persen dari total ekspor mobil, baik CKD maupun CBU.

Hal ini juga memberikan sumbangan kepada devisa negara maupun branding bahwa Toyota Indonesia dengan produk-produk seperti Innova, dan sebagainya dibuat dan di esain di Indonesia.

"Ke depannya kita bikin sendiri dengan brand yang berbeda," tuntasnya.


Versi Tertinggi Nissan Grand Livina Tidak Ubah Mesin, Ini Alasannya

Versi Tertinggi Nissan Grand Livina Tidak Ubah Mesin, Ini AlasannyaJakarta - Sama seperti Livina varian sebelumnya tidak ada perbedaan mesin pada Nissan Grand Livina Highway Star Autech, Livina edisi mewah ini cukup puas dengan mesin 1.5 liter.

"Kita telah melakukan survei kepada konsumen kita, dan kita mencoba memenuhi kebutuhan mereka. Dan ternyata mesin 1.5 dirasa cukup memenuhi kebutuhan dan masih banyak yang menginginkannya. Oleh sebab itu kami hanya meliris mesin 1.5 liter," kata Vice President Director NMI, Yoshiya Horigome di Jakarta, Jumat (20/6/2014).

"Karena demand untuk mesin 1.5 L masih memiliki pangsa pasar yang bagus," tambahnya.

Untuk diketahui bersama New Grand Livina Highway Star Autech menggendong mesin new HR15DE 4 silinder inline, 16 Valve, DOHC, and Twin VTC (Variable-Valve Timing Control) berkapasitas 1.498 cc.

Mesin ini mampu menyemburkan tenaga hingga 109 PS di 5.600 rpm, dan torsi mencapai 14,6 Kg-m di 4.000 rpm.

Dengan perubahan eksterior dan interior yang lebih mewah, varian tertinggi Grand Livina ini dibanderol Rp 242.4 juta.




Chevy: Semua Tipe Spin Tetap Kami Pasarkan

Chevy: Semua Tipe Spin Tetap Kami PasarkanJakarta - Chevrolet Indonesia mengklarifikasi pemberitaan detikOto sebelumnya mengenai penghentian penjualan Spin berkapasitas 1.2 L. Chevrolet menuturkan semua varian Spin akan tetap mereka produksi dan pasarkan.

Artikel itu dimuat detikOto pada Selasa (17/6/2014) dengan judul: Chevy Spin 1.2 Liter Kini Hanya untuk Fleet.

"Sehubungan dengan isi berita yang mengutip bahwa Chevrolet Indonesia akan menghentikan penjualan Chevrolet Spin 1.2L, dengan ini kami sampaikan bahwa, sampai saat ini Chevrolet Indonesia tetap berkomitmen untuk menyediakan dan memasarkan semua varian Chevrolet Spin (Spin 1.2 dan 1.5 bensin serta Spin 1.3 diesel) kepada masyarakat Indonesia," ujar PR Director PT General Motors Indonesia Maria Sidabutar kepada detikOto, Jumat (20/6/2014).

Chevrolet lanjut Maria, akan terus mengamati dan menyesuaikan varian kendaraan dengan permintaan pasar yang ada.


Agar Terlihat Pengguna Mobil, Jangan Lupa Nyalakan Lampu Motor

Agar Terlihat Pengguna Mobil, Jangan Lupa Nyalakan Lampu Motor Jakarta - Ini pentingnya menyalakan lampu motor saat berkendara. Pengendara mobil dari spionnya bakal lebih gampang melihat keberadaan pengendara motor.


Keterangan Foto :
Contoh berkendaran dengan aman: menyalakan lampu depan, memakai perlengkapan berkendara dan berkendara dengan hati-hati. (Foto: Jimmy Mintohardjo Doho/Street Shot).

Ibu yang Perkasa

Ibu yang Perkasa Jakarta - Seorang ibu yang luar biasa, berkendara dengan dua anaknya sekaligus membawa dua buah karung besar di depan dan belakang motornya.


Keterangan Foto :
Luar biasa sekali kemampuannya dalam menjaga keseimbangan dalam berkendara. (Foto Isnanto Sumariajie/Street Shot).

Menperin: Kendaraan Bermotor Produksi Indonesia Kualitasnya Oke!

