Thursday, February 5, 2015

Bulan Ini, Suzuki Siap Pamerkan Motor Gede Baru

Bulan Ini, Suzuki Siap Pamerkan Motor Gede BaruLondon - Kabar terbaru di seputar roda dua yang datang menghampiri adalah kembalinya Suzuki ke gelaran MCN Motorcycle Show di ExCel Arena, London, Inggris bulan ini. Dalam pemeran motor itu, Suzuki akan hadir dengan sejumlah motor model baru, termasuk GSX-S1000 dan GSX-S1000F.

"Kembali ke MCN London akan menjadikan kami melihat ke depan. Ini adalah kesempatan untuk melihat model GSX-S baru yang lebih dekat serta model-model lainnya yang ada di booth kami," ujar Suzuki GB Marketing Manager, Rob Cooper.

Dalam keterangan resminya, Jumat (6/2/2015) kedua model GSX-S1000 itu akan hadir dengan desain baru, rangka baru, traksi kontrol hingga menggunakan ABS. Penyegaran juga terjadi pada model V-Strom 650XT.

Pada V-Stom terbaru ini akan dilengkapi dengan DID wire-spoke wheel dan desain yang terinspirasi dari V-Strom 1000. Dengan perubahan itu, V-Strom dijual dengan harga £ 7499.

Tak hanya dilengkapi dengan fitur ABS, GSX-R1000 ini juga akan tersedia dengan livery MotoGP. Begitu juga dengan model GSX-R750 dan GSX-R600 yang tersedia warna biru Suzuki di MotoGP.


(ady/ddn)

Enfield, Mobil Listrik yang Terlupakan

Enfield, Mobil Listrik yang TerlupakanEnfield - Mobil listrik Nissan Leaf yang diproduksi di Sunderland, Inggris, telah kondang di seluruh dunia. Namun, tahukah Anda, jauh sebelum mobil itu tersohor, ada satu mobil listrik asli Inggris yang telah dibuat, Enfield 8000, hanya nasibnya tak seberuntung Leaf.

Seperti dilansir Autoblog, Enfield dibuat pada 1970, di Enfield, Inggris. Kelahirannya menurut BBC merupakan buah dari lomba kreativitas menciptakan mobil bertenaga setrum yang digelar oleh United Kingdom Electricity Council, pada 1966.

Hasil kreativitas itu kemudian diberikan kepada lembaga itu untuk kemudian diproduksi secara massal. Mobil yang desainnya mirip dengan Morris dan dinamai Enfield 8000 itu resmi mengaspal pada 1970.

Sumber tenaganya berasal dari delapan baterai 6V monoblok yang menyuplai arus setrum ke sebuah motor listrik. Dengan sumber tenaga itu, mobil ini mampu melaju hingga 76,8 km/jam, dan berakselerasi dari 0 - 48 km/jam dalam waktu 12 detik.

Namun penjualannya di Inggris tak semencorong yang diharapkan. Walhasil, setelah tiga tahun atau tepatnya pada 1973, proses produksi dipindahkan ke Yunani.

Hanya, nasibnya tak berubah meski telah hijrah. Penjualannya masih saja lemot, sehingga pabrikan pembuatnya memutuskan untuk mengakhiri produksi.
Kini, salah satu dari Enfiled 8000 yang pernah dibuat dimiliki oleh seorang jurnalis Inggris, Jonny Smith.

Namun, dia mengganti motor dan baterai listrik Enfield 8000 lansiran 1974 itu dengan perangkat yang baru agar mampu melesat lebih cepat.


(arf/ddn)

Lexus RC F Safety Car Balapan V8 Supercars

Lexus RC F Safety Car Balapan V8 SupercarsJakarta - Untuk mengawal mobil-mobil super bermesin V8 balapan tentunya membutuhkan mobil pengawal yang tak kalah hebat.

Karena itu, baru-baru ini, mobil coupe performa dari Jepang, Lexus RC F akan menjadi safety car pada ajang seri motorsport premier Australia V8 Supercars untuk menjadi Safety Car selama 2015.

