Saturday, October 3, 2015

3 Tips Menjaga Motor Vespa Tetap Keren

3 Tips Menjaga Motor Vespa Tetap Keren Jakarta - Punya motor bergaya retro dan klasik seperti Vespa pastinya terlihat keren. Tapi kalau hanya keren saja nampaknya tidak cukup. Kondisi mesin dan spare part lainnya tentu harus keren juga dong.

Nah, bagaimana caranya agar kondisi mesin dan komponen dalam Vespa tetap keren juga? Berikut ada tips dari Stevanus, salah satu mekanik dari Casa da Vespa, Jakarta.

Berikut tips yang ia bagi khusus kepada pembaca detikOto.

Porsche Cayman Black Edition Dibanderol Mulai Rp 984 Juta

Porsche Cayman Black Edition Dibanderol Mulai Rp 984 JutaStuttgart - Porsche AG telah meluncurkan versi khusus dari Porsche Cayman Black Edition yang mulai bulan Oktober ini dijual di Jerman. Di negara itu, versi anyar Cayman itu dibanderol 59.596 euro atau sekitar Rp 984 juta.

Pernyataan Porsche menyebut edisi khusus Cayman itu didominasi kelir hitam baik pada eksterior maupun interiornya. Jok hitam parsial dibalut lembaran kulit kelas wahid. Begitu pun dengan lingkar kemudi ala mobil balap.

Sementara, lampu utama menggunakan bi-xenon, dan pelek menggunakan Carrera Classic berukuran 20 inci. Porsche juga melengkapinya dengan auto-dimming mirror, rain-sensing wiper, serta sensor parkir di bagian belakang.

Fitur lainnya adalah, Porsche Communication Managemernt (PCM), sistem navigasi GPS, cruise control, kursi depan dengan pemanas, dual-zone climate control, dan audio system dengan layar 7 inci.


(arf/ddn)

Suzuki Hustler Berbentuk Skuter

Suzuki Hustler Berbentuk SkuterTokyo - Nama Hustler memang sudah digunakan Suzuki pada mobil mungilnya (kei car). Kei car Suzuki Hustler juga sempat hadir di Indonesia. Namun ini bukanlah Hustler berbentuk kei car, melainkan sebuah skuter.

Skuter ini menggunakan nama Hustler Scoot. Suzuki akan menampilkan Hustler berbentuk skuter ini di ajang pameran Tokyo Motor Show 2015 akhir Oktober mendatang.

Hustler Scoot hadir dengan beberapa kompartemen bagasi untuk tujuan yang beragam. Ada bagasi di balik jok serta ada juga sebuah koper yang bisa dipindahkan di antara kaki pengendara.

Tak hanya itu, skuter ini juga dilengkapi dengan lebih banyak ruang untuk semua jenis barang. Barang bawaan bisa diletakkan di belakang dan sisi bodi skuter ini.

Suzuki mengatakan, Hustler Scoot memiliki inspirasi yang sama dengan kei car Hustler yakni sebagai kendaraan yang menyenangkan. Makanya, Hustler Scoot ditampilkan dengan warna ngejreng.

Konsep skuter ini memanfaatkan mesin empat langkah silinder tunggal berpendingin udara dengan kapasitas 49cc. Dengan kapasitas mesin yang kecil, Suzuki mengklaim skuter ini masih bisa mengangkut banyak bawaan.


(rgr/ddn)

Mitsubishi Segarkan Lancer

Mitsubishi Segarkan LancerDetroit - Lancer Evolution sudah dihentikan produksinya di beberapa negara termasuk Jepang, namun base model-nya yakni Lancer masih tetap mendapatkan tempat di pabrik Mitsubishi, terutama Amerika. Mitsubishi pun merilis model 2016 Lancer.

Lancer model saat ini diperkenalkan pertama kali di pasar Amerika pada musim semi 2007. Di musim panas pada tahun yang sama, Lancer juga dirilis di Jepang dengan nama Galant Fortis.

Meski dihentikan produksinya di Jepang pada Maret 2015, Lancer tetap tersedia di berbagai negara termasuk Amerika.

8,5 Tahun setelah pemunculan perdananya, Lancer mendapatkan sentuhan baru dari Mitsubishi. Perubahan terjadi pada eksterior dan kabin untuk meningkatkan daya tarik mobil.

Bagian eksterior yang mengalami perubahan cukup besar pastinya ada di bagian depan. Grille, bemper dan lampu utama sudah didesain ulang untuk mendapatkan wajah yang lebih segar. Mobil juga menggunakan lampu Daytime Running Light LED di samping lampu kabut di bempernya.

