Wednesday, April 10, 2013

Toyota Sewot Ford Focus Disebut Mobil Terlaris 2012

Toyota Sewot Ford Focus Disebut Mobil Terlaris 2012 Jakarta - Saling klaim antara produsen mobil kembali terjadi. Untuk kedua kalinya dalam setahun terakhir Toyota dan Ford beradu argumen soal mobil terlaris di dunia pada 2012

Ford sebelumnya dalam siaran pers menyebutkan Focus sebagai mobil terlaris tahun lalu. Hal ini dibantah keras oleh pabrikan Jepang Toyota. Toyota mengakui penjualan Ford tidak melebihi penjualan Corolla tahun lalu.

Seperti diberitakan, Ford Focus diberitakan sudah menjual sebanyak 1.020.410 Focus tahun lalu di dunia berdasarkan hasil perhitungan R.L. Polk & Co yang berbasis di Detroit, Amerika Serikat.

Namun mendengar kabar tersebut Toyota menyanggahnya dan menyebutkan Toyota Corolla-lah pemenangnya dengan hasil penjualan 1,16 juta Corolla telah terjual di tahun lalu.

"Toyota menjual 1,16 juta Corolla secara global di 2012," ujar Vice President of Communication Toyota USA Mike Michels di Bloomberg dan dilansir autovolution.

"Jumlah mobil Corolla yang terdata di Polk kurang hampir 300.000 unit. Perbedaan ini mencolok dan kami meminta klarifikasi," ujarnya.

Menurut Polk, Ford terjual sebanyak 1.020.410 Focus sementara Toyota menjual 872.774 unit Corolla.

Perbedaan data ini bisa terjadi karena Polk tidak memasukkan data-data model Corolla lain seperti Corolla Axio dan Corolla Altis yang dijual di ASEAN.

(ddn/ddn)

Kawasaki Ninja 250 Peningpale

Kawasaki Ninja 250 Peningpale Jakarta - Ya motor Kawasaki Ninja 250 modifikasi ini memiliki nama yang nyeleneh, Peningpale. Bikin pusing saat ngemodif?

Motor Kawasaki Ninja 250 injeksi merupakan motor milik Donking. Dalam memodifikasi dia terinspirasi dengan motor Ducati Panigale. Jadi nama keren Ducati itu diplesetkan menjadi Peningpale. Ada-ada saja ya?

Produsen Jangan Asal Klaim Irit BBM

Produsen Jangan Asal Klaim Irit BBM London - Sering kali produsen otomotif menuliskan klaim tingkat efisiensi bahan bakar yang kadang tidak masuk akal. Hal ini terkadang membuat konsumen merasa tertipu.

Di Indonesia, hal itu pernah menjadi masalah ketika Ludmilla Arif, seorang pemilik mobil Nissan March merasa tertipu akibat klaim efisiensi bahan bakar di iklan. Kasus ini bahkkan sampai ke meja hijau. Hal yang sama juga pernah terjadi di Amerika Serikat.

Dan masalah ini ternyata juga menjadi momok di Inggris. Untuk itu, Advertising Standards Authority (ASA) Inggris pun membuat aturan agar produsen mencantumkan keterangan 'tidak dites dan kondisi real' pada iklan-iklan yang terkait dengan klaim irit.

Aturan ini dikeluarkan setelah adanya kasus dimana pembeli mobil Audi A3 1.6 TDI mengeluh kepada ASA kalau efisiensi mobil yang dia beli tidak bisa mencapai konsumsi rata-rata 68,9 mpg atau sekitar 29,2 km/liter seperti yang tertera di iklan di situs resmi Audi.

Sang pembeli berpendapat iklan tersebut menyesatkan. Sementara Audi dalam tanggapannya mengatakan kalau konsumsi BBM di iklan terkadang memang tidak sesuai bila mobil digunakan di dunia nyata karena ada berbagai faktor.

ASA berpendapat kalau mereka sebenarnya mengerti kalau angka tersebut dihasilkan di bawah kondisi pengujian, tetapi para produsen harus menyadari kalau angka itu terkadang sulit untuk dijelaskan ke konsumen sehingga harus ada penjelasan di iklan. Bila tidak, maka produsen melanggar kode etik periklanan.

Untuk itu, Audi dipaksa ASA untuk membuat disclaimer di iklan mereka untuk menjelaskan bagaimana angka itu muncul. Setelah Audi, besar kemungkinan hal itu akan menjadi aturan dasar bagi merek-merek lain.

"Ini adalah keputusan penting. Ini bukan hanya tentang Audi. Ini akan menetapkan preseden yang akan memiliki konsekuensi bagi produsen mobil lainnya," kata seorang juru bicara ASA seperti detikOto kutip dari Telegraph.

Sedangkan Society of Motor Manufacturers and Traders (SMMT) berpendapat kalau penting bagi pengendara untuk memahami perbedaan antara hasil yang dicapai melalui dunia nyata dan tes laboratorium.

"Kinerja kendaraan tergantung pada berbagai faktor, termasuk gaya mengemudi, standar pemeliharaan, kondisi iklim dan beban, sehingga memungkinkan pengendara untuk memahami perbedaan-perbedaan yang akan disambut oleh industri," jawab mereka.

(syu/ddn)

Ada Apa dengan Suzuki?

Ada Apa dengan Suzuki? Jakarta - Suzuki harus menelan pil pahit akibat penurunan angka penjualan mobil di bulan Maret jika dibandingkan bulan sebelumnya. Mobil-mobil laris Suzuki seperti Ertiga dan Carry mengalami penurunan hampir separuhnya. Ada apa dengan Suzuki?

Bulan Februari 2013 Suzuki Ertiga terjual 6.784 unit dan Suzuki Carry MT Pikap 4.068 unit, berkat itu Suzuki merangsek ke urutan kedua merek terlaris nasional. Memasuki bulan Maret 2013, penjualan MPV Ertiga anjlok ke Suzuki Ertiga 3.702 unit sementara Suzuki Carry MT Pikap 2.097 unit, Suzuki pun terpuruk ke urutan ke-5.

Menanggapi kejadian ini, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengatakan ada masalah di pabriknya sehingga pabrik Suzuki di Tambun, Bekasi tidak bisa berproduksi normal.

"Ada masalah non teknis sehingga pabrik tidak produksi sehingg suplai terhambat di bulan lalu. Dan semua produk terhambat," keluh 4w Marketing & DND Director PR SIS, Davy J Tuilan kepada detikOto, Kamis (11/4/2013).

