Monday, May 9, 2016

Honda Punya Paten Mesin Unik, Kapasitas Silindernya Bisa Berbeda-beda

Honda Punya Paten Mesin Unik, Kapasitas Silindernya Bisa Berbeda-bedaTokyo - Honda telah mengajukan paten mesin yang berbeda dan sangat unik. Dalam paten itu digambarkan, setiap silinder pada mesin mobil Honda memiliki kapasitas yang berbeda.

Seperti dilansir Autoguide, Selasa (10/5/2016), paten ini ditemukan di database kantor paten Jepang. Paten itu menggambarkan sebuah solusi dari Honda yang memberikan variasi stroke setiap silinder di mesinnya. Hal itu memungkinkan setiap silinder memiliki kapasitas yang berbeda.

Misalnya, pada mesin Honda 2.000 cc empat silinder, biasanya setiap siliner memiliki kapasitas 500 cc. Namun, pada paten ini, kapasitas silinder bisa disesuakan, bisa masing-masing 500 cc, 1.000 cc, 1.500 cc atau 2.000 cc tergantung berapa banyak jumlah silindernya.



Teknologi baru ini bisa menawarkan lebih dari empat kapasitas silinder yang berbeda dan bekerja pada saat yang sama. Misalnya pada mesin empat silinder, ada total 15 kombinasi yang berbeda dri silinder satu ke silinder empat.

Menariknya, paten ini menggambarkan bahwa teknlogi tersebut bisa bekerja pada mesin dua, tiga atau empat silinder segaris serta mesin V6. Teknologi seperti ini sepertinya bakal membantu meningkatkan efisiensi bahan bakar. Namun, sampai saat ini Honda belum mengonfirmasi apa tujuan penggunaan teknologi tersebut.
(rgr/ddn)

Ini Beda Suku Cadang Daihatsu Value Part dan Genuine Part

Ini Beda Suku Cadang Daihatsu Value Part dan Genuine PartJakarta - Kebutuhan konsumen terhadap suku cadang yang murah dan berkualitas mendorong Daihatsu meluncurkan Value Part atau suku cadang dengan harga hemat. Daihatsu menjamin harga yang dipasarkan untuk Value Part lebih efisien hingga 70 persen dibanding suku cadang asli atau genuine part.

Dibanding genuine part, harga yang dipasarkan untuk Daihatsu Value Part yakni 70 persen dibanding genuine part dengan 100 persen. Namun, untuk daya tahan (durability) Daihatsu Value Part memiliki ketahanan 80 persen jika dibandingkan dengan genuine part yang telah 100 persen.

"Harga maksimum untuk Value Part maksimum 70 persen. Ada yang lebih murah artinya dari 70. Daya tahan 80 pers en dengan fungsi 100 persen," kata Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor Amelia Tjandra, Selasa (10/5/2016).

Alasan Daihatsu berani memasarkan Value Part dengan harga yang lebih efisien 70 persen, lebih lanjut dijelaskan Amelia dilatarbelakangi karena proses pembuatan yang lebih efisien. Apalagi, melihat banyak suku cadang imitasi yang beredar di bengkel dengan harga lebih murah.

"Proses pembuatan kami bikin lebih efisien. Durability kita buat 80 persen. Kami menyadari kompetisi di genuine part imitasi dengan durability lebih jelek. Maka kami turunkan durability namun dengan fungsi tetap 100 persen," tambahnya.

Selain itu, efisiensi pada Value Part juga bertujuan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan Daihatsu yang banyak mengeluhkan biaya suku cadang lebih tinggi di bengkel resmi.

"Kami ingin meningkatkan Customer Satisfaction dari pengguna Daihatsu. Berdasarkan survei kepuasan pelanggan masuk ke bengkel Daihatsu mengeluhkan harga rel atif tinggi dibanding bengkel umum dan bisa pakai merek lain. Oleh karena itu kami mengeluarkan Daihatsu Value Part," tuturnya.

Sebagai perbandingan harga suku cadang, genuine part untuk magnetic clutch Sirion dijual dengan Rp 8,2 juta. Sementara Value Part-nya hanya Rp 2,84 juta.