Untuk interior, Mitsubishi mengubah konsol tengah, menambah USB port, dan memperbaharui jok kainnya. Sebagai tambahan mobil juga menggunakan sistem transmisi CVT 8 percepatan. “Model Lancer 2016 menawarkan performa dan konsumsi bahan bakar yang lebih baik,” tulis Mitsubishi Amerika.


(ddn/ddn)

Anggota Parlemen Janji Bantu Modifikator

Anggota Parlemen Janji Bantu ModifikatorYogyakarta - Apa hubungannya modifikasi dengan ekonomi suatu daerah? Pameran atau kontes modifikasi bisa mengundang masyarakat untuk datang, hingga akhirnya bisa meningkatkan perekonomian daerah penyelenggara kontes.

Hal ini langsung disampaikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DI Yogyakarta, KPH Purbodiningrat, di ajang Kustomfest 2015, Yogyakarta.

"Saya selaku anggota dewan DPRD Yogyakarta, saya sangat mendukung Kustomfest 2015. Karena ini sesuai dengan visi kami, mendukung apa pun yang bisa mengundang pariwisata dan kreativitas, yang ujungnya meningkatkan perekonomian Yogyakarta," ujar menantu Sri Sultan Hamengku Buwono X ini.

Sebagai anggota parlemen, dia berjanji membantu para modifikator dalam berkarya. Dia pun menyarankan modifikator untuk tak ragu meminta bantuan pemerintah.

“Pemerintah harus mendapat masukan dari mas Lulut (Lulut Wahyudi, Direktur Kustomfes-red). Apa yang dibutuhkan untuk bisa tetap menunjang modifikator. Saat ini kami sudah bekerja sama dengan Mas Lulut untuk menyukseskan modifikasi, baik dengan bekerjasama dengan Kementerian Perindustrian, Kementerian Pariwisata, atau memberikan dukungan hukum," katanya.

Selain itu pihaknya juga berjanji memberikan pelatihan bagi warga masyarakat yang difasilitasi Kementerian Perindustrian. “Dan kami juga akan memberikan apa-apa saja yang dibutuhkan, yang bermanfaat untuk meningkatkan masyarakat," tambahnya.


(lth/ddn)

Paduan Bengkel dan Kafe yang Hommy di Casa da Vespa

Paduan Bengkel dan Kafe yang Hommy di Casa da VespaJakarta - Kabar gembira untuk pecinta motor skuter matik Vespa. Anda tak perlu merasa bete lagi jika melakukan servis di bengkel.

Sebab, pada Sabtu (3/10/2015) baru saja dibuka bengkel yang digabungkan dengan kafe di daerah Jakarta Selatan, Casa da Vespa.

Bengkel bergaya "hommy" ini menawarkan konsep berbeda dari bengkel lainnya. Bagi Anda pemilik Vespa berbagai model, bisa melakukan servis, scooter wash, dan detailing sambil ngopi bareng atau kumpul bersama teman atau kekasih di dalam kafe dengan suasana yang cozy.

Sambil menunggu motor Anda dicuci atau diservis, Anda dapat memesan beberapa minuman kopi mulai dari espresso, black coffee, picollo, latte, dan cappucino. Racikan kopi langsung dibuat dari tangan andal para barista. Harga yang ditawarkan beragam, mulai Rp 15 ribu sampai 30 ribu.

"Ini baru pertama kali bengkel dan kafe dengan konsep hommy untuk Vespa kami buka. Sesuai dengan namanya, Casa adalah rumah, kami ingin menjadikan ini rumah bagi pecinta Vespa," kata juru bicara Casa da Vespa, Fani Moe dalam pembukaan di Jakarta Sabtu (3/10/2015).

Untuk servis sendiri, bengkel ini menawarkan mulai dari perawatan ringan hingga berat. Spare part yang digunakan juga resmi baik dari Piaggio maupun merek lainnya.


(rgr/ddn)

Kustomfest 2015 Resmi Dibuka

Kustomfest 2015 Resmi Dibuka Jakarta - Kustomfest Indonesian Kustom Kulture Festival akhirnya resmi digelar. Ajang modifikasi ternama di Indonesia ini digelar pada 3-4 Oktober 2015 di Jogja Expo Center Hall, Yogyakarta.

 


Keterangan Foto :
Kustomfest 2015 tahun ini mengusung tema Showin Soul, yang merupakan representasi bagi pelaku industri kustom kultur untuk menunjukkan karya Indonesia dengan sepenuh jiwa. Sebuah karya yang merupakan perwujudan proses yang jujur dan menjunjung tinggi nilai-nilai apresiasi dan nilai respect.
 