Hal itu merupakan bagian dari kemitraan antara produsen mobil mewah Jepang itu dengan V8 Supercars.

Dikutip dari keterangan resminya, Jumat (6/2/2015), Lexus RC F yang dilengkapi dengan mesin V8 5.0 liter bertenaga 351 kW dan torsi 530 Nm ini akan mendukung 15 event balap pada tahun 2015 ini. Mobil super ini memiliki tampilan yang agresif dibarengi dengan bentuk aerodinamis, fitur suspensi dan rem yang dikembangkan untuk balap, pengiriman tenaga melalui transmisi Sports Direct Shift delapan percepatan dan diferensial torsi vectoring unik.

selain RC F, model Lexus GS 350 F Sport dan IS 350 F Sport juga akan menjadi pendukung seri balap tersebut. Kedua mobil ini akan menjadi mobil operasional dan mobil medis kejuaraan V8 Supercars.

Keduanya dilengkapi dengan mesin quad cam V6 3.5 liter bertenaga 233 kW dan torsi 378 Nm. Mesin tersebut dikawinkan dengan transmisi otomatis delapan percepatan dengan kontrol manual melalui paddle shifter.

Chief Executive Lexus Australia Sean Hanley mengatakan, kerja sama dengan V8 Supercars merupakan ajang yang tepat untuk mempromosikan merek. Menurutnya, V8 Supercars merupakan seri balap mobil touring kelas dunia dan bisa menggambarkan energi terbaru serta beberapa model dinamis dari merek Lexus.
Halaman 1 2 »

(rgr/ddn)

Perbaiki 30 Juta Mobil, GM Kuras Rp 51 Triliun!

Perbaiki 30 Juta Mobil, GM Kuras Rp 51 Triliun!Detroit - Pabrikan mobil AS, General Motors (GM) tahun ini harus merogoh kocek mereka sangat dalam. Soalnya, akibat penarikan atau recall mobil sebanyak 30,4 juta unit sepanjang tahun lalu, pabrikan ini harus mengeluarkan ongkos US$ 1,4 miliar, atau Rp 52 triliun!

Praktis, seperti dilansir CNN, Jumat (6/2/2015), penarikan mobil secara besar-besaran itu juga menyebabkan tergerusnya laba usaha pabrikan. Laba perusahaan turun menjadi hanya US$ 6,5 juta atau sekitar Rp 79,95 miliar.

Biaya super besar yang harus dikeluarkan pabrikan asal Detroit, Amerika Serikat, itu digunakan untuk ongkos perbaikan mobil yang ditarik, membayar ganti rugi kepada korban, dan lainnya.

Dari 30 juta mobil yang direcall, paling banyak menyita kocek GM adalah penarikan 2,6 juta mobil karena kunci kontak bermasalah.

Cacat produksi ini telah menyebabkan 5 orang meninggal dunia. Total kompensasi kepada korban yang disiapkan GM mencapai US$ 400 juta. Sedangkan GM pun harus mencadangkan lagi US$ 874 juta untuk mengatasi recall di masa depan.

Pembayaran ganti rugi, ongkos perbaikan mobil, dan biaya lain-lain itu diurus GM pada awal tahun 2014. GM beruntung di akhir tahun, karena pada kuartal keempat, laba usaha pabrikan ini naik 27 persen.

GM juga memastikan, meski harus menggelontorkan dana yang tak kecil akibat penarikan mobil secara besar-besaran namun pembayaran dividen 2014 kepada masing-masing pemegang saham tak mengalami hambatan. Hal ini pun mendongkrak kinerja saham.

Sementara meski pendapatan menurun, pembayaran sisa hasil usaha kepada karyawan malah naik menjadi US$ 9.000 atau sekitar Rp 110,7 juta, dari tahun sebelumnya yang hanya US$ 7.500 atau Rp 92,25 juta.

“Hasil yang bagus di kuartal keempat, membantu kami mencapai hasil yang baik di tahun 2014, meski kami mendapatkan tantangan berat,” ujar CEO GM Mary Barra.



