Saturday, October 31, 2015

Populerkan Mobil Hidrogen, Honda: Kami Selangkah di Depan

Populerkan Mobil Hidrogen, Honda: Kami Selangkah di DepanTokyo - Saat ini, pabrikan Jepang fokus mengembangkan teknologi mobil fuel cell vehicle (FCV) berbahan bakar hidrogen. Meski begitu, Presiden Honda Co. Ltd Takahiro Hachigo menegaskan, Honda selangkah di depan.

"Sekitar 13 tahun, tepatnya Desember 2002, Honda membuka pintu masa depan dengan menjadi produsen mobil fuel cell pertama di dunia," kata Hachigo di ajang Tokyo Motor Show ke-44 di Tokyo Big Sight, Jepang.

Dijelaskan Hachigo, sejak saat itu, Honda telah memajukan dan meningkatkan kinerja kendaraan sel bahan bakar, termasuk keberhasilan menjalankan kendaraan sel bahan bakar di daerah beriklim dingin yang dianggap sulit. Honda juga merupakan produsen pertama di dunia yang mengirimkan kendaraan FCV ke pengguna di Amerika Serikat (AS).

"Honda selalu satu langkah di depan (pabrikan) mobil lainnya dalam upaya untuk mempopulerkan FCV sebagai kendaraan penumpang biasa," ujar Hachiho bangga seraya memperkenalkan All New Clarity Fuel Cell warna merah di atas booth megah Honda.

"Saya senang untuk memperkenalkan kepada Anda All New Clarity Fuel Cell yang tentu saja ramah lingkungan, kinerjanya luar biasa, sementara itu juga menawarkan mengemudi yang menyenangkan dan sukacita bagi penggunanya," ucapnya.

All-new Clarity Fuel Cell warna merah yang dipajang di ajang Tokyo Motor Show mempunyai panjang 4.895 mm, lebar 1.875 mm, dan tinggi 1.475 mm. Mobil berpenumpang 5 orang ini diklaim bisa melaju lebih dari 700 km dalam kondisi tenaga penuh. Hebatnya, pengisian ulang dayanya diklaim bisa dilakukan dengan waktu 3 menit saja.

Alat yang dipakai untuk mengisi tenaga mobil tersebut, yakni Power Exporter 9000 bersifat portable. Alat ini pun bisa dimanfaatkan sebagai sumber tenaga untuk keadaan darurat semisal bencana alam.

All-new Clarity Fuel Cell, lanjut Hachigo, adalah kendaraan unik. Mobil ini diwujudkan berdasarkan konsep M/M Honda, yakni 'orang maksimum, mesin minimum. Memaksimalkan ruang untuk penumpang dan meminimalkan ruang yang dibutuhkan untuk komponen mekanis.

"Kami percaya model sedan ini akan menjadi patokan baru untuk setiap kendaraan FCV," imbuh Hachigo bangga.

Mobil ini rencananya akan dijual Honda mulai Maret 2016 di Jepang dengan harga 7,66 juta Yen (termasuk pajak konsumsi) atau sekitar Rp 800 jutaan. Setelah itu penjualannya diperluas ke Amerika Serikat dan Eropa.


(bar/rgr)

Mazda Koeru Tampil Perdana di Asia

Mazda Koeru Tampil Perdana di AsiaTokyo - Mobil konsep crossover Mazda Koeru tampil perdana di Asia pada Tokyo Motor Show 2015. Mazda membanjiri Koeru dengan berbagai teknologi demi meningkatkan daya saingnya di pasar crossover yang bertumbuh pesat.

Koeru inilah yang banyak diduga akan menjadi Mazda CX-4. Pada Tokyo Motor Show, Koeru jadi salah satu mobil yang paling menarik perhatian di stand Mazda.

Koeru berkapasitas lima penumpang dengan panjang 4,6 meter dan lebar 1,9 meter serta tinggi 1,5 meter. Koeru yang berarti "menembus batas" ini memiliki sumbu roda 2,7 meter dengan ban 265/45R21.

Bentuk bodi yang mulus minim sudut membantu mengoptimalkan aliran udara di bodi bagian atas, sedangkan struktur kolongnya memungkinkan pengurangan turbulensi. Desain aerodinamika ini menambah stabilitas kendaraan ketika dipacu pada kecepatan tinggi yang berasal dari mesin SkyActiv generasi terbaru.