Kustomfest, Bukan Sekadar Festival Modifikasi

Kustomfest, Bukan Sekadar Festival ModifikasiYogyakarta - Boleh jadi Kustomfest hadir dengan niatan untuk melahirkan kultur baru, mencirikhaskan nadi modifikasi Indonesia. Akan tetapi Kustomfest sebenarnya hadir bukan hanya untuk pamer modifikasi terbaik.

Lebih dari itu, Kustomfest hadir untuk bisa menjembatani lahirnya industri kreatif berbasis modifikasi, yang tidak lain bisa meningkatkan kualitas SDM Indonesia.

"Kustomfest ini tidak hanya untuk show, tapi untuk bisa meningkatkan industri. Saya setuju sekali ini," ujar Owner Retro Classic Cycles sekaligus CEO Kustomfest, Lulut Wahyudi, Sabtu (3/10/2015) di Yogyakarta.

Tidak tanggung-tanggung, Lulut pun telah memohon bantuan pemerintah daerah Yogyakarta untuk bisa melahirkan sebuah regulasi, yang bisa menunjang kreativitas yang bisa melahirkan sebuah industri baru dalam part modifikasi.

"Saya sudah mencoba menjembatani agar kreativitas modifikator bisa tertampung. Dengan memberi masukan kepada pemerintah (daerah Yogyakarta-Red) untuk memudahkan regulasi (membuat satu regulasi-Red)," ujar Lulut.

"Untuk bisa memproduksi sparepart dengan standar dengan kualitas nasional. Sehingga kita bisa memproduksi itu (sparepart modifikasi-Red) dan bisa menjual secara massal berstandar SNI dan memiliki hak paten. Tapi ini tidak mudah," ujarnya.

Sehingga, lanjut Lulut, sebuah manufaktur modifikasi bisa terlahir di Indonesia.

"Jadi satu buah manufaktur bisa terlahir di Indonesia. Saat ini saya dan 9 modifikator sudah menemui departemen perindustrian untuk mewujudkannya. Dan kini semuanya masih dalam tahap proses," tambahnya.


(lth/rgr)

Komunitas Ini Jamin Anggotanya Tertib

Komunitas Ini Jamin Anggotanya TertibSerang - Paguyuban Honda Banten (PHB) menjamin biker yang menjadi anggotanya akan tertib berlalu lintas di jalan raya. Hal ini disampaikan oleh Ade Anugrah, selaku Ketua PIC Honda Communnity Banten.

"Kami di PHB akan menjamin seluruh anggota kami tertib berlalu lintas. Baik mematuhi rambu dan marka jalan maupun etika berlalu lintas. Kalau masyarakat pernah merasa tidak nyaman, misalkan dari kami nyuruh maksa minggir, laporkan ke kami akan kami tindak," ungkap Ade.

Bahkan PHB mengklaim bahwa pada seluruh acara touring dari anggotanya tidak pernah mengalami kecelakaan. Hal ini menurutnya adalah bukti ketertiban anggota PHB saat berada di jalan raya.

"Kami belum pernah ada catatan kecelakaan berarti kami tertib. Malah kami sering kalau ada orang lain kecelakaan, kami yang menolong. Kami sering adakan pelatihan P3K kepada anggota 2 pekan sekali," paparnya.

PHB memiliki 18 klub motor Honda yang menjadi binaannya, klub tersebut diantaranya Klub Mega Pro, Klub CB150R, dan Klub Verza. Sementara biker yang menjadi anggotanya sebanyak 326 member.


(rgr/ddn)

132 Motor Modifikasi Tidak Lolos di Kustomfest 2015

132 Motor Modifikasi Tidak Lolos di Kustomfest 2015Yogyakarta - Regulasi ketat yang menjadi standar modifikasi di Kustomfest bukan isapan jempol semata. Bayangkan saja tahun ini, ada 132 motor dan 17 mobil modifikasi yang tidak lolos seleksi.

Hal ini langsung disampaikan Owner Retro Classic Cycles sekaligus CEO Kustomfest, Lulut Wahyudi, Sabtu (3/10/2015) di Yogyakarta.

"Pendaftar dan peserta tahun ini dibandingkan tahun lalu ada peningkatan. Namun yang membedakan Kustomfest dan lainnya, kita tidak berpikir kuantitas (berapa banyak yang ikut-Red) tapi kita bicara soal kualitas," ujar Lulut.

Hasilnya ratusan builder harus membawa kembali motor modifikasi mereka. Karena dinilai tidak sesuai dengan peraturan Kustomfest.