Menperin: Kendaraan Bermotor Produksi Indonesia Kualitasnya Oke!Jakarta - Ekspor utuh Toyota untuk pertama kalinya dilakukan pada tahun 1987. Ekspor tersebut terus menunjukan pertumbuhan yang signifikan setiap tahunnya. Bahkan ke depannya juga diperkirakan ekspor produk otomotif nasional akan terus meningkat.

Pernyataan itu diungkapkan langsung oleh Menteri Perindustrian, M.S Hidayat di sela-sela acara Container of Toyota Parts and Component Export di PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Sunter Plant 1, Jakarta, Jumat (20/6/2014).

"Kendaraan bermotor yang diproduksi di Indonesia memiliki kualitas yang baik sehingga bisa diterima dengan baik di negara lain," ujar Hidayat.

Hidayat melanjutkan, ekspor untuk CBU (Complete Build-up) tahun 2012 mencapai 125.000 unit, tahun 2013 sebanyak 170.000 unit, sedangkan ekspor produk CKD (Completed Knock-down) periode yang sama yakni tahun 2012 mencapai 100.000 unit dan tahun 2013 mencapai 105.000 unit.

"Dengan terus memperkenalkan beberapa produk unggulan dalam negeri, maka saya yakin ekspor produk otomotif nasional ke depan akan meningkat," katanya.

Selain itu, menurut Hidayat pada tahun 2014 ini akan mencapai 200.000 ekspor CBU, dan 110.000 unit CKD. Kinerja eksport tersebut akan dipertahakan dan ditingkatkan sehingga Indonesia akan menjadi basis produksi otomotif di dalam dan diluar.

"Saya mengimbau, agar terus menerus memberdayakan industri komponen lokal serta SDM agar produk yang dihasilkan mampu bersaing di pasar internasional," pungkasnya.


'Sudah Saatnya Ada Grand Livina Termewah'

Jakarta - Nissan Jumat ini memperkenalkan varian tertinggi New Nissan Grand Livina Highway Star Autecth. Nissan merasa sudah saatnya mobil serbaguna mereka memiliki versi Autech.

"Kenapa baru sekarang? Ini strategi kita untuk memperkenalkan Autech dan ini tidak terlambat," kata General Manager Marketing Strategy and Communication Division PT Nissan Motor Indonesia Budi Nur Mukmin, di Mall Taman Anggrek Jakarta, Jumat (20/6/2014).

Nissan terakhir kali merilis Grand Livina Highway Star Autech pada 2011 lalu.

"Karena kalau melihat ke belakang versi original Grand Livina dengan yang mengalami perubahan itu memiliki jarak 1,5 tahun, dan perubahan terakhir Grand Livina itu baru terjadi 2011 kemarin. Dan kalau ditarik kembali itu berjarak yang sama," tambahnya.

Seperti diketahui bersama hadirnya Nissan New Grand Livina Highway Star Autech memperkokoh posisi Nissan di segmen 7 penumpang medium MPV. Mobil diklaim Nissan akan menawarkan semua yang dibutuhkan sebagai kendaraan keluarga, dengan fungsionalitas dalam kenyamanan MPV rasa sedan dan tampilan Stylish.

Perubahan terlihat pada tampilan eksterior, yang dirancang secara spesifik dan mendetail untuk menghadirkan kesan dinamis dan elegan yang didambakan oleh setiap keluarga.

Eksterior bagian depan tampil maskulin namun halus dengan perubahan radiator grill yang unik dengan bar lurus yang terkesan modern, serta tambahan aksen metal di bumper depan dan bumper molding. Tampilan samping juga terlihat lebih macho dengan tambahan side dan aero kit terbaru.

Bagian interior juga mendapat sentuhan manis yang memang diperuntukan memanjakan pengendara dengan kemewahan dalam mobil. Autech juga menerapkan aksen wood grain di bagian C-Cluster dan sekeliling power window.

Jok berkulit lembut dengan jahitan yang kontras. Steering wheel juga dibungkus dengan kulit lembut, dan setir ini juga tlah dilengkapi dengan switch panel untuk memudahkan pengemudi mengganti saluran radio atau mengubah volume audio system tanpa membahayakan keselamatan selagi mengemudi.