(nkn/ddn)

Porsche Macan Jadi Tulang Punggung Penjualan Porsche Selama Kuartal I-2016

Porsche Macan Jadi Tulang Punggung Penjualan Porsche Selama Kuartal I-2016Jakarta - Porsche mengklaim sukses menjalani kuartal pertama 2016. Pabrikan mobil sport asal Jerman itu mampu menjual sebanyak 55.974 unit kendaraan baru di seluruh dunia dari Januari hingga Maret 2016.

Seperti tertulis pada siaran pers yang diterima detikOto, Selasa (10/5/2016), peningkatan penjualan Porsche di kuartal pertama tahun 2016 ini meningkat hampir 10 persen dibanding penjualan kuartal pertama tahun 2015. Salah satu pendorong utama pertumbuhan penjualan Porsche adalah model Porsche Macan.

Model SUV Porsche menjadi penyumbang penjualan tertinggi. Porsche Macan telah dikirim sebanyak 21.576 unit di dunia dan menjadi model Porsche yang paling populer.

Setelah Macan, SUV Porsche Cayenne berada di urutan kedua. Cayenne mampu terjual sebanyak 17.598 unit pada kuartal pertama 2016.

Sementara model sport, Porsche Boxster diserahkan kepada pelanggan sebanyak 3.029 unit (23 persen), sedangka Cayman terjual sebanyak 2.822 unit. Selain itu, Porsche 911 masih menjadi mobil sport Porsche yang diminati dengan total penjualan 7.711 unit.

Menurut Anggota Dewan Eksekutif Penjualan dan Pemasaran Porsche, Detlev von Platen, angka ini menunjukkan kepuasan pelanggan yang lebih tinggi da daya tarik merek Porsche. Dia menyebut, pelanggan merasa puas.

"Kami tidak mengukur keberhasilan kami dengan rekor penjulan saja," kata von Platen.

Selain didukung penjualan Porsche Macan yang meningkat, peingkatan penjualan Porsche di China juga menjadi salah satu faktor meningkatnya penjualan Porsche secara global. Porsche di China menyumbang penjualan sebanyak 16.409 unit pada kuartal pertama 2016. Ang ka itu naik 23,5 persen dibanding kuartal pertama 2015.

SementaraPorsche di AsiaPacifik (termasuk Indonesia), Afrika dan Timur Tengah,Porsche menjual total 23.985 unit.

(rgr/ddn)

SUV Kompak Hyundai Ini Siap Diproduksi Tiga-Empat Tahun Lagi

SUV Kompak Hyundai Ini Siap Diproduksi Tiga-Empat Tahun LagiNew Delhi - Di ajang  Auto Expo 2016 di New Delhi, India Februari lalu, Hyundai telah memamerkan sebuah konsep SUV kompak bernama HND-14. Kabar terbaru menyebut, konsep tersebut siap diproduksi massal mulai 2019.

Seperti dilansir Rushlane dari Economic Times, CEO Hyudai India, Young Key Koo mengungkapkan, SUV kompak itu akan diproduksi dalam waktu tiga atau empat tahun lagi. Mobil ini siap menantang Ford EcoSport.

"SUV kompak adalah konsep yang sangat mearik. Kami melihatnya sangat dekat. Ini akan mengambil (waktu) tiga-empat tahun untuk dipasarkan," kata Young Key Koo.

Konsep HND-14 ketika dipamerkan mengusung mesin 1.000 cc. Mesin direct injection did ukung oleh perangkat turbocharged. Diharapkan, pilihan mesin diesel 1.400 cc juga ditawarkan.

Konsep HND-14 tampil mengotak dengan dimensi panjang tak lebih dari 4 meter. SUV kompak dengan kapasitas 5 orang penumpang ini diposisikan di bawah Hyundai Creta.
(rgr/ddn)

Mitsubishi Akan Tutupi Kerugian Pelanggan Akibat Skandal Efisiensi BBM

Mitsubishi Akan Tutupi Kerugian Pelanggan Akibat Skandal Efisiensi BBMTokyo - Mitsubishi Motors dan Nissan Motor menguatkan rencana untuk memberikan kompensasi kepada pelanggan terkait skandal efisiensi bahan bakar minyak di beberapa mobil yang dijual di Jepang. Pemberian kompensasi ini untuk menutupi pajak yang lebih tinggi dan termasuk biaya bahan bakar.