Mazda juga menjanjikan Koeru lebih sunyi dan nyaman karena ada teknologi terobosan NVH technology yang menekan kebisingan dan getaran secara menyeluruh. Mazda mengklaim teknologi-teknologi ini belum ditawarkan oleh crossover yang saat ini ada di pasar.

Masih ada lagi teknologi keamanan berkendara i-ACTIVSENSE. Sistem ini memantau pergerakan kendaraan dan mengenali potensi bahaya, sehingga bisa mencegah kecelakaan dan meminimalisir dampaknya.

Pengemudi juga dibantu oleh Mazda Connect atau MZD connect. Sistem ini memakai konsep Heads-Up Cockpit sehingga pengemudi tetap bisa konsentrasi ke jalan ketika perlu mengatur hal lain di mobil.


(okw/rgr)

Final Kontes Modifikasi Terbesar Honda Digelar di Yogyakarta

Final Kontes Modifikasi Terbesar Honda Digelar di YogyakartaYogyakarta - Babak final kontes modifikasi Honda digelar di Yogyakarta. Sebanyak 80 modifikator terbaik seluruh Indonesia itu mengikuti Final Battle Honda Modif Contest (HMC) 2015.

Acara tersebut digelar di Lapangan Parkir Stadion Mandala Krida Yogyakarta mulai Sabtu (31/10/2015) hingga Minggu (1/11/2015). Peserta di babak final ini merupakan para pemenang yang mengikuti HMC Regional Series di 8 kota besar di Indonesia.

"Peserta tahun ini merupakan paling banyak dibanding tahun lalu. Tahun 2014 diikuti 700 peserta. Sedangkan tahun ini 1.200 peserta atau modifikator seluruh Indonesia," ungkap GM Marketing Planning & Analysis Astra Honda Motor (AHM), Agustinus Indraputra kepada wartawan di Mandala Krida Yogyakarta.

Menurut dia, HMC 2015 ini merupakan kontes modifikasi terbesar Honda sebagai ajang unjuk kreativitas memodifikasi motor. Sebelum mengikuti Final Battle ini, para peserta mengikuti lomba yang di regional series di 8 kota yakni Banjarmasin, Palembang, Bandung, Pekanbaru, Solo, Denpasar, Surabaya, dan Makassar.

"Ini merupakan babak final terbesar di Indonesia yang bertujuan menggali dan menyalurkan kreativitas anak muda melalui sepeda motornya," kata Indra didampingi Senior Manager Brand Activatiob Dept. AHM Judhy Goutama.

Dia mengatakan dalam kontes ini memperebutkan tiga gelar yakni Honda Matic national Champion, Honda Cub & Sport National Champion dan Honda Free for All National Champion.

"Pemenang akan diberi kesempatan menimba ilmu ke The 24 th Annual Mooneyes Yokohama Hot Rod Custom Show 2015 pada akhir tahun ini," katanya.

Judhy mengatakan kontes ini menjadi ajang atau wadah kreativitas para modifikator berkualitas dalam memodifikasi sepeda motor melalui ide dan konsep terbaiknya. Tidak hanya kreasi, tapi mereka harus memastikan sepeda motor hasil modifikasinya laik jalan.

"Ini dilakukan untuk memastikan keselamatan berkendara penggunanya. Motor yang ikut lomba juga harus lolos uji coba pada sesi scruitineering," kata Judhy.

Sebelum masuk final, lanjut Judhy, peserta berlomba di 13 kelas modifikasi. Sebanyak 11 kelas dibuka untuk sepeda motor Hinda di atas tahun produksi 2006 yakni Matic Stock/Bolt-on, Scoopy Stock/Bolt-on, matic Advance, Sport Fairing, Sport Naked, Matic Racing Style, Cub & Sport Racing Style, Airbrush Graphic, Airbrush Realist/Cartoon, Sticker & Decals dan Free For All.

"Sebanyak dua kelas sisanya dikhususkan untuk sepeda motor Honda di bawah tahun produksi 2006 yaitu kelas Choppy Cub dan Honda Free For All," katanya.

