Saturday, June 1, 2013

'VW Itu Bukan Hanya Sekedar Mobil'

Bandung - Siapa yang tidak mau punya mobil Volkswagen (VW), tampilannya yang ciamik serta ketangguhannya yang sudah tidak diragukan lagi membuat semua orang ingin memiliki mobil asal pabrikan Eropa ini.

Tapi menurut Ketua atau Presiden Nuvolks Chapter Bandung, Bro Tan mobil VW itu bukan hanya sekedar mobil tapi untuk life style.

"Bagi saya VV itu bukan sekedar mobil tapi life style. Ada suatu kebanggan jika sedang naik mobil VW," aku bro Tan saat berbincang dengan detikOto di Kota Baru, Parahiyangan, Bandung Jawa Barat, Sabtu (1/6/2013).

Sebelum jatuh cinta kepada mobil Eropa Bro Tan mengaku kalau dulu ia sangat menyukai mobil-mobil Jepang. Tapi setelah mencoba merasakan mobil Eropa terutama VW rasanya jelas jauh berbeda.

"Pertama saya Jepang banget tapi setelah kenal dengan VW saya lebih menikmati. Banyak keuntungannya setelah saya pakai Golf GTI tahun 2001 dan karena ini saya jadikan mobil hobi jadi kilometernya masih sedikit banget," paparnya.

Mobil Eropa terutama VW lanjut Bro Tan, dibanding mobil Jepang jelas jauh berbeda. Dari segi kualitas, fitur safety dan lain-lainnya jelas berbeda.

"Saya beli VW harga Rp 300 juta itu sudah banyak keuntungan yang di dapat tapi kalau beli mobil Jepang harga segitu masih kurang banget," tutupnya.

(ady/syu)

Siap-siap, Mobil Tanpa RFID Tak Boleh Isi BBM Bersubsidi

Siap-siap, Mobil Tanpa RFID Tak Boleh Isi BBM Bersubsidi Jakarta - PT Pertamina (Persero) dan PT Inti awal Juli 2013 sudah memulai memasang RFID (Radio Frequency Identification) disetiap kendaraan di DKI Jakarta. Target pemasangan ini seluruhnya selesai selama 3 bulan.

"Juli kita mulai pemasangan RFID di DKI Jakarta, dimana tergetkan 3 bulan selesai seluruhnya termasuk masa sosialisasi," ujar Vice President Corporate Communication PT Pertamina Ali Mundakir kepada detikFinance, Minggu (2/6/2013).

Setelah masa sosialisasi selama 3 bulan tersebut selesai, maka sistem monitoring dan pengawasan (SMP) di seluruh SPBU di Jakarta bisa diterapkan. "Artinya Oktober kendaraan yang tidak memiliki RFID di mulut tangki BBM kendaraanya tidak bisa dilayani untuk pembelian BBM subsidi," ujar Ali.

Menurut Ali, kendaraan yang tidak memiliki RFID dipersilahkan mengisi BBM non subsidi alias Pertamax atau produk BBM non subsidi sejenis. "Ya silahkan beli yang non subsidi saja," ucap Ali.

Selanjutnya akan ada aturan dari Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) terkait aturan kewajiban pemasangan RFID di setiap kendaraan bermotor. "Kita sedang tunggu aturan kewajiban pemasangan RFID di kendaraan dari BPH Migas," tandasnya.

Seperti diketahui PT Pertamina dan PT Inti sedang membangun sistem monitoring pengawasan (SMP) yang nantinya digunakan untuk memonitor dan mencatat setiap transaksi pembelian BBM subsidi.

RFID sendiri akan dipasang di 100 juta kendaraan di Indonesia yang terdiri dari 11 juta mobil penumpang, 80 juta sepeda motor, 3 juta bus, 6 juta truk dan 5.027 SPBU di 33 provinsi.