(arf/ddn)

Toyota Rilis Camry dan Corolla Edisi Khusus

Toyota Rilis Camry dan Corolla Edisi KhususChicago - Meramaikan persaingan segmen mobil sedan, Toyota kembali memperkenalkan Camry dan Corolla edisi khusus. Kedua sedan ini rencananya akan diboyong ke perhelatan Chicago Auto Show.

Kedua sedan milik Toyota ini mendapatkan sentuhan baru pada eksterior dan interiornya. Dengan penambahan itu, Camry dan Corolla tampil lebih sporti dan colorful.

Perubahan pada kedua sedan ini fokus pada tampilan luar dan dalamnya saja. Sementara di balik kapnya dan spesifikasi teknis lainnya, masih sama.

Camry Special Edition dilengkapi pelek unik berukuran 18 inci dengan warna kontras beraksen hitam gloss. Hal itu dicocokkan dengan tampilan lampu belakangnya.

Pabrikan asal Jepang ini menawarkan dua pilihan warna untuk Camry Special Edition. Kedua warna tersebut adalah Blue Streak Metallic dan Blizzard Pearl.

Di dalam kabinnya juga terdapat pembaruan warna. Jahitan kontras berwarna biru dapat ditemukan di kursi sport SofTex, shift boot dan dashboard. Toyota juga menyediakan paket sport instrument cluster dengan detail biru, Qi wireless charging dan sistem audio Toyota Entune.

Sementara Corolla Special Edition menawarkan banyak fitur yang sama. Sedan ini ditawarkan dengan pelek 17 inci yang memiliki warna hitam mengkilap.

Interiornya didominasi warna hitam, tapi jahitan kontras merah dan aksen merah hadir di dashboard dan trim pintunya. Corolla initersedia dengan warna Absolutely Red, Black Sand Pearl dan Super White.

Paket edisi khusus Camry akan dibatasi sebanyak 12.000 unit. Sementara Corolla Special Edition hanya tersedia sebanyak 8.000 unit. Produksi kedua mobil ini akan dimulai pada bulan Agustus mendatang.


(rgr/ddn)

Motor Skutik Ngebut di Sirkuit

Motor Skutik Ngebut di Sirkuit Jakarta - Ini kali kedua FOI (Fino Owner Indonesia) mengaspal di sirkuit resmi balap motor, tanggal 1 Februari 2015 FOI Bandung mengajak para anggotanya dan para pengguna Fino untuk cornering sembari Fun Race di Sirkuit Gery Mang, Subang, Jawa Barat.


Keterangan Foto :
Pesertanya datang dari berbagai daerah diantaranya FOI Chapter Jakarta, Bogor, Bandung, Cirebon dan Purwokerto. Pool/dok FOI.

MINI Connected, Nyetir Jadi Asyik

MINI Connected, Nyetir Jadi Asyik Jakarta - Sejumlah layanan hiburan yang tersedia di dalam mobil semakin beragam. Terbaru adalah sistem hiburan yang ditawarkan dan dimiliki oleh MINI, yakni MINI Connected.

Head of Corporate Communications BMW Group Indonesia Jodie O’tania mengatakan, inovasi teknologi yang menghubungkan MINI, sang pengemudi dan dunia luar menciptakan cara-cara baru dalam meningkatkan kenikmatan berkendara, dengan fungsi yang memberikan kenyamanan serta menyediakan layanan terbaru di bidang in-car infotainment.

"Sejak diluncurkan, MINI Connected telah menjadi pemimpin dalam menyediakan fasilitas entertainment di dalam mobil, merintis akses ke aplikasi dan layanan yang terbaik untuk membantu maupun menghibur pengemudi dan penumpang," kata Jodie.

Nah, untuk membuktikan bagaimana MINI Connected itu berfungsi, detikOto pun diberikan kesempatan oleh MINI Indonesia untuk menjajalnya. Meski dalam acara yang singkat, tapi cukup puas bisa mengenal fitur MINI Connected lebih dekat.

Mau tau keseruan detikOto menjajal fitur MINI Connected di mobil MINI? Yuk kita simak bersama ulasannya di bawah ini!