Sementara itu salah satu juri Lulut Wahyudi menambahkan dalam penilaian nanti, tim juri akan melihat orisinalitas ide dan konsep dalam memodifikasi.

"Kita akan lihat ide-ide mereka orisinil atau tidak. Sebab yang paling berat dalam hal menemukan ide. Kalau idenya sudah ketemu akan gampang di tahap berikutnya," pungkas Lulut.


(bgs/rgr)

Lakukan Efisiensi, Mabua Motor Pindahkan Diler Harley-Davidson

Lakukan Efisiensi, Mabua Motor Pindahkan Diler Harley-DavidsonJakarta -

Lesunya penjualan Harley-Davidson diakibatkan dengan tingginya pajak motor mewah di Indonesia. Membuat agen Pemegang Merek (APM) PT. Mabua Motor Indonesia harus melakukan efisiensi.

Pajak tinggi yang dibebankan kepada motor mewah seperti Harley-Davidson membuat daya tarik penjualan menurun tahun ini. Apalagi hal ini membuat harga jual Harley dipasarkan kian melambung.

Untuk menyiasati kelesuan tersebut, pihak Mabua Motor melakukan efisiensi dengan pemindahan diler. Semula diler berada di kawasan Blok M, Jakarta Selatan kini resmi dipindahkan ke wilayah Pondok Pinang, Jakarta Selatan.

"Alasan kita memindahkan diler karena efisiensi. Di Pondok Pinang kita sudah beroperasi sejak tahun lalu. Jadi semua pelayanan nantinya akan ada di diler Pondok Pinang," ujar Direktur Utama PT. Mabua Motor Indonesia, Djonnie Rahmat kepada detikOto lewat sambungan telepon, Sabtu (31/10/2015).

Segala aktivivtas yang terdapat di diler Blok M diberhentikan sejak 23 Oktober lalu. Pihak Mabua kini fokus pada pelayanan purnajual seperti servis perbaikan dan perawatan motor.

"Kita fokus saja pada motor lama tapi kita tingkatkan pelayanan purnajualnya mulai dari servis motor dan pelayanan lainnya," lanjut Djonnie.

Pada diler Harley-Davidson Pondok Pinang, terdapat showroom, fasilitas workshop perawatan dan perbaikan motor, Harley-Davidson Rental, serta Mabua Cafe.


(lth/ddn)

TFC Pecahkan Rekor Konvoi Klub Antar Merek Hyundai

TFC Pecahkan Rekor Konvoi Klub Antar Merek HyundaiPandeglang - Trajet Family Club (TFC) buktikan eksistensi dirinya dengan berhasil mencetak rekor baru, dengan jumlah mobil peserta konvoi terbanyak pada touring ke Carita Sea Park, Pandeglang, Banten, Sabtu, 24 Oktober 2015 lalu.

Touring kali ini bertajuk “Carita for Charity”, TFC mengerahkan 101 mobil Hyundai Trajet dari berbagai chapter di Jabodetabek. Hampir seluruh member berpartisipasi bersama keluarga mereka.

TFC juga tercatat sebagai klub yang mengerahkan peserta terbanyak di antara 14 klub mobil merek Hyundai pada touring ke Carita yang dihelat Hyundai Owner Indonesia (HOI) pekan lalu.

Sebelumnya, rekor mobil terbanyak dalam konvoi TFC berjumlah 65 Hyundai Trajet yakni saat One Day Touring ke Cikole, Lembang, pada 2011 lalu.

TFC hampir memecahkan rekor baru pada Kopdar Akbar 2013 lalu ketika 90 mobil bongsor produksi Korea Selatan memadati Sentul City. Namun saat itu hanya sebagian pemilik big MPV mewah ini yang ikut berkonvoi. Sisanya datang secara terpisah dari berbagai wilayah termasuk dari Bandung.

“Total jumlah mobil peserta konvoi pada touring bersama ini sebanyak 205 mobil dari belasan klub. Yang terbanyak tentu dari TFC dengan 101 Hyundai Trajet. Klub lain terbanyak hanya 30 mobil,” sebut Fuad Pahlevi, koordinator turing Carita dari TFC.