(hen/syu)

Menteri Perindustrian: Presiden SBY Sudah Setuju Aturan Mobil Murah

Menteri Perindustrian: Presiden SBY Sudah Setuju Aturan Mobil Murah Jakarta - Menteri Perindustrian (Menperin) MS Hidayat menegaskan Presiden SBY sudah menyetujui soal regulasi mobil murah dan ramah lingkungan atau low cost and green car (LCGC). Kebijakan anyar ini memang sudah lama ditunggu-tunggu oleh para produsen mobil di dalam negeri.

Hidayat mengatakan saat kunjungan kenegaraan beberapa waktu lalu di Swedia, Presiden SBY menyampaikan hal tersebut di depan para media.

"Bapak (SBY) menjawab bahwa masalah itu sudah saya setujui, dulu terhambat di kemenkeu, dan sekarang saya sudah memanggil menkeu yang baru agar itu kita selesaikan," kata Hidayat disela-sela kedatangan Presiden SBY di Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu (2/6/2013)

Pemilik MSH Group ini sangat optimistis bahwa regulasi tersebut akan terbit dan bisa diimplementasikan. Beberapa produsen seperti Astra International memang sudah menyiapkan mobil LCGC seperti Agya dan Ayla.

"Andaikan sudah ditandatangan pun kan kalau belum diberi nomor belum resmi, sesegara mungkin dikeluarkan," kata Hidayat.

Produsen mobil sendiri sudah menanti regulasi ini keluar. Bila regulasi ini keluar, maka berbondong-bondong mobil murah lahir di Indonesia.

Merek-merek seperti Toyota dan Daihatsu bahkan sudah memamerkan mobil murah mereka, sementara Suzuki, Honda dan Mitsubishi juga sudah menyatakan minatnya untuk melahirkan mobil murah setelah regulasi keluar.

Adapun Nissan akan melahirkan kembali merek legendaris Datsun untuk dijadikan mobil murah di nusantara.

(hen/syu)

Kualitas Solar di Indonesia Masih Dikeluhkan Pengguna VW

Kualitas Solar di Indonesia Masih Dikeluhkan Pengguna VW Bandung - Kualitas Solar di Indonesia masih tergolong buruk. Masih banyak konsumen yang menggunakan mobil mesin diesel mengeluhkan soal kualitasnya terlebih konsumen yang berada di daerah-daerah.

Sales Maneger Diler New Champion Motor, David Eddy mengatakan kalau tak jarang konsumen yang masih mengeluhkan soal kualitas solar di Indonesia.

"Kebanyakan konsumen kami yang sering mengeluhkan solar itu yang berada di daerah-daerah. Kalau di Bandung, Jakarta, Surabaya sih masih ada yang jual solar bagus kalau di daerah jarang sekali," kata David saat berbincang dengan detikOto di Kota Baru, Parahiyangan, Bandung Jawa Barat, Sabtu (1/6/2013).

Memang kata David konsumen kami yang menggunakan mesin diesel di sarankan memakai pertamax dex tapi itu dia kendalanya jika di daerah ketersediaannya kadang ada kadang tidak.

"Ini sebenarnya yang membuat orang malas membeli mobil diesel. Standar Euro-nya juga masih Euro2 untuk di Indonesia," keluhnya.

(ady/lth)

Dalam 5 Jam, 11 Mobil Ford Laku di Tengah Malam

Dalam 5 Jam, 11 Mobil Ford Laku di Tengah Malam Jakarta - Mendengar kata 'sale' pasti banyak orang yang akan suka. Bukan hanya untuk berbagai produk fashion semata, obral mobil pun juga banyak yang menanti. Bahkan, dalam 5 jam Ford berhasil menjual 11 mobil meski dijual pada malam hari. Artinya, tiap 30 menit 1 mobil Ford laku terjual.

Ini adalah sebuah konsep baru yang digulirkan Ford Jakarta Selatan yang berlokasi di jalan TB. Simatupang, dengan menggelar event Midnight Sale pada Jumat, 31 Mei 2013.