Seperti diberitakan Nikkei, Selasa (10/5/2016), surat yang ditandatangani oleh Presiden Mitsubishi Motors dan Presiden Nissan Motor akan dikirim ke konsumen melalui diler dalam waktu dekat. Dalam surat itu, kedua merek otomotif asal Jepang tersebut meminta maaf atas skandal data efisiensi bahan bakar dan menyebutkan kebijakan kompensasi.

Mitsubishi Motors juga akan menang gung kompensasi pada pelanggan Nissan terkena dampak skandal efisiensi BBM ini.

Sebagai pengingat, di Jepang, empat mobil kecil yang diproduksi Mitsubishi melanggar aturan dalam pengujian efisiensi bahan bakar. Dua dari empat model yang diuji yaitu eK Wagon dan eK Space yang diproduksi sejak 2013. Model lainnya yang masuk dalam ujicoba tersebut yakni Dayz dan Dayz Roox yang diproduksi untuk Nissan Motors. Mitsubishi pernah menyebut konsumsi BBM eK Wagon mencapai 30 km/liter dengan mesin 657 cc.

Kementerian Transportasi Jepang kini meminta pengujian efisiensi BBM ulang pada mobil Mitsubishi dan Nissan. Pengujian dimulai pada 2 Mei lalu, tapi kemungkinan besar tidak akan selesai sampai Juni mendatang.
(rgr/ddn)

Membelah Kepadatan Kota dengan MINI Paling Dahsyat

Membelah Kepadatan Kota dengan MINI Paling Dahsyat Jakarta - BMW Group Indonesia pada Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2015 lalu telah memperkenalkan New MINI John Cooper Works. Mobil ini diklaim sebagai mobil MINI paling bertenaga yang pernah dibuat.

MINI John Cooper Works terbaru ini hadir dengan mesin paling bertenaga yang pernah ada di model MINI. Tak hanya itu, suspensinya telah disempurnakan dengan keahlian balap.

Kali ini, detikOto mendapat kesempatan menjajal mobil MINI paling bertenaga. Jalanan perkotaan yang padat sedikit menyulitkan untuk berakselerasi. Tapi, badannya yang mungil membuat mobil ini lebih mudah untuk bermanuver.

Di jalan yang sedikit kosong, detikOto juga sempat memacu mobil ini. Hasilnya cukup mengagumkan. Mobil dengan cepat melesat ke kecepatan tinggi.

Ketika mengendarai mobil ini, detikOto merasa seperti berada di sebuah mobil balap. Tonjokan torsinya sudah terisi dari putaran mesin rendah. Untuk mendapatkan kecepatan tinggi pun tidak lama.

Berikut ulasan detikOto setelah menguju MINI John Cooper Works di jalanan perkotaan.

Akibat Airbag Takata, Mobil yang Ditarik di Jepang Bertambah 7 Juta

Akibat Airbag Takata, Mobil yang Ditarik di Jepang Bertambah 7 JutaTokyo - Pemerintah Jepang mendesak pabrikan otomotif untuk menarik 7 juta mobil tambahan di Jepang. Masalahnya adalah airbag Takata yang berisiko.

Seperti diberitakan Nikkei, Selasa (10/5/2016), Menteri Transportasi Jepang mengikuti jejak pemerintah Amerika Serikat yang meminta penarikan pada semua mobil yang dilengkapi airbag Takata. Hal itu dilakukan demi mencegah keadaan yang memburuk.

Pemerintah Jepang baru meminta penarikan itu kepada pabrikan otomotif pada Senin (9/5/2016) kemarin.