Fuad menambahkan saking banyaknya, konvoi mobil bongsor produk Korea Selatan ini dibagi dalam tiga grup agar tidak mengganggu kendaraan lain yang melintasi rute Jakarta-Carita, baik di jalan tol maupun di jalan raya.

"Setiap grup rata-rata terdiri atas 30 Trajet. Kami sengaja meminta pengawalan dari polisi agar konvoi bisa teratur dan tetap menjaga disiplin berlalu lintas,” ujar TFC 0185, Fuad.

Ketua Umum TFC Rudi Irawan mengungkapkan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Hyundai Mobil Indonesia (HMI) serta Diant Jaya Motor atas armada bengkel siaga yang mengawal rangkaian kegiatan sejak awal hingga akhir.

“Berkat dukungan penuh HMI dan bengkel rekanan, touring TFC berjalan lancar. Kendala yang dialami beberapa kendaraan dalam perjalanan dapat diatasi dengan cepat. Para peserta dan keluarga merasa aman sehingga bisa menikmati touring dengan nyaman,” kata pemilik nomor punggung TFC 0220 ini.

Di Carita Sea Park, para member dari semua klub mobil Hyundai berbaur dan guyub dalam keakraban mengikuti rangkaian acara yang terdiri atas bakti sosial, pentas musik, games, dan kopdar gabungan.


(lth/ddn)

Menguji Chevrolet Trax di Negeri Kelahirannya

Menguji Chevrolet Trax di Negeri Kelahirannya Incheon - General Motors (GM) Indonesia telah memperkenalkan sport utility vehicle (SUV) compact, Chevrolet Trax di gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS), Agustus 2015 lalu. Tak lama lagi, GM Indonesia akan menjualnya dan mengambil mobil ini langsung dari Korea Selatan.

Sebagai pengingat Chevrolet Trax didatangkan dari Korea. Karena GM Korea merupakan pihak melakukan riset dan mengembangkan Chevrolet Trax hingga sekarang, dan sudah dijual di beberapa negara termasuk Indonesia nantinya.

GM Indonesia pun menawarkan kesempatan langka kepada media otomotif nasional, termasuk detikOto untuk menjajal Chevrolet Trax di negeri kelahirannya, Korea Selatan.

Pengujian dilakukan di Cheong-na Proving Ground milik GM Korea yang terletak di Incheon, Korea Selatan. Fasilitas ini merupakan tempat pengujian mobil-mobil dari GM Korea sebelum dijual massal.

"Trax adalah SUV kompak pertama dari program pengembangan kendaraan GM global. Ini telah dikembangkan oleh tim development kendaraan kecil global yang berbasis di Incheon," kata Presdir GM Indonesia, Gaurav Gupta.

Dia melanjutkan, dengan desain yang dinamis, power SUV yang baik, interior lega, kenyamanan berkendara dan kestabilan layaknya sebuah sedan, Trax akan berpartisipasi menumbuhkan segmen SUV-B.

"Ini akan menjadi standard baru untuk desain, kualitas dan performa serta keamanan untuk SUV kecil yang ditawarkan di Indonesia," kata Gaurav.

Tapi, itu hanya klaim sepihak dari GM. Makanya, GM memberikan kesempatan kepada kami untuk membuktikan klaim tersebut.

Untuk diketahui, Cheong-na Proving Ground GM ini memiliki beragam fasilitas yang menggambarkan kondisi jalanan sesungguhnya. Mulai dari jalan lurus sepanjang 1 km dengan dua lajur layaknya jalan tol, jalur bergelombang hingga jalur menanjak dan menurun layaknya jalan pegunungan.

Nah, pengujian kali ini lebih berfokus pada performa mesin dan handling Chevrolet Trax, karena GM Indonesia berjanji tidak akan mengubah performa mesin dan handling. Yuk simak ulasannya.

Lakukan Efiensi, Mabua Motor Pindahkan Diler Harley-Davidson

Lakukan Efiensi, Mabua Motor Pindahkan Diler Harley-DavidsonJakarta - Lesunya penjualan Harley-Davidson diakibatkan dengan tingginya pajak motor mewah di Indonesia. Membuat agen Pemegang Merek (APM) PT. Mabua Motor Indonesia harus melakukan efisiensi.