Event yang dimulai pada pukul 20.00 WIB dan berakhir pada pukul 01.00 ini sukses menarik minat calon konsumen pembeli Ford Fiesta. Terbukti hanya dalam tempo 5 jam, hatchback stylish ini mampu terjual di Ford Jakarta Selatan sebanyak 9 unit, diikuti Ford Escape dan Ford Focus masing-masing 1 unit.

Program Midnight Sale ini diutarakan Fitri, Branch Manager Ford Jakarta Selatan, merupakan suatu aktivitas marketing yang berbeda dan belum pernah dilakukan dealer manapun.

“Kami mengundang konsumen dan calon konsumen untuk datang ke outlet kami dan melihat langsung kenyamanan showroom, kelengkapan fasilitas serta melihat langsung produk-produk Ford, seperti Fiesta di Ford Jakarta Selatan,” kata Fitri dalam keterangan resminya.

Antusiasme tinggi dari konsumen dan calon konsumen memang terlihat jelas saat event Midnight Sale ini dibuka. Lebih dari 100 pengunjung tampak tertarik melihat desain modern dan fitur-fitur canggih yang ditawarkan Ford Fiesta, terutama fitur Voice Command. Pengunjung juga terlihat menikmati sajian hiburan yang ditampilkan saat kegiatan ini berlangsung.

“Khusus di malam itu, kami berikan penawaran khusus dan diskon khusus bagi konsumen yang melakukan Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) Ford Fiesta. Kami juga berikan hadiah langsung iPad bagi 10 pemesan pertama Ford Fiesta. Event ini juga diselingi dengan games berupa kuis berhadiah souvenir menarik dari kami. Penampilan band akustik dan DJ Performance juga membuat suasana meriah,” imbuh Fitri.

Lebih lanjut, wanita cantik yang masih single ini menambahkan, Ford Jakarta Selatan, dioperasikan PT. Selaras Nusa Abadi yang berlokasi di Jl. TB. Simatupang No. 14 Jakarta Selatan.

Berdiri diatas lahan seluas 5.000 meter persegi dengan luas bangunan 1.500 meter persegi, Ford Jaksel merupakan oulet 3S yang memberikan layanan lengkap, mulai dari penjualan mobil Ford, perbaikan/perawatan, dan penyediaan suku cadang.

(syu/ddn)

Takut Menyinggung, Nissan Tarik Iklan di Facebook

Takut Menyinggung, Nissan Tarik Iklan di Facebook New York - Kasus penarikan iklan kembali terjadi. KIni giliran pabrikan mobil asal Jepang, Nissan yang terpaksa menarik iklannya di Facebook karena takut menyinggung kaum feminis.

Seperti dilansir Autonews, belakang ini jejaring sosial khususnya Facebook tengah menghadapi tekanan dari beberapa kelompok feminis yang meminta untuk tidak mendukung adanya kekerasan terhadap perempuan.

Gambar lelucon yang mendorong kekerasan terhadap perempuan telah menyebar di Facebook. Maka dari itu Nissan terpaksa menarik iklannya kembali karena takut iklan tersebut masuk ke laman dengan konten yang menyinggung pihak tertentu.

"Kami bekerjasama dengan Facebook untuk memastikan setiap iklan yang tayang tidak dapat mengikuti pengguna ke halaman yang mungkin dianggap ofensif," kata juru bicara Nissan David Reuters.

Lanjut David, Facebook merupakan hal yang penting dalam strategi Nissan di media digital.

"Di Facebook kita menyadari jika seseorang akan berkunjung ke halaman lain maka sangat mungkin untuk masuk dengan menyinggung orang lain dan iklan kami juga bisa saja mengikuti mereka ke laman itu," tuntasnya.

(ady/lth)

VW Tiguan Jadi Primadona di Bandung

VW Tiguan Jadi Primadona di Bandung Bandung - Resmi diluncurkan pada 27 Februari 2013 lalu, Volkswagen (VW) Tiguan langsung menjadi primadona di Bandung. Kehadiran Tiguan di Indonesia langsung di sambut hangat oleh masyarakat kota kembang.