Menurut Davy, masalah yang dialami SIS tersebut cukup mengganggu aktivitas bisnis Suzuki hingga memengaruhi penjualan merek mobil asal Jepang itu di Indonesia.

Kendati Davy tidak berkenan menjelaskan lebih ditel, namun dia menegaskan masalah yang menimpa Suzuki tersebut sudah terselesaikan, dan Suzuki pun siap pulih. "Sekarang sudah selesai. Di bulan April kembali maksimal," yakinnya.

Berikut 10 merek terlaris di Maret:

1. Toyota: 32.726 unit
2. Daihatsu: 15.788 unit
3. Mitsubishi: 12.690 unit
4. Honda: 11.497 unit
5. Suzuki: 8.399 unit
6. Nissan: 4.648 unit
7. Hino: 2.669 unit
8. Isuzu: 2.619 unit
9. KIA: 1.095 unit
10. Mazda: 966 unit

Total Maret: 95.939 unit
Total 2013: 295.912 unit

(ddn/ddn)

Motor Sering Ngeberebet? Ini 'Obatnya'

Motor Sering Ngeberebet? Ini Jakarta - Otolovers, motor Anda pernah mengalami ngeberebet atau kempos saat gas diplintir? Jangan khawatir itu penyebabnya karena kualitas bahan bakar minyak (BBM) yang kurang bagus.

"Jangan khawatir itu hanya masalah kualitas BBM yang kurang bagus," tegas Manager Technical Training Departement Astra Honda Motor (AHM) Sarwono Edhi

Lalu jika seperti itu apa yang harus dilakukan oleh pengendara?

Edhi menuturkan langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengganti busi ke yang lebih dingin karena busi yang lebih dingin lebih tahan.

"Mengganti busi yang tipe lebih dingin atau angkanya lebih tinggi. Misalnya busi NGK 7, diganti angkanya 8 atau 9," papar Edhi.

Setelah itu bisa juga dilakukan dengan membersihkan injektor tapi ini dilakukan jika jarak tempuh atau KM motor Anda sudah lebih dari 1.000.

"Kalau KM-nya masih sedikit belum perlu dilakukan. Tapi kalau busi itu wajib karena busi berkerak itu yang menyebabkan motor ngeberebet atau tiba-tiba sering mati," katanya.

Cara selanjutnya yakni bisa juga setelah diganti diakalin dengan mengisi BBM yang memiliki kandungan oktan tinggi. "Diisi Pertamax beberapa kali sampai ruang bakarnya bersih sendiri juga bisa setelah itu terus campur atau dikombinasikan antara pemakaian pertamax dan premium," pungkasnya.

(ady/ddn)

Bugatti Siapkan Lagi Mobil Terkencang di Dunia

Bugatti Siapkan Lagi Mobil Terkencang di Dunia Jakarta - Bugatti baru saja kehilangan mahkota mobil produksi tercepat di dunia setelah rekor Bugatti Veyron Super Sport dipatahkan oleh Hennessey Venom GT. Namun, Bugatti sepertinya tidak akan tinggal diam. Bugatti dikabarkan akan menyiapkan mobil yang lebih kencang lagi.

Seperti diberitakan sebelumnya, Hennessey Venom GT yang mengambil basis dari Lotus Elise mampu memperlihatkan kemampuan sangat berkat mesin 7 liter V8 dengan tenaga sampai 1.244 bhp.

Dalam sebuah tes di pangkalan angkatan laut AS di Lemoore, California, mobil sanggup berlari dengan kecepatan maksimum 265,7 mil per jam atau 427,6 km/jam dengan jarak 2 mil saja.

Angka itu cukup untuk mengalahkan Bugatti Veyron Super Sport yang memiliki kecepatan sampai 415,211 km per jam dengan jarak yang lebih jauh yakni 4 mil.

Nah, Bugatti pun ternyata tidak tinggal diam. Di Facebook mereka, Bugatti memperlihatkan sebuah foto teaser. Ini diperkirakan adalah teaser dari Bugatti Super Veyron yang dikabarkan bertenaga hingga 1.600 hp.

Di laman Facebook itu, Bugatti mencantumkan sebuah caption yang berbunyi, "Panggung sudah siap. Ini hampir waktunya bagi kami membagi contoh terbaru dari performa Bugatti yang luar biasa, jangan sampai mata tertutup di Facebook selama beberapa hari ke depan," tulis merek asal Prancis ini.

Diperkirakan, Bugatti Super Veyron akan diperlihatka pada Frankfurt Motor Show yang digelar September mendatang.

Ada indikasi kalau mobil ini aka meng-upgrade mesin W16 quad-turbo berkapasitas 8.0 atau 9.6 liter untuk memproduksi tenaga hingga 1.600 hp.

Chief vehicle engineer Bugatti Jens Schulenburg juga sudah mengkonfirmasi kalau mobil baru Bugatti akan menggunakan pelek dari carbon fiber yang ringan serta powertrain dari hybrid.

Dengan penggunaan carbon fiber, bobot mobil pun diperkirakann akan turun 249 kg yang mampu membuatnya berakselerasi dari diam sampai 100 km/jam hanya dalam waktu 1,8 detik. Melewati batas psikologi 3 detik dan bahkan 2 detik.

Sementara kecepatan puncaknya, bila si pengendara bernyali lebih di lintasan yang memadai, maka mobil ini diperkirakan mampu berlari hingga 463 km/jam.

Namun, untuk mendapatkan mobil kencang ini, diperkirakan butuh dana yang sangat besar. Sebab, selain diproduksi dalam jumlah terbatas, mobil ini pun diperkirakan akan dibanderol hingga US$ 2,5 juta atau sekitar Rp 24,4 miliar.

Bila hal itu benar, maka selain akan menjadi mobil produksi terkencang di dunia, Bugatti Super Veyron pun besar kemungkinan akan menjadi mobil termahal di dunia.

(syu/ddn)

Maserati Ghibli, Lawan Tanding BMW Seri 5

Maserati Ghibli, Lawan Tanding BMW Seri 5 Shanghai - Maserati akhirnya memperlihatkan mobil anyar mereka, Maserati Ghibli. Mobil ini adalah lawan bagi BMW Seri 5 dan akan diperlihatkan ke publik tidak sampai 2 minggu lagi.

Sebagai permulaan, mobil yang akan memulai debut di Shanghai Motor Show di 20 April ini sudah mulai dibocorkan tampangnya oleh Maserati melalui foto-foto yang diedarkan.

Secara desain, Maserati Ghibli ini tampak banyak terinspirasi dari desain Quattroporte terbaru. Hal itu tampak terlihat pada garis desain di depan dan samping.