Jika penarikan ini benar dilakukan, kasus recall di Jepang akibat airbag yang rusak mencapai hampir 20 juta kendaraan. Kemungkinan, jumlah mobil yang ditarik akibat airbag ini mencapai 120 juta di seluruh dunia.

Masalah airbag Takata ini memang berbahaya. Airbag Takata yang bermasalah telah memakan belasan korban jiwa di seluruh dunia.
(rgr/ddn)

Melihat Pabrik PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia

Melihat Pabrik PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia Jakarta - PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia merupakan perakit produk Toyota sekaligus eksportir kendaraan dan suku cadang Toyota di Indonesia.

Keterangan Foto :
Pekerja tengah memproduksi mesin mobil di pabrik PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) di Sunter, Jakarta, Senin (5/9).

McLaren Ingin Lipat Gandakan Produksi Mobil

McLaren Ingin Lipat Gandakan Produksi MobilLondon -
McLaren Automotive ingin berekspansi dalam hal memproduksi mobil. Pabrikan mobil super itu berharap bisa melipatgandakan produksi dari hasil tahun lalu.

Seperti dilansir Autoevolution, Senin (9/5/2016), CEO McLaren, Mike Flewitt telah mengungkap fakta bahwa perusahaan itu berencana untuk memproduksi dan menjual sekitar 3.000 unit tahun ini. Angka itu lebih besar dibanding tahun lalu yang hanya sebanyak 1.654 unit.

McLaren bahkan punya ambisi lebih besar. Pabrikan itu menargetkan, pada 2022 McLaren bisa memproduksi sekitar 4.500 sampai 5.000 unit per tahun.

Kapasitas produksi maksimal McLaren akan dibatasi sekitar 5.000 unit. Setelah tercapai, McLaren tidak in gin secara signifikan meningkatkan penjualan pada saat itu.

Seiring dengan ekspansi produksi, McLaren juga akan memperluas jaringan diler. Sekarang McLaren memiliki 82 diler pada skala global. Rencananya, pada 2022, diler McLaren sudah mencapai 100.
(rgr/nkn)

Mudahnya Beli Ban Mobil via Online

Mudahnya Beli Ban Mobil via OnlineJakarta - Kini membeli ban tak perlu repot-repot lagi datang ke toko atau bengkel. Lewat online pun dengan mudahnya membeli ban segala merek dan jenis.

Kemudahan itu disediakan oleh portal e-commerce lewat website Tyrepac. General Manager Tyrepac Indonesia, Budianto menjelaskan lewat portal e-commerce tersebut konsumen dapat membeli produk ban dengan mudah dan nyaman.

"Dalam menjalankan bisnis, Tyrepac memiliki empat misi utama yaitu pilihan produk yang komprehensif, transparansi dan komparasi harga, kemudahan dan kenyamanan, serta edukasi yang semuanya ditujukan demi kepuasan pelanggan," kata Budianto, Senin (9/5/2016).

Dalam website, Tyrepac menawarkan lebih dari 10 merek ban lok al maupun internasional. Selain ban, Tyrepac juga menjual beragam velg mobil serta 1.000 pilihan produk lainnya yang ada ditawarkan lewat website.

Mengusung slogan Asia First Tyre Portal, saat ini Tyrepac juga telah ada di beberapa negara lainnya seperti Hongkong dan Singapura.
(nkn/nkn)

Enam Tahun Lagi, Mobil Pakai BBM Jadi Ketinggalan Zaman

Enam Tahun Lagi, Mobil Pakai BBM Jadi Ketinggalan ZamanStuttgart - Bakal seperti apa mobil-mobil yang mengaspal di masa depan? Apakah mobil dengan bahan bakar minyak masih tetap eksis di planet bumi ini hingga 20 tahun ke depan? Pertanyaan-pertanyaan tersebut kerap kali menghinggapi di dunia otomotif saat ini.

Futorolog Lars Thomsen menjelaskan, sumber tenaga pada kendaraan saat ini telah mendominasi lebih dari 100 tahun. Ia memprediksi sumber tenaga tersebut bakal digantikan dengan teknologi yang lebih baik di masa depan.