Pajak tinggi yang dibebankan kepada motor mewah seperti Harley-Davidson membuat daya tarik penjualan menurun tahun ini. Apalagi hal ini membuat harga jual Harley dipasarkan kian melambung.

Untuk menyiasati kelesuan tersebut, pihak Mabua Motor melakukan efisiensi dengan pemindahan diler. Semula diler berada di kawasan Blok M, Jakarta Selatan kini resmi dipindahkan ke wilayah Pondok Pinang, Jakarta Selatan.

"Alasan kita memindahkan diler karena efisiensi. Di Pondok Pinang kita sudah beroperasi sejak tahun lalu. Jadi semua pelayanan nantinya akan ada di diler Pondok Pinang," ujar Direktur Utama PT. Mabua Motor Indonesia, Djonnie Rahmat kepada detikOto lewat sambungan telepon, Sabtu (31/10/2015).

Segala aktivivtas yang terdapat di diler Blok M diberhentikan sejak 23 Oktober lalu. Pihak Mabua kini fokus pada pelayanan purnajual seperti servis perbaikan dan perawatan motor.

"Kita fokus saja pada motor lama tapi kita tingkatkan pelayanan purnajualnya mulai dari servis motor dan pelayanan lainnya," lanjut Djonnie.

Pada diler Harley-Davidson Pondok Pinang, terdapat showroom, fasilitas workshop perawatan dan perbaikan motor, Harley-Davidson Rental, serta Mabua Cafe.


(lth/ddn)

Bersentuhan Langsung dengan Toyota Mirai

Bersentuhan Langsung dengan Toyota Mirai Jakarta - Mobil hidrogen Toyota Mirai merupakan mobil ramah lingkungan yang tidak menghasilkan emisi karbon dioksida seperti mobil lainnya di pasaran.
 


Keterangan Foto :
Mobil ini dari knalpotnya hanya mengeluarkan air saja sebagai hasil dari reaksi kimia antara gas hidrogen dan oksigen. Dadan Kuswaraharja/detikcom.
 

Mobilio Jadi Armada Taksi di Indonesia, Ini Respons Presiden Honda

Mobilio Jadi Armada Taksi di Indonesia, Ini Respons Presiden HondaTokyo -

Operator taksi Blue Bird menggunakan mobil MPV Mobilio untuk armada baru mereka. Apa respons Presiden Honda Co. Ltd Takahiro Hachigo?

"Di Honda, kita tidak memiliki aturan apapun yang mengatakan bahwa kita tidak akan masuk ke wilayah kendaraan komersil," kata Hachigo.

Pernyataan itu disampaikan Hachigo dalam jumpa pers bersama awak media termasuk detikOto di Honda Head Office di Aoyama, Tokyo, Jepang. Dia didampingi Operating Officer and Chief Operating Officer Regional Operations (Asia and Oceania) Honda Co. Ltd Noriaki Abe.

"Jika kami melihat ini sebagai bisnis yang bagus, dan ini bisa melayani kehidupan masyarakat banyak, maka kami akan senang dan melihat ini sebagai sebuah kesempatan," sambung sosok yang juga menjabat Chief Executive Officer and Representative Director Honda Co. Ltd ini.

Direktur Marketing dan Purna Jual PT Honda Prospect Motor Jonfis Fandy mengatakan, Honda memang bersedia saat Blue Bird memilih Mobilio untuk dijadikan armada taksi.

"Ini kan Blue Bird memilih Honda Mobilio. Blue Bird bisa dibilang salah satu taksi terbesar di Asia Tenggara. Mereka sebelumnya telah melakukan perbandingan dengan mobil (dari pabrikan) lainnya, tapi pada akhirnya mereka menentukan Mobilio," ucap Jonfis yang juga hadir dalam jumpa pers tersebut bersama Presiden Direktur PT HPM Tomoki Uchida.

Dijelaskan Jonfis, dirinya memang menangkap adanya kekhawatiran gengsi Mobilio akan turun jika digunakan sebagai armada taksi. Namun sebaliknya, dia melihat ada banyak sisi positif.