Di dalam kabinnya, inspirasi Quattroporte tampak makin kental dengan hadirnya desain yang mirip pada konsol tengah dan instrument cluster. Kedua model itu juga memiliki fitur layar sentuh 8,4 inci yang digunakan untuk mengontrol sistem infotainment Maserati.

Sementara di balik kapnya hadir pilihan mesin V6 berkapasitas 3.0 liter dengan dua turbocharged. Maserati juga menawarkan mesin diesel untuk mobil ini yang menjadikannya mobil bermesin diesel pertama milik Maserati.

Selain mesin V6, Maserati dikabarkan juga tengah mempertimbangkan untuk mengaplikasi mesin V8 ke Ghibli. Namun yang jelas, semua mesin tadi nantinya akan dikawinkan dengan transmisi otomatis 8-speed yang dikembangkan oleh ZF.

Nantinya, mobil ini akan menjadi lawan Mercedes-Benz E-Class, BMW 5-Series dan Audi A6 yang akan bertugas untuk menggenjot penjualan Maserati di dunia, terutama di Amerika Utara dan Asia.

Mobil yang akan dimasuk ke showroom global mulai akhir tahun ini namanya diambil dari nama panggilan yang dibuat Maserati pada 1966 dan 1992 yang artinya pada angin paas yang berhembus melalui sahara.

Pesawat pengintai Italia yang digunakan dalam Perang Dunia II juga yang dijuluki dengan nama Ghiblis.

(syu/ddn)

Pasokan Hyundai ke Indonesia Lancar

Pasokan Hyundai ke Indonesia Lancar Jakarta - Korea Selatan dan Korea Utara tengah memanas. Bagaimana dengan pasokan mobil Hyundai ke Indonesia. PT Hyundai Mobil Indonesia (HMI) selaku agen tunggal pemegang merek Hyundai menjamin pasokan kendaraan dan spare part ke Indonesia lancar.

Presiden Direktur PT HMI Jongkie D. Sugiarto mengatakan tidak ada masalah sama sekali dan tidak menganggu bisnis otomotif Hyundai di Tanah Air.

"Sementara tidak ada masalah yang disebabkan ketengangan Korsel dan Korut," yakin Jongkie kepada detikOto, Kamis (11/4/2013).

Menurutnya, secara keseluruhan distribusi mobil-mobil dan spare part Hyundai ke Indonesia lancar sehingga bisa memenuhi kebutuhan pasar di Tanah Air.

Dia menambahkan HMI menjamin suplai produk Hyundai ke dalam negeri masih lancar. Karenanya konsumen Hyundai di Indonesia pun tidak perlu khawatir dengan ketenggangan yang terjadi antara Korsel dan Korut.

"Tidak ada masalah," ucapnya lagi.

(ikh/ddn)

Kembangkan Produk, Shell Gaet Komunitas

Kembangkan Produk, Shell Gaet Komunitas Jakarta - Selama ini Shell Advance dinilai masih mumpuni untuk memenuhi semua kebutuhan pengendara roda dua di tanah air. Dalam risetnya, Shell selalu menggaet komunitas motor.

"Seperti yang kami sampaikan sebelumnya pelumas Shell Advance telah melalui tahap riset kita langsung dari komunitas motor di Indonesia. Dimana kini sepeda motor di Indonesia itu memiliki hubungan emosional lebih antara pengendara dan sepeda motornya," ujar GM Marketing Shell Lubricants Indonesia Kuswantoro Pranabudi di Jakarta.

Dia menambahkan Shell selalu mengembangkan teknologi agar pelumasnya kian oke, meski begitu dirinya merasa belum perlu merilis varian baru pelumas.

"Tapi kita melihat produk kita masih bisa memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia, oleh sebab itu kita belum melahirkan pelumas baru dan kami telah memiliki semua jenis pelumas motor, baik yang pelumas sintetik atau mineral," tambahnya.

Selanjutnya Prana menambahkan Shell akan menyediakan pelumas yang memiliki kualitas terbaik untuk pengendara roda dua di tanah air.

"Indonesia merupakan salah satu pasar kunci, tidak mungkin tidak ada produk yang tidak sesuai dengan kondisi motor di Indonesia, dan ini merupakan produk global," tambahnya.

(ddn/ddn)

Semenanjung Korea Panas, KIA Jamin Produksi Mobil Aman

Semenanjung Korea Panas, KIA Jamin Produksi Mobil Aman Jakarta - Seperti halnya Hyundai, KIA mengaku pasokan mobil dari Korea Selatan masih tidak terlalu bermasalah meski hubungan antara Korea Utara dan Korea Selatan tengah memanas.

"Saya setiap hari berhubungan dengan Korea dan sampai sejauh ini mereka mengatakan belum ada kekhawatiran. Jadi saya rasa akan baik-baik saja," kata
Direktur Marketing PT KIA Mobil Indonesia Hartanto Sukmono beberapa waktu lalu.

Hartanto menambahkan, orang KIA di Korea mengatakan kepadanya kalau konflik itu memang sering terjadi dari dulu. Nantinya akan reda sendiri dan waktunya tidak lama.

"Kata orang KIA di Korea sejak saya kecil konflik ini sudah berlangsung seperti ini. Dan ia meyakinkan kalau sampai saat ini belum ada masalah, dan pasokan akan tetap aman ke Indonesia," bebernya.

(ady/ddn)

Honda Tunggu Waktu yang Tepat untuk Luncurkan Zoomer-X

Honda Tunggu Waktu yang Tepat untuk Luncurkan Zoomer-X Jakarta - Di Jakarta Motorcycle Show (JMCS) 2012 lalu pabrikan motor Honda memamerkan skutik Zoomer-X yang merupakan skutik crossover yang dimiliki Honda.

Sampai saat ini skutik dengan desain unik itu masih juga belum diluncurkan di Indonesia. Padahal belum lama ini salah satu pabrikan motor lain sudah melahirkan skutik off-roadnya di Indonesia. Jadi kapan Astra Honda Motor (AHM) memboyong Zoomer-X ke Tanah Air?

Head of Corporate Communication AHM Kristanto mengatakan pihaknya masih terus mempelajari dan menganalisa sampai benar-benar ditemukan jawaban yang tepat.

"Masing-masing ATPM punya strategi yang berbeda. Kalau kita (AHM) masih terus mempelajari dan menunggu waktu yang tepat untuk meluncurkan Zoomer-X di Indonesia," kata Kristanto di BSD Tangerang.

