
Seperti dilaporkan Reuters, Sabtu (27/6/2015), jumlah mobil Toyota yang akan ditarik kali ini mencapai 2,86 juta unit dan terdiri dari 24 model. Semua model itu diproduksi antara April 2003 dan Desember 2008.
Dari jumlah tersebut 1.729.000 diantaranya berada di Eropa, 360.000 unit di Jepang dan 190.000 unit di Tiongkok. Padahal, sebelumnya, yakni pada 16 Juni lalu, Toyota telah menarik 1,37 juta unit mobil di Amerika Utara.
Penarikan tersebut dilakukan setelah Lembaga Keselamatan Jalan Raya Nasional Amerika Serikat memerintahkan perluasan penarikan setelah mensinyalir inflator airbag Takata yang bermasalah juga terjadi di mobil Toyota yang lain. Toyota pun mematuhinya.
Sementara, Nissan akan menarik 198.000 mobil dengan alasan yang sama. Mobil yang ditarik antara lain Nissan Navara, Caravan, dan Teana yang diproduksi pada April 2007 dan Desember 2008. Penarikan ini dilakukan setelah sebelumnya, Nissan menarik mobil di di Amerika Serikat dan Kanada karena alasan yang sama.
(arf/ady)