"Honda kan bukan brand pertama yang jadi taksi. Tapi kita bisa membuktikan, kalau mobil itu (Mobilio) dipilih karena mempunyai benefit yang banyak. Salah satunya faktor ekonomisnya, durability-nya, after sales servicenya, dan lain sebagainya," papar Jonfis.

Armada taksi ini, lanjut Jonfis, juga bisa jadi acuan bagi calon pengguna Mobilio, khususnya untuk merasakan bagaimana performa mobil itu.

"Ini malah jadi benefit buat kostumer. Ada perusahaan besar yang melakukan 'pengetesan' buat mereka," imbuh Jonfis.

Ditambahkan Jonfis, Blue Bird sendiri terus meningkatkan pemesanan Mobilo. Pihaknya juga mendapatkan pesanan dari armada-armada lain, selain Blue Bird.

"Pesanan kita (dari Blue Bird) lumayan banyak, mulai dari 100 (unit) pesanan awal, kemudian 200 dan minggu lalu saya terima kabar sudah 400 dan minta kuta persiapkan 2.000 unit. Mereka cukup puas. Kita juga mendapat banyak pemesanan dari taksi-taksi lainnya yang sudah mulai mengikuti trennya. Mudah-mudahan tahun depan kita bissa supply ke mereka," jelas Jonfis.


(hri/lth)

Bertandang ke Pabrik Truk Fuso di Kota Kelahirannya

Bertandang ke Pabrik Truk Fuso di Kota Kelahirannya Jakarta -

Sebagai produsen kendaraan jenis truk, Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation berkomitmen terus menggenjot produksinya. Mobil pengangkut barang dengan kapasitas berton-ton ini punya andil cukup penting di Indonesia.



Keterangan Foto :
Kali ini detikOto berkesempatan menjenguk markas Fuso di Kota Kawasaki.

Toyota: Belum Ada Tanda-tanda Perbaikan Pasar Otomotif

Toyota: Belum Ada Tanda-tanda Perbaikan Pasar OtomotifTokyo - Sampai September lalu, penjualan mobil sudah terpuruk 18 persen. Toyota melihat belum ada tanda-tanda penguatan pasar otomotif nasional.

Padahal selama dua bulan terakhir pengiriman mobil ke diler sudah berkisar antara 80.000 sampai 90.000 unit.

Menurut Direktur Pemasaran PT Toyota-Astra Motor Rahmat Samulo, tahun lalu pengiriman mobil mencapai 932.000-an, sekarang di periode sampai September 2015, hanya ada 764.600.

Artinya ada penurunan 18 persen, Toyota sendiri sampai September sudah menjual 241.000, dengan market share 31,5 persen.

Meski begitu Toyota merasa belum ada sinyal kenaikan pasar.

"Enggak bisa disimpulkan begitu, kenapa naik? Karena ada produk baru, di GIIAS (Gaikindo Indonesia International Auto Show), Toyota meluncurkan Avanza, Veloz, Hilux, Alphard. Kayaknya dengan produk baru di GIIAS, automaker banyak yang meningkatkan produksi untuk wholesales. Jadi lebih banyak dipicu oleh GIIAS dan produk baru," paparnya pada detikOto.

Toyota saja sudah mengirim Avanza dan Veloz sampai 16.000 unit selama bulan September. "Memang di angka cukup tinggi itu pas launching, untuk antisipasi demand Agustus September produksi di 16.000-an. Feeling saya market keliatannya naik smp akhir tahun tetapi belum bisa bilang ada perbaikan," ujarnya.

Untuk mencapai target penjualan mobil sebesar 1 juta unit sampai akhir tahun, dalam beberapa bulan yang tersisa di 2015 ini, minimal per bulan pabrikan harus menjual mobil sampai 79.000 unit sampai 80.000 unit.

"Perkiraan Gaikindo antara 950.000 sampai sejuta. Tahun depan agak sulit, tapi kita pengennya optimistis, tapi tergantung kondisi ekonomi. Kalau paket kebijakan ekonomi yang dikeluarkan pemerintah bisa menghasilkan efek yang bagus, tu bisa ngeboost market, tapi kembali tergantung apakah berhasil atau tidak usaha pemerintah. Saya harapkan berhasil, karena otomotif kan tergantung ekonomi," ujarnya.