Kristanto juga menambahkan peluncurannya masih 'abu-abu' atau masih belum kelihatan. AHM lebih ingin mengetahui respon dari masyarakat terhadap skutik model itu.

"Kita tunggu responsnya pokoknya kita ikut tren pasar sajalah. Karena semua produk yang kita jual berdasarkan hasil survei dan melihat marketnya seperti apa," lugasnya.

Honda Zoomer-X ini mengadopsi konsep desain yang unik dengan tulang-tulang. Skutik ini terlihat telanjang dan tidak dilapisi bodi. Ukuran bannya juga berbeda yakni lebih lebar baik depan maupun belakang.

(ady/ddn)

Pedrosa Tak Menduga Tertinggal Jauh dari Lorenzo

Pedrosa Tak Menduga Tertinggal Jauh dari Lorenzo Losail - Meski tertinggal di sesi latihan bebas hingga kualifikasi, Dani Pedrosa sempat yakin kalau dirinya akan bisa memberi perlawanan pada Jorge Lorenzo. Kenyataannya, dia dibuat terkejut dengan laju seterunya itu.

Berbekal hasil bagus di ujucoba pra musim, Pedrosa justru mengawali musim di MotoGP Qatar dengan sedikit kesulitan. Dia tak kunjung mampu bersaing dengan Lorenzo dan Valentino Rossi sejak sesi latihan bebas hingga kualifikasi di MotoGP Qatar.

Honda dianggap Pedrosa terlihat membaik pada sesi latihan bebas keempat dan ketika pemanasan. Namun ternyata saat balapan, pebalap asal Spanyol itu tak mampu bersaing dengan Lorenzo yang langsung melesat cepat di posisi terdepan. Tampil dominan, Lorenzo kemudian jadi juara di Sirkuit Losail.

"Meski beragam hal berjalan baik saat pra musim, balapan pertama tak seperti yang kami harapkan. Di hari Sabtu, dan pada sesi pemanasan hari Minggu, sepertinya kami sudah punya cukup kecepatan. Lalu, saat balapan dimulai, Jorge sangat cepat sejak awal," tulis Pedrosa pada blog yang ditulis di situs Repsol.

"Di belakang saya, Marc (Marquez) dan Valentino juga memberi tekanan hebat. Tapi kami kurang mendapatkan setelan yang tepat jadi saya tak bisa finis di podium," lanjut runner up musim lalu itu.

Dilanjutkan Pedrosa, finis keempat di Qatar bukan hasil ideal buatnya. Dengan masih ada dua minggu waktu sebelum berlaga di seri berikutnya, dia berharap bisa mendapat setelan yang diinginkan saat berlaga di MotoGP Amerika Serikat.

"Seperti yang Anda tahu, kami tidak mendapatkan start yang kami inginkan. Seluruh akhir pekan serta tingkat grip tidak bagus. Saya mencoba mengubah gaya berkendara saya untuk menjaga posisi saya, tapi tak cukup grip di bagian depan."

"Hal positifnya adalah kami sudah belajar banyak dari balapan tersebut dan kami sudah memikirkan balapan selanjutnya di Austin dua pekan mendatang," sambung Pedrosa.

(din/ddn)

3 Musuh Pelumas di Motor Anda

3 Musuh Pelumas di Motor Anda Jakarta - Pelumas memiliki peranan penting bagi mesin, pelumas mencegah mesin cepat aus. Nah di dalam mesin ternyata pelumas juga memiliki 'musuh' yang bisa merusak mesin motor.

Seperti yang dikatakan Technical Advisor PT Shell Lubricants Gatot Prihandoko kepada detikOto, pada ajang kampanye Shell Advance bertema 'Nikmati Tarikannya', di Jakarta.

"Sebaik-baiknya pelumas itu masih tetap ada musuhnya Pak. Musuh pelumas di dalam mesin itu ialah udara, air, dan terkontaminasi. Kalau kondisi motornya optimal, tidak ada kontiminasi. Insya Allah mesin motor dengan penggunaan pelumas yang tepat dan sesuai akan membuat mesin motor anda tetap dalam keadaan prima," katanya.

Gatot coba memberikan contoh kepada detikOto, akan bahayanya musuh pelumas di dalam mesin motor.

"Misalnya pada motor yang terlalu lama disimpan, setiap pabrikan sendiri sudah memberi cara bagaimana cara merawat kendaraan. Salah satunya dengan melakukan pemanasan mesin, dan kalau motor tidak dipanaskan maka pelumas akan tercampur udara," katanya.

"Kalau sudah seperti ini yah caranya harus dibuang alias dikuras, dengan menggantinya dengan pelumas yang baru. Karena kalau digunakan maka ini bisa merusak mesin motor," imbuhnya.

(ddn/ddn)

95.939 Mobil Terjual di Maret, Ini 10 Merek Terlaris

95.939 Mobil Terjual di Maret, Ini 10 Merek Terlaris Jakarta - Pasar mobil Indonesia turun di Maret silam. Bila pada bulan Februari ada 103.268 mobil yang terjual, di Maret hanya 95.939 mobil yang terjual. Dan yang paling mengejutkan, penjualan Suzuki menurun dengan signifikan.

Dari data penjualan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor yang detikOto dapat dari Honda terungkap kalau ada 95.939 mobil yang terjual bulan lalu dengan Toyota sebagai pemimpin pasar setelah menjual 32.726 mobil.

Di bawah Daihatsu dan Mitsubishi kembali menempati posisi kedua dan ketiga seperti posisi tahun lalu setelah masing-masing melepas 15.788 mobil dan 12.690 mobil.

Namun, yang paling mengagetkan adalah terlemparnya Suzuki dari posisi kedua. Di Maret lalu, Suzuki yang penjualannya meningkat drastis sejak kemunculan Eriga harus puas ada di posisi 5 setelah hanya mampu menjual 8.399 mobil, turun drastis dari penjualan bulan sebelumnya yang mencapai 14.909 unit.

Penjualan Suzuki ini bahkan kalah dengan penjualan Honda yang berada di posisi 4 setelah melepas 11.497 mobil di Maret.

Berikut 10 merek terlaris di Maret:

1. Toyota: 32.726
2. Daihatsu: 15.788
3. Mitsubishi: 12.690
4. Honda: 11.497
5. Suzuki: 8.399
6. Nissan: 4.648
7. Hino: 2.669
8. Isuzu: 2.619
9. KIA: 1.095
10. Mazda: 966

Total Maret: 95.939
Total 2013: 295.912

(syu/ddn)

40 Mobil Hyundai Trajet 'Serang' Pengalengan

40 Mobil Hyundai Trajet Bandung - Komunitas pengguna Hyundai Trajet, Trajet Family Club (TFC) sukses menggelar touring ke kawasan wisata Pangalengan, Bandung Selatan, Jawa Barat di akhir pekan lalu. Ada 40 mobil Hyundai Trajet yang 'menyerang' Pengalengan.

