Friday, March 20, 2015

Hadapi Nissan X-Trail, Renault Koleos Anyar Siap Rangsek Asia

Hadapi Nissan X-Trail, Renault Koleos Anyar Siap Rangsek AsiaJakarta - Pabrikan asal Prancis, Renault, saat ini tengah mengembangkan generasi terbaru dari Sport Utility Vehicle (SUV) Koleos dengan berbagi platform dengan saudara sepupunya asal Jepang, Nissan X-Trail. Mobil tujuh penumpang itu bakal dikonsentrasikan untuk menyasar pasar Asia.

Seperti diwartakan AutoExpress dan Inautonews, Jumat (20/3/2015) adalah Laurens van den Acker, bos divisi desain Renault, yang memastikan kabar tersebut.

"Tidak banyak pasar yang akan mengambil Croosover D (generasi baru Koleos) dan Espace. Dan Crossover D diutamakan untuk pasar Asia, karena di sana tidak ada (SUV) Espace, Crossover D itu akan lebih sporty dan muda ketimbang Espace,” paparnya.

Generasi baru Koleos itu menggunakan CMF, yang dibuat oleh Renault-Nissan. Platform tersebut saat ini telah digunakan oleh saudara sepupu Koleos asal Jepang â€Â" karena mayoritas saham Nissan dibeli Renault dan sebagian saham Renault dimiliki oleh Nissan â€Â" yakni Nissan Qashqai dan Nissan X-Trail.

Tak hanya itu. Sejumlah komponen dari dua SUV itu juga akan digunakan oleh Koleos versi anyar tersebut. Meski begitu, jika sudah dijajakan di pasar, nanti, Koleos terbaru itu akan bersaing secara ketat dengan Nissan X-Trail.

Mobil asal Prancis itu diembangkan dan diproduksi di Tiongkok. Kemungkinan besar sudah mulai menapaki pasar otomotif pada tahun depan.


(arf/ddn)

Berapa Biaya Tambah Kursi Belakang Rush, Toyota?

Berapa Biaya Tambah Kursi Belakang Rush, Toyota?Jakarta - Toyota Rush memiliki kabin yang lapang dan mampu mengakomodir sampai dengan tujuh penumpang. Tapi pilihan 7 penumpang itu opsional atau sesuai dengan keinginan konsumen.

Direktur Marketing PT Toyota-Astra Motor (TAM) Rahmat Samulo mengatakan, opsional untuk bangku baris ketiga itu tidak disediakan oleh Toyota, tapi hanya tersedia di diler-diler resmi Toyota seperti Auto2000 dan lain sebagainya.

"Dari TAM hanya menyediakan 2 baris, tapi melihat kebutuhan konsumen kami sediakan ruang untuk yang ingin menambahkan baris ketiga. Tapi berapa harganya kita tidak tahu, mungkin bisa langsung ditanyakan ke diler," ujar Samulo dalam peluncuran New Rush di Emperica Lounge, SCBD, Jakarta, Jumat (20/3/2015).

Menurut Samulo, disediakannya baris ketiga itu karena ada konsumen yang membutuhkan baris ketiga atau mobil dengan kapasitas 7 penumpang. Meski itu opsional, jika menggunakan jok baris ketiga secara kualitas juga cukup baik.

"Kalau pakai jok baris ketiga tentunya bagasi akan lebih kecil. Kalau tidak dipasang jok baris ketiga sepeda bisa masuk," ungkap Samulo.


(ady/ddn)

Daihatsu Yakin Jual 1.500 Unit New Terios per Bulan

Daihatsu Yakin Jual 1.500 Unit New Terios per BulanJakarta - New Terios tampil menawan dengan berbagai perubahan. Tidak berhenti sampai disitu, harga baru yang tidak terlalu mahal juga menjadi daya tarik tersendiri.

Hal ini juga yang membuat PT Astra Daihatsu Motor yakin bisa menjual 1.500 unit per bulan. Seperti yang Direktur Marketing PT ADM, Amelia Tjandra, saat peluncuran New Terios.

"Kami menargetkan penjualan 1.500 per bulan, tidak muluk-muluk sama seperti tahun lalu," kata Amelia di mal Kelapa Gading, Jakarta, Jumat (20/3/2015).

Target yang ditetapkan Daihatsu ini bukan tanpa alasan. Jawa tetap akan menjadi pendorong penjualan Terios.

"Secara umum pulau Jawa paling banyak penjualannya mencapai 70 persenan, Jakarta sendiri mengambil market 40 persen sendiri. Baru sisanya di pulau-pulau lain," ujarnya.




(lth/ddn)

Ini Dia Knalpot Motor Paling Galak

Ini Dia Knalpot Motor Paling GalakJakarta - Pemilik motor-motor gede (moge) kini banyak yang berlomba-lomba mengubah knalpotnya sehingga memiliki suara yang galak. Mereka tak mau kalah menanam knalpot yang memiliki derungan seperti motor di balapan MotoGP.

Namun, knalpot yang digunakan itu rasanya masih biasa. Nah, Otolovers harus lihat knalpot yang tidak biasa ini.

Dengan menggunakan jasa mesin Kawasaki ZX-6R, knalpot didesain seperti corong yang melebar. Terlihat jelas, bagian ujung knalpot memiliki diameter yang cukup besar.

Dua orang pria pun mulai menggerungkan suara knalpot yang dipasang di ZX-6R itu. Satu orang memutar tuas gas dan satu lagi memutar motor agar suaranya bisa menyebar luas ke sekitar tempat pertunjukkan.

Saat tuas gas diputar paling dalam, para penonton pun terlihat tak tahan dengan suara keras knalpot itu. Terbukti, mereka yang ada di arena pertunjukkan terlihat menutup telinganya.

Bahkan, seorang MC di acara itu sempat berusaha memutar kontak untuk mematikan mesin Kawasaki ZX-6R. Bisa dibayangkan suara knalpot ini jika ditanam di motor dengan cc yang lebih besar seperti Kawasaki ZX-14R. Hmm... bisa-bisa memecahkan gendang telinga nih.