(ddn/lth)

Penjualan Harley-Davidson Lesu, Mabua Motor Berhenti Jadi APM?

Penjualan Harley-Davidson Lesu, Mabua Motor Berhenti Jadi APM?Jakarta - Isu lepasnya PT. Mabua Motor Indonesia sebagai Agen Pemegang Merek (APM) Harley-Davidson menyeruak. Apalagi setelah diberitakan Mabua Motor mengalami penurunan penjualan pada tahun ini.

Kabar mengejutkan ini juga semakin santer terdengar akibat kenaikan pajak pada barang jual mewah yang terlalu tinggi. Akhirnya motor besar dengan harga fantastis tersebut terkena imbas kebijakan baru yang ditetapkan oleh pemerintah ini.

Bila dihitung, secara keseluruhan total pajak yang harus dibayarkan pada satu unit terbaru Harley mencapai hingga 300 persen dari harga beli kendaraan di negara asal.

PT. Mabua Motor Indonesia bakal mencopot APM Harley-Davidson yang membuat telinga panas ini pun, langsung dibantah langsung oleh Direktur PT Mabua Motor Indonesia, Djonnie Rahmat.

"Tidak ada kabar itu (Mabua tidak jadi APM Harley-Davidson lagi). Kita akan tetap sebagai APM Harley di Indonesia," jawab Djonnie Rahmat dengan tegas saat dihubungi detikOto, Sabtu (31/10/2015).

Untuk menyiasati lesunya penjualan di Indonesia, PT. Mabua Motor Indonesia mengefisiensikan diler yang semula berada di wilayah Blok M, Jakarta Selatan dipindahkan menjadi satu di Pondok Pinang, Jakarta selatan. Segala aktivitas diler Harley Davidson di kawasan Blok M dihentikan sejak 23 Oktober lalu.


(lth/ddn)

Bro, Civic Type R Terganas Nih..

Bro, Civic Type R Terganas Nih.. Jakarta -

Akhirnya Honda ikut mengenalkan All-new Civic Type R di ajang Tokyo Motor Show ke-44. Setelah sebelumnya diperkenalkan di Geneva Motor Show 2015. Beruntung detikOto bisa melihat kembali Civic Type R terganas ini.



Keterangan Foto :
Di Tokyo Motor Show 2015 yang digelar di Tokyo Big Sight, Jepang, terpampang All-new Civic Type R warna putih. Mobil ini disebut mempunyai spesifikasi performa mesin tertinggi dalam sejarah Civic Type R.

Intip Pabrik Truk Fuso di Kota Kawasaki

Intip Pabrik Truk Fuso di Kota KawasakiKawasaki - Siapa tak kenal truk kepala kuning Fuso di Indonesia? Kendaraan berbadan besar ini kerap kali ditemui di sepanjang jalan di Indonesia. Sebagai produsen kendaraan jenis truk, Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation berkomitmen terus menggenjot produksinya.

Mobil pengangkut barang dengan kapasitas berton-ton ini punya andil cukup penting di Indonesia. Kali ini detikOto berkesempatan menjenguk markas Fuso di Kota Kawasaki, Jepang, Jumat (30/10/2015) kemarin.

Pabrik di tanah 400 hektar ini memiki pegawai yang sangat banyak, sekitar 3.500 karyawan diperkejakan di sini. Didukung teknologi yang canggih, pabrik Fuso ini mampu menghasilkan seratusan ribu truk per tahunnya. Wow!

Pabrik ini juga makin canggih karena didukung aliran listrik yang berasal dari energi matahari. Namun sayang, tidak semua momen proses pembuatan di pabrik ini boleh diabadikan dengan jepretan kamera. ‎

"Dalam 1 jam pabrik ini bisa menghasilkan 14 truk untuk kelas liht duty truk (LDT) dan 9 truk untuk kelas heavy duty truk (HDT)," ujar Yoshiro Motoyama, head Operation Mitsubishi Fuso saat ditemui di pabriknya.

Truk-truk ini diproduksi untuk pasar Jepang yang utama. Selain itu, pabrik ini juga memproduksi truk untuk dijual di kawasan Afrika dan beberapa negara asia lainnya seperti Hongkong, Thailand, Taiwan, Singapura dan lain-lain.