Salah satunya yaitu tenaga listrik. Mobil listrik dianalisa Lars Thomsen lebih dinamis dan menghabiskan sedikit sumber daya, dibanding bahan bakar saat ini yang kebanyakan menggunakan fosil.

"Mesin pemba karan (bahan bakar minyak) telah mendominasi sumber tenaga untuk mobil dan truk lebih dari 100 tahun. Tapi seperti teknologi lain, mesin itu juga akan diganti oleh sesuatu yang lebih baik. Mobil listrik lebih dinamis, pemeliharaan yang mudah, serta konsumsi sumber daya yanga lebih sedikit," jelas Lars dalam wawancara kepada Porsche, Senin (9/5/2016).

Ia juga memprediksi, di masa depan harga dari mobil listrik justru bakal lebih murah dibanding mobil konvensional atau mobil bertenaga hybrid. Nantinya, penyebaran mobil bertenaga BBM bakal menyusut dan kurang menarik perhatian masyarakat.

"Berdasarkan kalkulasi kami, kita akan jarang melihat kendaraan yang dilengkapi dengan mesin pembakaran. Kendaraan seperti itu bakal kehilangan daya tarik dan masyarakat melihatnya sebagai sesuatu yang klasik," tuturnya.

Lars kembali melanjutkan, kehadiran mobil listrik di jalanan di beberapa belahan dunia bakal serentak mulai 2022 mendatang.

"Bakal banyak kota yang melarang kendaraan dengan mesin pembakaran. Kami memperkirakan pada 2022 mendatang mobil listrik serentak bakal mendominasi," tutupnya.
(nkn/rgr)

Honda CR-V Generasi Terbaru Bakal Lebih Melar

Honda CR-V Generasi Terbaru Bakal Lebih MelarJakarta - Generasi terbaru Honda CR-V akan lebih besar dari model sebelumnya. CR-V generasi terbaru didukung platform yang baru.

Seperti diberitaka Autoexpress, Senin (9/5/2016), SUV Honda tersebut bisa menjadi lebih besar lagi. Generasi kelima CR-V akan didasarkan pada platfrom baru dan akan didukung oleh mesin yang baru.

Sebelumnya, prototipe CR-V telah tertangkap kamera sedang diuji di AS. Salah satu hal yang jelas terlihat, CR-V secara signifikan akan tampak lebih besar.

Badan CR-V generasi terbaru akan lebih besar, menambah ruang untuk baris ketiga SUV ini. Sumbu roda pada SUV terbaru ini akan lebih besar sekitar 80 milimeter dari model sebelumnya, dengan peningkat an 50 mm pada panjang keseluruhan mobil. Secara proporsional, model ini hampir sama dengan X-Trail.

Mesin juga akan diperbarui. Dengan regulasi emisi yang sangat ketat di berbagai negara, maka CR-V versi hybrid sangat mungkin ditawarkan.

Honda terbaru ini diperkirakan diluncurkan pada akhir tahun 2017 di Amerika Serikat.
(rgr/rgr)

Remork, Transportasi Unik di Siem Reap Kamboja

Remork, Transportasi Unik di Siem Reap KambojaSiam Reap - Jika Indonesia punya becak motor, sama halnya dengan di Siem Reap, Kamboja yang memiliki transportasi unik. Orang Kamboja biasa menyebut kendaraan itu dengan nama Remork.

Remork adalah bentuk modifikasi kendaraan roda dua. Sepeda motor bertugas menarik bagian tempat duduk penumpang.

Bentuk Remork mirip seperti dokar atau delman di Indonesia. Hanya, bagian penumpang ditarik oleh sepeda motor, bukan kuda.

Remork bisa menampung penumpang hingga 4 orang. Rata-rata motor yang digunakan adalah motor bebek.

Memang, selama beberapa hari detikOto mengunjungi Siem Reap, Kamboja, motor yang paling banyak terlihat di sana adalah motor jenis bebek. Hanya beberap a kali detikOto melihat orang Kamboja memakai skuter. Motor bebek tampaknya paling diminati di sana.