Turing yang merupakan program kerja TFC Chapter Depok ini merupakan rangkaian kegiatan bertajuk “TFC ka Pangalengan Euy” dan semarak dengan beragam games dengan aneka hadiah kejutan dari dan bagi puluhan member serta keluarganya.

Dan seperti berbagai touring sebelumnya, selain menekankan unsur kekeluargaan, klub otomotif para penggemar mobil bongsor keluaran Korea Selatan, Hyundai Trajet, ini juga menggelar aksi sosial di lokasi kegiatan.

“Konvoi diikuti sekitar 40 mobil termasuk armada patwal (patroli pengawal) dari kepolisian dan LKH (Layanan Kencana Hyundai) dari Hyundai Mobil Indonesia atau HMI,” kata Koordinator TFC Chapter Depok Sigit Prabowo dalam keterangan resminya.

Rombongan bergerak dari titik kumpul di Rest Area Km 39 Tol Jakarta-Cikampek pada Sabtu pagi sekitar pukul 10.00 WIB, keluar di pintu Tol Buah Batu Kota Bandung lalu melintasi jalur Bojongsoang-Dayeuhkolot-Banjaran-Pangalengan hingga tiba di tujuan pertama, kawasan pemandian air panas Cibolang. Tempat ini berlokasi di tengah perkebunan teh Malabar.

Para peserta kemudian beristirahat di Hotel Damanaka dan Hotel Citere II. Setelah makan malam, digelar family gathering. Di sinilah panitia menggelar berbagai fun games bertabur hadiah. Aneka camilan jajanan pasar khas Sunda menemani malam keakraban. Games yang digelar antara lain lomba menampung balon dengan perut antar tim, lomba mengejar balon warna tertentu bagi anak-anak, lomba istri banyak-banyakan menaruh balon di badan suami, dan lainnya.

Tawa dan canda para member dan keluarga memecah malam Minggu yang dingin di dataran tinggi Bandung Selatan melihat tingkah dan polah member lainnya yang menjadi peserta games. Beberapa peserta mengerjai peserta lain tapi hal itu justru menjadikan games semakin semarak dan lucu.

Para pemenang dari kategori member diganjar hadiah berupa 7 dasi ekslusif, 5 kotak kopi toraja, 2 payung, 2 topi, 2 unit spion blank spot, hingga lusinan snack keripik ala Bandung yang kesohor pedasnya. Sedangkan pemenang dari kategori anak-anak mendapat hadiah rubik, permainan teka-teki mekanik yang mencerdaskan.

Malam keakraban kemudian dilanjutkan dengan penyerahan trofi “King of Kopdar” yang pada Maret 2013 jatuh ke tangan TFC Chapter Jakarta Timur. “King Of Kopdar” adalah gelar kepada chapter yang anggotanya paling banyak melakukan silaturahmi baik dengan sesama chapter-nya maupun dengan chapter lain. Trofi diserahkan oleh Ketua TFC Wilayah Jabodetabek Fredi Darmawan kepada Koordinator TFC Chapter Jaktim Immanuel Choky disaksikan Ketua Umum TFC Aries Tresnadi dan Sekjen TFC Panji Adhisetiawan.

King of Kopdar berhak atas Hyundai Mobil genuine oil dari HMI Karang Tengah, diskon 25% original parts di HMI Karang Tengah, satu lusin essence dari, dan 5 voucher gratis tune up/cek rem dari Diant Jaya Motor di BSD Autoparts.

Panitia lalu menerangkan kembali tentang lomba foto touring Pangalengan dengan hadiah bagi para pemenang berupa head unit double din dan kamera mundur juga 2 voucher diskon 25% untuk cat oven siram full body dari Hada Car Repair Depok. Acara kemudian diisi dengan karaoke bersama dan biliar hingga pergantian hari.

Minggu pagi, setelah para peserta sarapan, konvoi “TFC ka Pangalengan Euy” bergerak menuju makam Karl Adolf Bosscha, pembuka perkebunan teh Malabar sekaligus pendiri Observatorium Bosscha di Lembang. Di sana, peserta dan keluarga mendengarkan sekilas sejarah Bosscha dari penjaga makam, Mang Ipir.

Sebelum bergeser ke Situ Cileunca, digelar penyerahan sumbangan barang seperti buku-buku cerita, perlengkapan sekolah, dan mainan dari anak-anak member TFC kepada anak-anak setempat yang hidup di bawah garis kemiskinan. Semua barang yang disumbangkan adalah barang kesayangan sehingga bukan barang baru namun masih layak pakai. TFC mengajak keluarga besar para member-nya untuk melakukan sebuah langkah kecil namun penuh makna karena tidak sekadar memberi sumbangan.

Selain berguna bagi anak-anak yang membutuhkan, nilai yang ingin ditanamkan kepada anak-anak peserta adalah selalu berusaha memberikan yang terbaik dalam berbagi dengan sesama.

Di Situ Cileunca, para peserta konvoi makan siang bersama. Menjelang pukul 15.00 WIB, konvoi TFC bergerak kembali ke Jakarta melalui rute Banjaran-Soreang-Tol Baros dan pembubaran konvoi di Km 42 Tol Cikampek.

Lantas, bagaimana kesan para peserta touring kail ini? “Sejak awal perjalanan kami sudah merasakan kehangatan khas keluarga TFC. Pengalaman konvoi pun luar biasa seru. Koordinasi antarpetugas konvoi seperti RC, blocker, hingga sweeper sangat rapi. Ternyata rahasianya ada di rakom (radio komunikasi). He he. Saya segera pasang rakom ah,” tutur Om Riza, TFC bernomor punggung 273 yang baru sekali ini ikut touring.

“Touring ini sangat mengasyikan. Kekurangannya cuma satu, waktunya kurang panjang,” timpal Om Aryo TFC 381 yang juga first timer touring. Tante Sari TFC 439 pun baru pertamakali ikut touring. Menurut dia, terbukti Hyundai Trajet tangguh dan nyaman dikendarai menaklukkan berbagai medan dan berbagai kondisi jalanan. “Pokoknya, top banget!” serunya.