Hal itu diungkapkan langsung oleh Sales Maneger Diler New Champion Motor, David Eddy di Kota Baru, Parahiyangan, Bandung Jawa Barat, Sabtu (1/6/2013).

"Untuk tahun ini setelah Tiguan diluncurkan penjualan VW di Bandung langsung di dominasi. Tiguan langsung jadi primadonanya," kata David saat berbincang dengan detikOto.

Selain Tiguan, mobil VW yang diminati konsumen di Bandung yakni VW Scirocco 1.4. Penjualan setiap bulannya Tiguan selalu nomor satu dan Scirocco di nomer 2-nya.

"Kondisi jalan di Bandung yang kurang baik yang menjadikan masyarakat lebih memilik SUV ketimbang model lainnya," lugasnya.

Berbeda dengan tahun lalu, David melanjutkan penjualan keseluruhan VW di Bandung 44 persennya di dominasi oleg Golf TSI tapi setelah adanya Tiguan semuanya langsung berubah haluan.

"Dulu boleh Golf TSI tapi sekarang Tiguan yang jadi andalan kami. Harganya itu sendiri Tiguan dijual Rp 425 dan Sciroco Rp 433 plus selisih bbn. Itu harga on the road Bandung dan sekitarnya," pungkas David.

(ady/lth)

Nuvolks Chapter Bandung Resmi Berdiri

Nuvolks Chapter Bandung Resmi Berdiri Bandung - Komunitas pecinta mobil Volkswagen (VW) water cooled alias Nuvolks terus melebarkan sayapnya di kancah otomotif nasional. Keluarga dari Nuvolks terus bertambah dan kali ini Nuvolks Chapter Bandung resmi berdiri.

Ketua klub Nuvolks chapter Jakarta Jetro Aditya mengatakan diresmikannya Nuvolks Bandung ini sebagai bukti bahwa pecinta mobil VW di Indonesia itu terus berkembang dan kuat.

"Sebenarnya Nuvolks Bandung ini sudah lama berdiri tapi baru kita resmikan hari ini karena dirasa sudah cukup kuat. Sedikitnya ada 20 mobil VW di Nuvolks Bandung," ujar Jetro di diler VW New Champion Motor, Bandung, Sabtu (1/6/2013).

Sementara itu, ketua atau presiden dari Nuvolks chapter Bandung Bro Tan mengatakan, pecinta mobil VW khususnya model terbaru di kota Kembang ini cukup banyak.

"Kita sudah lama berdiri tapi baru diresmikan hari ini dan pembentukan organisasinya juga baru dilakukan 1 minggu yang lalu. Kita juga ingin mengucapkan terima kasih kepada diler New Champion Motor karena sudah diberikan fasilitas untuk Nuvolks Bandung," timpal bro Tan.

Jetro melanjutkan, kedepannya selain Nuvolks Bandung akan banyak lagi Nuvolks di kota-kota lainnya yang akan di resmikan.

"Yang dalam waktu dekat kita akan meresmikan Nuvolks Surabaya, Cirebon dan masih banyak lagi," tuntasnya.


(ady/lth)

Subsidi Dibiayai Utang, JK: Harga BBM Harus Naik

Subsidi Dibiayai Utang, JK: Harga BBM Harus Naik Jakarta - Harga BBM subsidi sudah selayaknya naik, sehingga beban anggaran subsidi pemerintah bisa ditekan. Selama ini, subsidi di APBN dibiayai oleh utang.

"Lebih terbebani kalau (harga BBM subsidi) tidak naik, karena itu harus bayar utang. Itu subsidi itukan dibayar dengan utang jangan lupa," kata Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) usai menghadiri peringatan Hari Lahir Pancasila di Tugu Proklamasi, Jakarta, Sabtu (1/6/2013).

Dikatakan JK, kenaikan harga BBM subsidi perlu dilakukan demi kepentingan ekonomi bangsa. "Agar bangsa ini punya kemampuan untuk membangun," imbuh JK.