Remork dengan mudah ditemui di jalanan sekitar Siem Reap dan tempat wisata seperti Angkor Wat. Maklum, Remork adalah transportasi yang paling diminati di sana.

Di Siem Reap tidak ada transportasi publik seperti bus. Bus yang lewat biasanya adalah bus untuk wisatawan. Menurut warga di sana, transportasi publik di Siem Reap adalah remork dan motodop. Motodop adalah taksi sepeda motor, sama seperti ojek di Indonesia.
(rgr/nkn)

Panther Bergaya Hummer Jadi Raja di Kontes Modif HIN Tangsel

Panther Bergaya Hummer Jadi Raja di Kontes Modif HIN TangselTangerang Selatan - Berakhir sudah ajang Hot Import Nights Tangerang Selatan 2016 yang terselenggara di WTC Matahari Serpong Tanggerang Selatan. Ajang ini menampilkan berbagai macam mobil modifikasi yang apik.

Namun tidak semua dapat menjadi pemenang. Lalu siapa saja yang pemenangnya?

Dalam ajang ini gelar 'The King of Hot Import Nights Tanggerang Selatan' disabet oleh Isuzu Panther 1992 dengan modifikasi yang sangat ekstrem. Mobil yang dibawa oleh Abe Nardjo asal Yogyakarta ini berhasil menjadi sebagai 'raja' dengan konsep modifikasi ekstrem. Tidak lagi ditemukan sosok identitas Isuzu Panther dari mobil yang digarap oleh bengkel Kupu-Kupu Malam Yogyakarta yang terken al ini.

Perubahan total dilakukan pada Isuzu Panther tersebut. Bodi dibuat mneyerupai sosok SUV Hummer.

Perubahan lainnya mencakup penggunaan mesin V8 edelbrock American Muscle, velg dengan diameter 24 inci, suspensi udara, rem Altech bigbrake ukuran terbesar 8 pot 425mm, sistem motorized, interior full custom, sistem audio dan video, sampai alat DJ dan masih banyak lagi.

Selain Panther bergaya Hummer, mobil lainnya pun meraih penghargaan lain. Tampil sebagai King Nominee adalah Mazda2 dari club Revenge asal Jakarta. Mazda2 itu hadir dengan genre modifikasi street Racing-Extreme.

Juga berhasil terpilih sebagai King Nominee adalah Honda Jazz dari Revenge asal Jakarta dengan genre modifikasi extreme.

Untuk kategori Sirion Dress Up Challange kelas Mild, Daihatsu Sirion dari Sirion Indonesia Club (SIC) atas nama Brian berhasil meraih posisi pertama. Posisi kedua diraih oleh Alan dari Sirion Club Indonesia (SIC), dan di posisi ketiga j uga dari Sirion Indinesia Club (SIC) atas nama Ayi.

Sementara itu, untuk kategori Sirion Dress Up Challange kelas wild, posisi pertama diraih oleh Iyank. Posisi kedua diraih oleh Sikri dan yang ketiga Andi dari Sirion Club Indonesia (SIC).

Setelah akhir pekan kemarin diadakan di Tanggerang Selatan, seri berikutnya Hot Import Nights (HIN) akan menyelenggarkan di Grage Mall Cirebon untuk seri ketujuh.
(rgr/rgr)

Menristek Dikti Jadi Orang Pertama yang Beli Motor Listrik Gesits

Menristek Dikti Jadi Orang Pertama yang Beli Motor Listrik GesitsJakarta - Motor listrik garapan ITS Surabaya dan Garansindo, Gesits mencuri perhatian masayrakat Indonesia sejak diperkenalkan pada awal Mei lalu. Meski belum diproduksi, motor jenis skuter itu sudah mulai ada yang memesan. Siapa kira-kira pembeli pertama Gesits untuk pertama kalinya?

Dosen yang terlibat dalam proyek Gesits, M. Nur Yuniarto menyampaikan, nantinya Gesits bakal dimiliki pertama kali oleh Menristek Dikti, Muhammad Nasir. Hal itu melihat antusias Muhammad Nasir saat menjajal langsung Gesits dalam debutnya.

