Tuesday, May 31, 2016

Audi Luncurkan Sedan A4 di Jakarta

Audi Luncurkan Sedan A4 di JakartaJakarta - Salah satu mobil yang sempat masuk nominasi mobil terbaik dunia, Audi A4 meluncur di Indonesia. Dengan ada 2 varian, A4 menawarkan berbagai keunggulan kelas atas. Harganya dibanderol mulai Rp 900 juta.

2 Tipe Audi A4 itu adalah All New Audi A4 2.0 TFSI dibanderol Rp 900 juta (on the road), dan Audi A4 TFSI Quattro Rp 1,2 miliar.

"Gabungan model yang sporti dan bahan bakar yang lebih efisien, membuat mobil ini menjadi bukti nyata bahwa sesuatu yang pada awalnya dianggap kontradiktif ternyata dapat direalisasikan dalam suatu bentuk produk menarik," P residen Direktur PT Garuda Mataram Motor, Andrew Nasuri, di Jakarta, Rabu (1/6/2016).

"Semua teknologi yang terdapat pada luxury class Audi, saat ini juga dapat ditemukan pada Audi A4," tambah Andrew.

Kehadiran Audi A4 terbaru di Indonesia, terbilang menjadi produk penting bagi Audi. Karena All New Audi A4 merupakan produk andalan, dan produk yang menjadi tulang punggung Audi di seluruh Indonesia.

All New Audi A4 diklaim, lebih bertenaga, lebih efisien, lebih cerdas, dari model pendahulunya. Dengan teknologi premium yang dimiliki, produk ini menetapkan standar yang lebih tinggi dibanding pesaing kelasnya.

Desain yang elegan berpadu dengan konsep pengawasan (control) yang inovatif serta konstruksi bodi yang ringan yang didukung oleh sistem kemudi yang lebih efisien. Selain itu model ini dikatakan lebih unggul dibandingkan pesaingnya dari segi infotainment dan sistem pendukungnya.

Untuk model Audi A4 2.0 TFSI Quattro, menawarkan ops i virtual cockpit, perangkat instrumen digital yang lengkap. Dengan memiliki layar sentuh 12,3 inci menggambarkan informasi dengan resolusi tinggi. Tampil layar virtual cockpit beragam tergantung pada opsi yang dipilih pengendara. Tidak sampai disitu, model ini juga menyediakan fitur smartphone interface, spech dialogue sistem, start stop system, dan sound system Bang & Olufsen 3D.

Untuk All New Audi A4 Quattro menawarkan mesin bensin (8W2BAY) berkapasitas 1.984, 4 silinder yang dikawinkan dengan direct injection, turbo charging dan Audi Valvelift system. Mesin ini diklaim akan mampu menyemburkan 252 daya kuda di RPM 5.000-6.000, dan torsi mencapai 370 Nm di RPM 1.600-4.500. Serta mampu mencapai topspeed hingga 250 km/jam, dan untuk mencapai kecepatan 0-100 km/jam mobil ini bisa berlari 5,8 detik.

Mesin ini memiliki drivetrain type Quattro permanent 4 wheel drive, yang dikawinkan dengan 7 percepatan S Tronic. Dengan mengkonsumsi bahan bakar RON 98 Super Unleaded, mampu mengkonsumsi bahan bakar dalam kota mencapai 7,9 liter/100 km, dan perjalanan luar kota mencapai 5,4 liter / 100 km, dan jika padukan mencapai 6,3 liter/ 100 km.

Sedangkan untuk All New A4 2.0 TFSI (8W2BDG), mesin ini juga menawarkan berkapasitas 1.984, 4 silinder yang dikawinkan dengan direct injection, turbo charging dan Audi Valvelift system.

Mesin ini diklaim akan mampu menyemburkan 190 daya kuda di RPM 5.000-6.000, dan torsi mencapai 320 Nm di RPM 1.600-4.500. Serta mampu mencapai topspeed hingga 240 km/jam, dan untuk 0-100 km/jam mobil ini bisa berlari 7,3 detik. Untuk BBMW, kedua mesin ini mengonsumsi RON 98 Super Unleaded, dengan standar EURO4.



(lth/ddn)

Volkswagen Raja Mobil Dunia

Volkswagen Raja Mobil DuniaTokyo/Wolfsburg/Detroit - Setelah menguasai dunia selama 4 tahun berturut-turut, Toyota menyerah pada Volkswagen. Pabrikan Jerman itu memimpin penjualan mobil di seluruh dunia.

Sepanjang 4 bulan pertama di 2016, angka penjualan Volkswagen sudah melampaui Toyota. Volkswagen berhasil menjual 3,34 juta kendaraan, Toyota 3,365 juta kendaraan. Selisihnya memang tipis.

Seperti dilansir Forbes, Rabu (1/6/2016), penjualan Toyota turun 2,8 persen dibanding periode yang sama tahun lalu, sedangkan Volkswagen masih bisa mengalami kenaikan sebesar 0,6 persen.

Di urutan ketiga ada General Motors yang diperkirakan akan menjual 3,198 juta kendaraan sampai April 2016 ini.

Kedua pabrikan di urutan atas selama ini memiliki masalah sendiri. Volkswagen didera dengan skandal manipulasi emisi, yang menyeret penjualan mobilnya. Di sisi lain, gempa di Kumamoto, Jepang beberapa waktu lalu sangat melukai Toyota. Toyota harus menghentikan produksi mobil di seluruh Jepang dan mulai kembali normal di akhir Mei ini.

Mengenai penjualan mobil sampai akhir tahun, Forbes memperkirakan Volkswagen akan berada di puncak dengan angka 10,085 juta unit, Toyota 9,816 juta, dan GM 9,44 juta.
(ddn/ddn)