Pemerintah memang berencana menaikkan harga BBM subsidi. Harga bensin premium naik menjadi Rp 6.500/liter dan solar Rp 5.500/liter. Namun kenaikan harga BBM subsidi tersebut menunggu RAPBN Perubahan (RAPBN-P) 2013 disahkan DPR yang isinya terdapat anggaran kompensasi seperti tambahan jatah beras miskin (raskin), beasiswa miskin, program keluarga harapan (PKH), dan bantuan langsung tunai bernama bantuan langsung sementara masyarakat (Balsem) senilai Rp 150 ribu/bulan

Namun, meskipun harga BBM subsidi dinaikkan, dalam dokumen RAPBN-P 2013 disebutkan anggaran subsidi energi tahun ini tetap naik dari Rp 35,2 triliun dari rencana awal.

Pada APBN 2013, subsidi energi dipatok Rp 247,7 triliun. Sementara dalam RAPBN-P 2013, anggaran subsidi energi naik menjadi Rp 309,9 triliun.

Subsidi energi tersebut terdiri dari subsidi BBM, elpiji, dan BBN yang nilainya Rp 209,9 triliun. Kemudian subsidi listrik yang nilainya Rp 100 triliun, naik Rp 19 triliun dari APBN 2013 yang nilainya Rp 80,9 triliun.

Soal subsidi BBM, Menteri Keuangan Chatib Basri pernah mengatakan, apabila harga BBM subsidi tidak dinaikkan maka subsidi BBM bakal makin melambung. Jadi kenaikan harga BBM subsidi dilakukan untuk menahan lonjakan subsidi BBM.

Wakil Menteri Keuangan Mahendra Siregar juga pernah menyatakan, kenaikan harga BBM subsidi diharapkan bisa berdampak pada penurunan utang tahun depan. Kenaikan harga BBM membuat defisit anggaran bisa menurun.

"Kalau utang di tahun depan kita harapkan kalau harga BBM sudah naik kita bisa jaga lagi, untuk momentum penurunan secara konsisten untuk utang terhadap PDB bisa jalan lagi," ujar Mahendra.

Hingga April 2013, utang pemerintah Indonesia Rp 2.023,72 triliun, naik Rp 48 triliun dibandingkan akhir 2012 Rp 1.975,42 triliun.

(dnl/lth)

Mazda Urungkan Niat Produksi, Saham Spare Part di Thailand Anjlok

Mazda Urungkan Niat Produksi, Saham Spare Part di Thailand Anjlok Jakarta - Keputusan Mazda untuk tidak menambah kapasitas produksi mereka di Thailand. Rupanya berbuntut panjang untuk industri otomotif di negeri Gajah Putih tersebut. Salah satunya dengan menurun drastisnya nilai saham para pemasok auto part (spare part) di Thailand.

Seperti dilansir Reuters. Bahkan menurunnya nilai saham di Thailand, diklaim sebagai era kemunduran dunia otomotif di Thailand.

Penurunan saham pemasok spare part di Thailand disebabkan oleh salah satu produsen asal Jepang Mazda Motor Corp, yang memangkas produksi mereka disusul dengan pembatalan akan permintaan kendaraan baru dari Thailand.

Dampak penurunan saham spare part terbesar di Thailand kali ini paling berdampak kepada 3 perusahaan spare part di Thailand.

Diantaranya, perusahaan Subindex yang menurun hingga 1,3 persen, saham AAPICO Hitech Pcl yang menurun hingga 2,9 persen, dan penurunan saham sebanyak 2,8 persen dirasakan perusahaan Somboon Teknologi Advance Pcl.

"Ini merupakan tanda awal dari pasar mobil yang melambat. Ditambah dengan perkiraan kuartal kedua yang bakal rendah setiap tahunnya. Dan lemahnya pemesanan onderdil mobil kepada perusahaan (perusahaan Spare part)," kata broker Trinity Securities di Thailand.

(lth/ddn)