Untuk saat ini, M. Nur menambahkan, Menristek Dikti akan mendorong regulasi untuk memuluskan komersialisasi Gesits.

"Pasti (Menristek Dikti) sangat tertarik. Beliau saat ini memastikan dan mendukung regulasi Gesits ke sejumlah kementerian yang terkait. Beliau nanti orang yang pertama kali beli Gesits," ungkap M.Nur kepada detikOto, Senin (9/5/2016).

Gesits sendiri baru akan mulai masuk tahap produksi pada 2017 mendatang. Serangkaian uji coba masih dilakukan tim ITS agar skuter listrik dapat berfungsi dengan baik.

Skuter listrik tersebut bakal dipasarkan pada 2018 dengan harga Rp 15 juta.
(nkn/rgr)

Tiga Strategi Industri Otomotif Indonesia untuk Saingi Thailand

Tiga Strategi Industri Otomotif Indonesia untuk Saingi ThailandJakarta - Industri otomotif di Indonesia saat ini tengah berusaha untuk mengejar negeri tetangga, Thailand. Sejumlah strategi dilakukan untuk menjadikan Indonesia tidak hanya sebagai pasar otomotif, tapi juga basis produksi.

Melihat kesenjangan yang ada, baik dari volume produksi maupun ekspor, memang industri otomotif di Indonesia masih jauh dibanding Thailand. Wacana menggerakkan Indonesia untuk menjadi basis produksi pun terus bergulir.

Dalam wawancara khusus dengan detikOto, Wakil Presiden PT Toyota Motor Manufcaturing Indonesia (TMMIN) Warih Andang Tjahjono mengatakan, saat ini pemangku kepentingan serta para pelaku industri telah memahami kesenjangan. Seju mlah strategi pun terus dirumuskan dan didiskusikan bersama.

"Sekarang itu understanding bahwa industri sudah penting, kalau menurut saya sih semua stakeholder mengerti lah. Kemudian kalau kita bicara Indonesia itu di mana juga sudah mulai terkuak. Kita sering ngomong kalau kita behind Thailand, itu semua sudah aware. Sekarang yang paling critical itu kita sudah tahu gap-nya, kita mau strateginya seperti apa. Prioritas activity-nya seperti apa. Itu yang selalu kita bawa diskusikan ke dalam supaya step by step kita catch up Thailand," kata Warih.

Warih menjelaskan lebih lanjut, strategi untuk mampu memenangkan kompetisi dengan Thailand melalui tiga hal yakni daya saing internal (perusahaan), daya saing eksternal, serta pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).

"Jadi sebenarnya situasinya memang ada gap. Tapi kita bisa kalau strategi kita pas untuk memenangkan kompetisi ini. Jadi ini homework kita. Kita selalu berbicara soal daya saing. Daya saing itu ada dua hal, internal dan eksternal," jelasnya.

Daya saing internal yang dimaksud oleh Warih yaitu kemampuan para pelaku industri otomotif di Indonesia untuk meningkatkan daya saing agar memiliki tingkatan yang sama dengan Thailand.

Sementara daya saing eksternal yakni dukungan dari para stakeholder kepada para pelaku industri otomotif di Indonesia.

"Sebagai industri otomotif, industrinya itu juga punya homework. Punya gap agar dia menjadi sama levelnya dengan Thailand. Internally kita punya homework, kita selesaikan sendiri, bahwa perusahaan kita harus kompetitif. Externally dia juga harus ditopang oleh related stakeholder supaya bukan hanya menjadi company otomotif yang kompetitif tapi juga industri otomotif yang kompetitif. Yang ketiga juga pengembangan SDM kita," tuturnya.

Sebagai perbandingan, pada tahun lalu volume produksi Indonesia tercatat 1,1 juta unit. Sementara Thailand telah memproduksi 2 juta unit. Sementara untuk ekspor, In donesia masih membukukan angka 23 persen dari produksi domestik sepanjang 2015, dibanding Thailand yang telah mengekspor 55 persen dari produksi domestik.
(nkn/rgr)