Road Captain (RC) Rommy Radianto dari Divisi Touring TFC yang menjadi komandan petugas konvoi mengaku, kondisi lalu lintas di tol yang padat saat berangkat maupun pulang serta hujan deras sebenarnya cukup merepotkan pengaturan konvoi. “Namun koordinasi yang berjalan baik melalui rakom membuat perjalanan secara keseluruhan cukup aman, nyaman, dan zero accident,” jelasnya. Sarana rakom yang terpasang di mobil hampir semua peserta touring sangat membantu koordinasi sepanjang perjalanan konvoi.

Ketua Umum TFC Aries Tresnadi menilai perencanaan touring kali ini sangat oke dan kolaborasi panitia dengan Divisi Touring serta Divisi Rakom berjalan optimal. “Semua enjoy. Kekompakan dan kekeluargaan sangat terasa sekali. Ini spirit TFC yang sebenarnya,” ungkap Aries.

Sementara Sekjen TFC Panji Adhisetiawan menyatakan keseluruhan acara sangat berbobot. “Kekompakan dan keguyuban seluruh peserta juga sangat tampak dan semua merasa sangat nyaman,” pandangnya.

TFC sendiri bermula dari mailing list (milis) mobil-hyundai-trajet@yahoogroups.com sebagai media komunikasi dan berbagi informasi pada 5 Mei 2005. Seiring perjalanan waktu, member milis kian bertambah baik pemilih maupun pengguna Hyundai Trajet.

Dari interaksi di milis, terwujudlah suatu bentuk organisasi yakni Trajet Family Club (TFC). Per April 2013, jumlah member sudah mencapai 460 orang terdiri atas berbagai kalangan seperti mahasiswa, ibu rumah tangga, wiraswasta, juga karyawan maupun eksekutif dari berbagai perusahaan swasta maupun pemerintah, institusi lembaga. Ingin gabung TFC? Just klik www.trajetfamilyclub.com.


(syu/syu)

MotoGP Jadi Tempat Riset Shell

MotoGP Jadi Tempat Riset Shell Jakarta - Melahirkan pelumas terbaik menjadi menjadi cita-cita pelumas Shell Advance. Demi mewujudkannya Shell pun langsung menggaet Ducati untuk bisa melahirkan produk terbaik.

"Dalam pelumas Shell Advance itu ada 3 pilar utama yang menjadikan pelumas ini menjadi pelumas terbaik. Pertama kami memiliki riset center sendiri, kita punya 8 riset center di dunia," kata Technical Advisor PT Shell Lubricants Gatot Prihandoko di Jakarta, Rabu (10/4/2013).

"Selain itu kita juga bekerja sama dengan pabrikan Ducati, demi membuktikan ketangguhan pelumas ini dan ketiga yaitu kami memiliki produk yang baik," tambahnya.

Gatot pun mengakui bahwa tidak mungkin dirinya sendiri yang mengatakan pelumas Shell Advance ini merupakan pelumas yang sangat bagus. "Jadi biarlah Ducati yang mengatakan bahwa pelumas ini merupakan pelumas terbaik. Karena memang betul, di MotoGP setelah Nicky bertanding pelumas akan kami bawa untuk kami teliti kembali," ujarnya.

"Kalau masalah jarak tempuh kita selalu merekomendasi sesuai dengan pembuat mesin (pabrikan motor), jadi sesuai dengan produknya. Dan pelumas kita bisa digunakan lebih jauh sekitar 10 persen dari rekomen setiap pabrikan motor," tutupnya.

Masih Mumpuni, Pelumas Shell Belum Ingin Tambah Varian

Di sisi lain, saat ini pelumas Shell Advance dinilai masih mumpuni semua kebutuhan pengendara roda dua di tanah air. Ini yang menjadi alasan utama Shell yang belum ingin menambah varian pelumas ditanah air.

"Seperti yang kami sampaikan sebelumnya pelumas Shell Advance telah melalui tahap riset kita langsung dari komunitas motor di Indonesia. Dimana kini sepeda motor di Indonesia itu memiliki hubungan emosional lebih antara pengendara dan sepeda motornya," ujar GM Marketing Shell Lubricants Indonesia Kuswantoro Pranabudi.

"Iya ini memang produk-produk yang lama, tapi kita selalu meningkatkan teknologinya. Tapi kita melihat produk kita masih bisa memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia, oleh sebab itu kita belum melahirkan pelumas baru dan kami telah memiliki semua jenis pelumas motor, baik yang pelumas sintetik atau mineral," tambahnya.

Selanjutnya Prana menambahkan Shell akan menyediakan pelumas yang memiliki kualitas terbaik untuk pengendara roda dua di tanah air. "Indonesia merupakan salah satu key market, tidak mungkin tidak ada produk yang tidak sesuai dengan kondisi motor di Indonesia, dan ini merupakan produk global," tambahnya.

(lth/syu)

Hayden Demo Kehandalan Pelumas Motor Shell

Hayden Demo Kehandalan Pelumas Motor Shell Jakarta - Pebalap MotoGP Nicky Hayden konvoi menggunakan motor Ducati di Jakarta bareng berbagai macam komunitas motor. Ternyata konvoi itu juga dimaksudkan untuk menjajal kehandalan pelumas mesin motor Shell Advance. Apa komentar Hayden?

"Pemilihan pelumas yang tepat sangat penting untuk memastikan bahwa mesin bekerja dengan baik terutama saat dipacu dalam kecepatan tinggi dalam sebuah balapan motor," ujar Hayden di SCBD, Jakarta (Rabu (10/4/2013).

Hayden menuturkan Shell memiliki teknologi RCE (Reliability, Control, Enjoyment) yang dapat diandalkan (reliability) untuk memberikan perlindungan luar biasa pada mesin, meningkatkan pengendalian (control).

"Sehingga memudahkan penggantian persneling dan mencegah selip serta memberikan kenyamanan dengan mereduksi getaran dan suara mesin," tambah Hayden.

Ketangguhan Shell Advance juga ditampilkan dalam demo 'Punk Science' yang menggambarkan bagaimana pelumas Shell Advance bekerja pada mesin motor lewat serangkaian kegiatan pembuatan minuman koktil.

Dimana blender, pengocok koktil, jus buah dan madu akan menggantikan semua hal yang diperlukan untuk pembuatan pelumas di sebuah laboratorium milik Shell.

Tujuan demo kali ini pun untuk menunjukan rahasia kimia mesin MotoGP yang disampaikan melalui gabungan penampilan antara teknologi dan humor. Demo ini sekaligus memperlihatkan pentingnya kerjasama teknis antara Shell dan Ducati.

Tidak hanya berperan untuk melindungi bongkahan mesin, pelumas terbaik di dalam mesin juga bisa menambah akselerasi dari sebuah kendaraan.