Arti Angka 37 dan Nama Cooper Bagi MINI

Arti Angka 37 dan Nama Cooper Bagi MINIJakarta - Anda sering melihat angka 37 dan nama Cooper di mobil MINI? Ternyata di balik angka 37 dan nama Cooper itu adalah 2 hal yang bikin MINI sukses dan dikenal sampai saat ini di penjuru dunia. Begini cerita singkatnya.

Training Manager BMW Group, Ariefin Makaminan menuturkan, untuk nama Cooper itu sendiri awalnya engginering yang bernama John Cooper melihat potensi yang sangat tinggi pada mobil Mini, sampai akhirnya ia membuat mesin baru dan mengikutsertakan Mini di ajang Rally Monte Carlo.

Saat itu mesin yang dibuatnya berkapasitas 1.300 cc dengan 63 HP pada tahun 1960-an dan bobot 770 kg. Dengan bobot yang sangat-sangat ringan itu tentu Mini mempunya performa yang sangat bagus.

"Dengan performa ini sendiri Mini Cooper banyak menyabet rekor di antaranya 3 kali menjadi juara rally Monte Carlo, harusnya 4 kali tapi yang 1 didiskualifikasi karena ceritanya jika diibaratkan Mini dengan Porsche, Mini dengan mobil yang kecil bisa mengalahkan Porsche, jadi didiskualifikasi," beber Ariefin di Jakarta, Kamis (5/2/2015).

Sedangkan angka 37 itu itu lanjut Ariefin, pada saat mengikuti Rally di Monte Carlo, Mini Cooper itu menggunakan angka 37. Sehingga sampai saat ini angka 37 menjadi ikonik, begitu juga dengan Cooper.

"Itu menjadi ikonik MINI sampai saat ini. Mobil Mini sering ada angka 37, itu adalah nomor yang digunakan pada saat Rally Monte Carlo," tuntasnya




(ady/ddn)

Mazda2 Termahal Paling Laris, Skutik Ngebut, Pembatasan Motor dan Mobil

Mazda2 Termahal Paling Laris, Skutik Ngebut, Pembatasan Motor dan Mobil Jakarta - Penjualan mobil hatchback buatan Mazda, Mazda2, terus meroket. Sejak diluncurkan akhir tahun lalu, mobil ini sudah dipesan sebanyak 2.000 unit. Tipe termahal (GT) merupakan mobil yang paling banyak diincar.

Selain artikel seputar Mazda2, ajang ngebut di sirkuit oleh komunitas skutik, wacana pembatasan kendaraan menjadi topik yang populer sepanjang Kamis 5 Februari 2015 kemarin.

Berikut lengkapnya:



5 Trik Menekan Konsumsi BBM Mobil

5 Trik Menekan Konsumsi BBM Mobil Jakarta - Berkendara dengan konsumsi bahan bakar yang lebih irit menjadi idaman para pengguna kendaraan bermotor. Selain lebih hemat biaya, cara berkendara yang kerap disebut eco driving pun lebih ramah lingkungan.

Instruktur mengemudi profesional yang telah tersertifikasi oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), Nugroho Respati berbagi tips agar kendaraan lebih hemat bahan bakar.

Mulai dari persiapan keluar dari rumah hingga sampai tempat tujuan memiliki cara yang perlu diperhatikan untuk menekan konsumsi BBM.

Motor Skutik Ngebut di Sirkuit

Motor Skutik Ngebut di SirkuitSubang - Tepat 1 Februari 2015 kemarin, Fino Owner Indonesia (FOI) Chapter Bandung mengajak para anggotanya dan para pengguna Fino, untuk cornering sembari Fun Race di Sirkuit Gery Mang, Subang, Jawa Barat.

Ajang yang digelar kedua kalinya oleh FOI ini, dilakukan bukan lain demi mengasah skil berkendara para anggota FOI.

Sambutan hangat dari para anggota pun terlihat dari banyaknya peserta yang datang dari berbagai daerah. Diantaranya FOI Chapter Jakarta, Bogor, Bandung, Cirebon dan Purwokerto.