"Tahun lalu ada 75 unit motor modifikasi yang tidak lolos, tahun ini ada sekitar 132 calon kontestan modifikasi motor dan ada 150 motor modifikasi yang dipajang. Banyak yang gagal karena mereka tidak melakukan pendaftaran dengan cara mengirim hasil karya mereka terlebih dahulu melalui e-mail. Karena kita tidak menerima pendaftaran langsung di tempat," katanya.

"Dan di tahun ini ada sekitar 17 calon kontestan modifikasi mobil yang kita tolak. Dan ada 35 unit mobil modifikasi yang kita display," ujarnya.

Namun, lanjut Lulut, dirinya mengatakan ada juga modifikator yang tidak lolos. Sebab, motor modifikasinya gagal dihidupkan, alias gagal uji jalan.

"Banyak modifikator lupa bahwa mengkustom itu kendaraanya harus bisa dikendarai, kalau tidak bisa dikendarai buat apa modifikasi. Karena ide modifikasi harus sejalan dengan finishing, engineering. Buat apa kalau cuma bisa buat dipajang saja," ujarnya.

"Selain itu, kami juga melakukan pengujian kepada setiap motor modifikasi dengan cara menggas secara konstan, Selain itu kami juga menguji kopling (Clutch) dengan cara menekan kopling sambil digas. Selanjutnya kami juga memeriksa sistem elekrikal, dan semua motor modifikasi harus dikendarai melakukan putaran (slalom-Red)," tambahnya.


(lth/rgr)

Kustomfest 2015 Dibuka, Banyak Motor 'Gila'

Kustomfest 2015 Dibuka, Banyak Motor Yogyakarta - Kustomfest Indonesian Kustom Kulture Festival akhirnya resmi digelar. Ajang modifikasi ternama di Indonesia ini digelar pada 3-4 Oktober 2015 di Jogja Expo Center Hall, Yogyakarta.

Kustomfest 2015 tahun ini mengusung tema Showin Soul, yang merupakan representasi bagi pelaku industri kustom kultur untuk menunjukkan karya Indonesia dengan sepenuh jiwa. Sebuah karya yang merupakan perwujudan proses yang jujur dan menjunjung tinggi nilai-nilai apresiasi dan nilai respect.

"Kustomfest 2015 ini membawa tagline Showin Show, kami ingin menunjukkan custom Indonesia telah berkembang pesat. Tapi banyak modifikator yang menjiplak, mereka lupa kita memiliki jiwa (karakter sendiri khas Indonesia-Red)," ujar CEO Kustomfest, Lulut Wahyudi dalam kata sambutan pembukaan Kustomfest 2015.

Sambutan hangat juga diberikan modifikator asal Jepang, Mooneyes, Shige Suganuma. "Ini untuk kesekian kalinya saya hadir di sini, saya sangat enjoy bisa berada di sini. Ini Sangat luar biasa," kata Shige.

Tidak ketinggalan, builder alias modifikator ternama dunia asal Amerika Yaniv Evan dari rumah modifikasi Powerplant Motorcycle, juga menyebut modifikator Indonesia sangat luar biasa yang membuat dirinya geleng kepala.

"Saya sangat senang bisa hadir di sini. Di sini (Kustomfest 2015) banyak sekali motor-motor gila (modifikasi terbaik-Red)," ujar Yaniv.

Tidak lupa Assisten Perekonomian Pembangunan, Didik Purwadi, juga sangat senang bisa hadir di Kustomfest 2015.

"Saya seperti dalam mimpi bisa hadir di sini, dan baru pertama kali saya mendapat perintah hanya 30 menit sebelum penyelenggaraan ini berlangsung. Ini menandakan awalnya Pak Gubernur Yogyakarta memang sebenarnya ingin sekali hadir di sini," kata Didik.

"Ini luar biasa penyelenggara sudah dilakukan sudah 4 kali. Selamat datang para modifikator dunia di Yogyakarta, Indonesia. Semoga ini bisa menunjang perekonomian Yogyakarta, karena kita mengusung industri kreatif, kami sangat bangga dengan ajang ini. Silahkan masyarakat Jogja menikmatinya, mari kita dukung, semoga Allah SWT bisa meridhoi semua cita-cita kita ini," tambahnya.

Kustomfest 2015 akan menghadirkan bermacam pertunjukan karya kustom terbaik seperti Kustom Bike Show, Hot Rod & Kustom Car Show, Kustom Paint Battle, Kustom Art & Klasik Island, Vendor Booth, Body Art Show, Kustom Bicycle & Pedal Car, Junkyard Festival, Diecast Show, Stunt Rider Show, Helmet Kustom Paint Kontest, Photo Kontest, BMX Kontest, Kustom Kulture Foodfest.


(lth/rgr)