Dimana ini merupakan bentuk komitmen Shell untuk memberikan pengalaman terbaik dan kebebasan berkendara bagi para pengendara motor lewat aneka varian pelumas motor Shell Advance.

"Shell Advance sangat memahami pandangan ini (berkendara) dan mencoba memenuhi kebutuhan sehari-hari para pengendara motor, sehingga menghasilkan banyak varian pelumas Shell Advance," kata GM Marketing Shell Lubricants Indonesia Kuswantoro Pranabudi.

"Tujuannya ialah untuk menjaga dan melindungi motor serta membuat para pengendara motor dapat merasakan setiap tarikannya. Karena itu, kampanye “Nikmati Tarikannya” ini menampilkan berbagai inisiatif yang akan memberi wawasan yang lebih besar dan interaksi dengan varian pelumas Shell Advance dan para penggunanya," tambahnya.

Selanjutnya Prana mengatakan bahwa sebagai perusahaan pelumas terkemuka dunia, pihaknya berkepentingan untuk menjamin bahwa Shell Advance menghadirkan sebuah gaya hidup yang memungkinkan para pengendara motor untuk menikmati lebih dari sekedar kebebasan berkendara.

"Kebebasan berkendara di jalan hanya dapat diperoleh melalui rasa percaya yang besar. Komitmen Shell Advance adalah menjadi mitra yang terpercaya bagi para pengendara motor di seluruh dunia dengan menawarkan kepada mereka sebuah pengalaman terbaik dan kebebasan berkendara melalui respons yang cepat, kehandalan dan kontrol yang baik," katanya.

(ddn/ddn)

Indonesia Pasar Terbesar Daihatsu

Indonesia Pasar Terbesar Daihatsu Jakarta - Tidak disangka-sangka, Indonesia adalah tulang punggung penjualan Daihatsu di dunia. Indonesia adalah pasar terbesar yang dimiliki merek Daihatsu.

Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor Amelia Tjandra memaparkan kalau ada dua negara yang memiliki pasar terbesar bagi Daihatsu yakni Malaysia dan Indonesia.

Hanya saja, di Malaysia, produk-produk Daihatsu dijual menggunakan merek lokal, Perodua, bukan dengan merek Daihatsu. Sementara di Indonesia, Daihatsu langsung menjual langsung dengan mereknya.

"Di dunia, Daihatsu sukses di beberapa negara. Di Malaysia jadi nomor satu, tapi bukan pakai merek Daihatsu, tapi Perodua. Di sana sekitar 15-16 ribu sebulan dengan sumbangan terbesar dari Sirion atau Myvi," ujarnya di pabrik ADM, Sunter, Jakarta, Rabu (10/4/2013).

Namun bila ditanya dimana merek Daihatsu yang terbesar, maka Indonesia adalah jawabannya.

Selain masalah penjualan, Daihatsu di Indonesia pun ternyata juga memiliki pabrik di luar Jepang yang terbesar di dunia.

Dengan pabrik yang besar saja, Daihatsu menurut Amelia masih kesulitan untuk memenuhi kebutuhan domestik yang membuatnya mempersiapkan lahan besar di Karawang untuk membangun pabrik.

ADM tercatat sebagai penghasil kendaraan Daihatsu terbesar di luar Jepang. Mengalahkan Perodua di Malaysia dan Daihatsu Venezuela.

(syu/ddn)

Naik Ducati, Nicky Hayden Senang Riding di Jakarta

Naik Ducati, Nicky Hayden Senang Riding di Jakarta Jakarta - Nicky Hayden memang lihai dalam memacu kuda besi di ajang MotoGP. Tapi kalau mengendarai motor besar di kota Jakarta dengan segudang permasalahan seperti jalanan bergelombang dan kemacetan, wah bagaimana jadinya ya?

Ternyata Hayden sangat suka berkendara di ibu kota Jakarta meski menunggangi motor besar Ducati Panigale.

Senyum sumringah selalu diperlihatkan Hayden setelah melakukan konvoi bersama 12 klub motor di Jakarta seperti klub Ducati Indonesia, HTML, Mio Club dll, yang diikuti 100 rider.

"I'm so happy, I love it," teriak Hayden kepada detikOto, pada ajang kampanye Shell Advance di Foundry 8 kawasan SCBD Jakarta, Rabu (10/4/2013).

Hayden terlihat begitu semangat saat melakukan konvoi di dalam kota. Konvoi diawali dari Foundry 8 kawasan SCBD Jakarta menuju Bengkel, dilanjutkan menuju Underpass Polda, langsung mengambil kiri dan menuju ke kawasan SCBD kembali.

Meski rute yang diambil relatif kecil, tetap saja konvoi Nicky Hayden dan 12 klub asal Jakarta itu menjadi pusat perhatian pengendara di kawasan SCBD.

Bahkan salah satu member Ducati Indonesia sempat meminta tanda tangan Nicky di baju yang dikenakannya.

"Saya sangat senang bisa mendapatkan tanda tangan Nicky. Terlebih saya ikut masuk dalam konvoi bersama Nicky," ujar Sherlywenas, salah satu member Ducati Indonesia yang menunggangi Ducati Monster berwarna Pink.

(lth/ddn)

Teknologi Idling Stop System Bakal Jadi Standar Honda?

Teknologi Idling Stop System Bakal Jadi Standar Honda? Jakarta - Honda sudah menerapkan teknologi Idling Stop System (ISS) pada 2 skutiknya PCX dan Vario 125. Apakah ke depannya PT Astra Honda Motor (AHM) akan mengaplikasikan teknologi ISS pada semua motor terbarunya?

Head of Corporate Communication AHM Kristanto mengatakan kemungkinan itu bisa saja terjadi semuanya tergantung dari respons masyarakat Indonesia terhadap teknologi ISS.

"Setelah ada di PCX lalu ke Vario, ini merupakan indikasi kalau kita akan terus pelajari untuk produk yang lain," papar Kristanto disela-sela acara Fun Riding Vario 125 ISS di BSD City, Rabu (10/4/2013).

AHM lanjut Kristanto akan terus mempelajari dari berbagai sisi termasuk respon dari masyarakat. Jika responnya positif maka tidak akan menutup kemungkinan semua motor Honda akan mengusung teknologi ISS.

"Iya semua tergantung dari respons market kalau itu positif dan ini buktinya ternyata positif kenapa tidak. Kita perlu waktu untuk terus uji coba," tutup Kristanto.