"Kami anak motor yang benar-benar mementingkan safety riding. Bukan cornering liar dijalanan yang sangat membahayakan para pengguna jalan. Maka itu kami melakukannya di sirkuit," tegas Ridho PJS Wakil Patih Nusantara, dalam rilis yang diterima detikOto.

"FOI mendukung kegiatan positif track day seperti ini, ini adalah bagian mengasah skill di jalan (selain touring tentunya) dengan mengelola dan melatih kemampuan berkendara, jadi semua orang mungkin bisa naik motor tapi apakah mampu mengendalikannya,” tambah Achobule selaku Dewan Syuro FOI.

Selanjutnya dikatakan ada tiga elemen penting yang harus dimiliki setiap pengendara, yaitu Search, Evalute, Execute. Dan track day merupakan latihan untuk mengasah ketiga elemen tadi, karena di sirkuit unsur safetynya lebih baik ketimbang di jalan raya.

Dijelaskan yang dimaksud dengan search ialah bagaimana pengendara bisa mengamati dan mencari potensi bahaya di sekeliling secara terus-menerus selama berkendara. Seperti mengamati area depan, samping dan belakang melalui spion.

Begitu juga dengan Evaluate yakni bagaimana mengantisipasi dan membayangkan kemungkinan yang dapat terjadi secara terus menerus, jadi setiap langkah yang diambil ketika berkendara sudah dibayangkan dan ‘dihitung’ efeknya.

Terakhir Execute alias eksekusi, bagaimana cara pengendara mengatur kecepatan, posisi, memberi sinyal pada pengendara lain pergerakan motor saat manufer dan refleks yang terkoordinasi.

"Selanjutnya kami akan buat acara Fun Race Khusus Pengguna Fino. Ya bisa di bilang Fino Race Day," tutup Tyo selaku PJS Patih Nusantara FOI.

(lth/ddn)

Renault Punya Rencana Bikin Crossover 7 Penumpang

Renault Punya Rencana Bikin Crossover 7 PenumpangParis - Disegmen crossover, Renault baru saja memperkenalkan Kadjar yang memiliki kapasitas penumpang 5 orang. Tidak puas pabrikan asal Perancis ini berniat untuk melahirkan crossover berkapasitas 7 orang penumpang.

Berbicara kepada Auto Express, Renault Chief Performance Officer and Sales Marketing Director Jerome Stoll mengatakan, pihaknya juga memiliki rencana untuk membuat crossover berkapasitas 7 orang penumpang.

Tapi menurutnya, masih terlalu dini untuk membicarakan informasi lengkap dari crossover 7 penumpang itu.

"Kami adalah spesialis dalam kendaraan penumpang. Dan kami sekarang akan bergerak ke segmen Crossover," tutur Stoll seperti dilansir laman Worldcarfans, Kamis (5/2/2015).

Nantinya, Renault akan memanfaatkan aliansinya dengan Nissan untuk mengembangkan crossover terbarunya itu. Kemungkinan besar platformnya akan menggunakan dari Nissan X-Trail.


(ady/lth)

Ngintip Ken Block Ngesot Bareng New Focus RS Yuk..

Ngintip Ken Block Ngesot Bareng New Focus RS Yuk..Jakarta - Bukan Ken Block namanya jika tak menarik perhatian saat beraksi diatas mobil. Dan kali ini kelihaian Ken Block pun kembali dibuktikan. Penasaran dengan aksi Ken Block, cekidot..

Dalam video berdurasi 2 menit 54 detik yang diunggah dalam Youtube kali ini terbilang tidak biasa.

Tidak hanya menyajikan kelihaian berkendara, New Ford Focus RS juga menjadi daya tarik utamanya. Mengingat mobil hachback dengan penggerak All Wheel Drive ini memang baru diperkenalkan.

Ngdrif-ngdrif ala Ken Block pun jelas menunjukkan ketangguhan akan dirinya bersama Fprd New Focus RS.

Penasaran bagaimana aksi Ken Block, yuk kita simak video berikut ini.