"Untuk Indonesia kami hanya memproduksi mesinnya karena di Indonesia juga sudah memiliki pabrik," ucapnya.

Saat berkunjung ke sana, detikOto berkesempatan melihat proses pembuatan truk ini. Para pegawai terlihat teliti memasang komponen-komponen truk. Berapa lamanya membuat truk ini? Ternyata untuk membuat satu truk kelas ringan (LDT) tak butuh waktu sampai 10 menit.

Mitsubishi Fuso juga berencana akan menjadikan Indonesia sebagaimarket utama dalam penjualannya. Hal itu terbukti karena tahun lalu, truk Fuso di Indonesia lebih banyak terjual ketimbang di Jepang sendiri.


(rvk/lth)

Ssts, Mabua Hati-hati Bawa Harley-Davidson Terbaru ke Indonesia

Ssts, Mabua Hati-hati Bawa Harley-Davidson Terbaru ke IndonesiaJakarta - Tingginya pajak yang diberikan untuk kendaraan mewah, seperti Harley-Davidson, menjadi beban tersendiri bagi Agen Pemegang Merek (APM).

PT. Mabua Motor Indonesia sebagai APM Harley-Davidson pun kini harus pintar-pintar membuat strategi penjualan di Indonesia agar tidak mengalami kerugian.

Pemerintah lewat Peraturan Menteri Keuangan meningkatkan pajak penjualan barang mewah dari semula 75 persen menjadi 125 persen. Belum lagi meningkatnya tarif bea masuk menjadi 50 persen.

Alhasil, dampak yang dihasilkan dari peraturan tersebut menyebabkan harga jual Harley-Davidson di Indonesia naik 50 persen pada tahun ini. Mabua Motor Indonesia sebagai APM Harley mengaku ekstra hati-hati untuk mendatangkan dan menjual model-model terbaru. Penjualan difokuskan lebih kepada model lama dengan layanan purnajual yang berkualitas.

"Kita hati-hati sekali mendatangkan model baru. Apalagi daya serap pasar sedang turun. Mungkin kita akan datangkan tapi tidak dalam jumlah unit yang banyak," ujar Direktur Utama PT. Mabua Motor Indonesia, Djonnie Rahmat kepada detikOto pada Sabtu (31/10/2015).

Djonnie melanjutkan,"Kita sekarang tidak konsentrasi pada motor-motor baru. Fokus saja pada motor lama tapi kita tingkatkan pelayanan purnajualnya mulai dari servis motor dan pelayanan lainnya."


(lth/ddn)

Air dari Knalpot Mirai Benar-benar Bisa Diminum?

Air dari Knalpot Mirai Benar-benar Bisa Diminum?Jakarta - Mobil hidrogen Toyota Mirai merupakan mobil ramah lingkungan yang tidak menghasilkan emisi karbon dioksida seperti mobil lainnya di pasaran. Mobil ini dari knalpotnya hanya mengeluarkan air saja sebagai hasil dari reaksi kimia antara gas hidrogen dan oksigen.

Apakah air itu bisa diminum, Toyota? Kepala Insinyur Toyota Mirai Yoshikazu Tanaka punya jawabannya.

“Air yang keluar dari Mirai mirip seperti air dari AC? Apakah anda mau meminumnya? Sebaiknya jangan, kalau tidak anda sakit perut,” ujarnya sambil tertawa.

Air merupakan hasil reaksi kimia dari gas hidrogen dan oksigen. Gas hidrogen yang tersimpan dalam 2 tangki Mirai disalurkan ke fuel cell stack, kemudian dicampurkan dengan oksigen dari luar untuk menghasilkan listrik. Listrik ini lah yang digunakan sebagai tenaga penggerak untuk motor-motor listrik Mirai.

detikOto sempat bertemu pria ini beberapa tahun lalu, saat itu dia masih menangani pengembangan mobil hybrid Prius. Kini sejak 4 tahun lalu, Tanaka-san, sudah membidani pengembangan Mirai.

“Mobil ini sebenarnya sudah dikembangkan sejak 6 tahun lalu, saya baru 4 tahun lalu masuk, jadi sebelum saya, 2 tahun mobil ini sudah dikembangkan,” ujarnya.


(ddn/lth)