Sementara itu Idling Stop System ini memiliki sistem teknologi terbaru untuk sebuah sepeda motor. Sistem ini bisa mematikan mesin jika motor berhenti selama 3 detik, dan untuk menghidupkan mesin cukup dengan memutar tuas gas.



(ady/ddn)

Mazda6 Terjual 2,4 Juta di Seluruh Dunia

Mazda6 Terjual 2,4 Juta di Seluruh Dunia Jakarta - Di dunia, mobil sedan pesaing Toyota Camry dan Honda Accord, Mazda6 sudah terjual sebanyak 2,4 juta unit di seluruh dunia.

"Sejak diluncurkan generasi pertama pada 2002, Mazda6 telah terjual sebanyak 2,4 juta unit di seluruh dunia," kata Chief Program Engineer Mazda Motor Co, Hiroshi Kajiyama di sela-sela peluncuran Mazda6 di Hotel Darmawangsa, Jakarta, Rabu (10/4/2013).

Hiroshi pun sumringah Mazda6 diterima konsumen dari segala penjuru dunia. Dia menambahkan, pencapaian Mazda6 ini berkat kerja keras Mazda selama ini dalam menghasilkan produk sedan berkualitas.

Dan kini seperti yang dijelaskan Hiroshi, Mazda berharap sedan terbaru Mazda6 bisa lebih diterima konsumen di dunia, khususnya Indonesia.

"Melihat perkembangan pasar otomotif di Indonesia dan kami berharap peluncuran Mazda6 di Indonesia dapat diserap pasar lebih baik," ucapnya.

Seperti yang dikatakan Predir Mazda Motor Indonesia (MMI), Keizo Okue Mazda6 ditargetkan sebanyak 200 unit untuk tahun ini. Okue pun berkeyakinan angka tersebut tercapai melihat kompetitifnya Mazda6 terbaru.

(ikh/ddn)

Tiap 3 Menit 1 Mobil Diproduksi

Tiap 3 Menit 1 Mobil Diproduksi Jakarta - Daihatsu sudah berpengalaman memproduksi mobil di Indonesia selama puluhan tahun. Karena itulah tidak heran bila tiap tiga menit, satu mobil lahir di pabrik Daihatsu.

Saat ini, pabrik Daihatsu yang berada di Sunter memiliki kapasitas produksi hingga 360 ribu per tahun. Sementara pabrik yang ada di Karawang memiliki kapasitas 120 ribu unit.

"Sehingga total kapasitas produksi PT ADM menjadi 480 ribu unit per tahun," kata Sudirman MR di pabrik ADM, di Sunter, Jakarta, Rabu (10/4/2013).

Di Indonesia sendiri pabrik Daihatsu selain memproduksi merek ini juga memproduksi beberapa model mobil merek Toyota.

"Kalau Gran Max take time di angka 3 menit, jadi setiap 3 menit keluar mobil baru. Itu akan ditingkatkan lagi hingga 2,3 menit. Mungkin 2,3 menit per mobil itu bisa kita capai di awal Mei nanti," kata Production Div. Head SAP PT Astra Daihatsu Motor Agus Wiryatno.

Semua mobil yang diproduksi Daihatsu di Indonesia menurut Sudirman sudah memiliki kandungan lokal hingga 85 persen. Dan hari ini, Daihatsu berhasil mencapai produksi ke-3 juta mobil sejak memulai produksi pada 1978 silam.

Bila pertumbuhan pasar mobil terus stabil, maka tambahan produksi 1 juta unit akan bisa dicapai dalam dua tahun ke depan untuk membuat pencapaian produksi mereka sepanjang karirnya di Indonesia menjadi 4 juta unit.

Kualitas produksi pabrik Daihatsu di Indonesia pun menurut Agus sudah memenuhi standar Jepang. Sebab baik Daihatsu maupun Toyota Jepang selama setahun datang dua kali untuk mengaudit kondisi pabrik.

"Level pencapaian kualitas dan produktivitas kita sama dengan Jepang. Maah ada beberapa hal yang kita lebih dulu adopsi, seperti painting wet on wer, itu kita duluan, baru yang lain adopsi," kata Agus.

(syu/ddn)

Bos Mazda: Apa Itu Mazda VX-1?

Bos Mazda: Apa Itu Mazda VX-1? Jakarta - Mazda dikabarkan akan meluncurkan kembaran Suzuki Ertiga yang dinamakan Mazda VX-1 di Indonesia dalam waktu dekat. Bahkan mobil pesaing MPV Avanza dan Xenia ini siap diproduksi massal bulan depan.

"Mazda VX-1? Apa itu Mazda VX-1?" ujar Presiden Direktur PT Mazda Motor Indonesia Keizo Okue balik bertanya ketika ditanya soal Mazda VX-1 di sela-sela peluncuran All New Mazda6 di ball room Darmawangsa, Jakarta, Rabu (10/4/2013).

Okue kurang berkenan menjelaskan MPV terbaru yang berdasarkan Suzuki Ertiga tersebut. Dia enggan berkomentar lebih lanjut selain membicarakan soal Mazda6 terbaru yang baru saja masuk pasar otomotif Indonesia.

"Baiknya kita membicarakan Mazda6 saja," tegas Okue.

Proses pendaftaran tipe kendaraan di Kementerian Perindustrian sudah dinyatakan selesai. Mobil ini akan segera diproduksi di pabrik Suzuki di Indonesia.

Suzuki mendaftarkan 3 tipe Mazda VX-1. Pada data Kemenperin, mobil berpengerak 4x2 itu didaftarkan dalam beberapa tipe seperti VX-1 yang diminta izin untuk diproduksi sebanyak 3.596 unit.

Sementara itu, tipe lain seperti VX-1 V diminta izin untuk diproduksi sebanyak 1.276 unit dan VX-1 R dimintakan izin untuk diproduksi sebanyak 1.920 unit.

Dengan selesainya perizinan ini, maka besar kemungkinan kalau mobil tersebut akan segera lahir.

(ikh/ddn)

Honda Vario 125 ISS, Konsumsi BBM-nya 1 Liter untuk 76,098 Km

Honda Vario 125 ISS, Konsumsi BBM-nya 1 Liter untuk 76,098 Km Tangerang - Setelah resmi diluncurkan Maret lalu, kini Astra Honda Motor (AHM) mengajak sejumlah awak media otomotif nasional untuk menjajal keiritan dari Vario 125 PGM-FI yang sudah mengadopsi Idling Stop System (ISS) di BSD City.

Dengan inovasi teknologi ISS ini AHM mengklaim kalau Vario 125 ISS ini jauh lebih irit dibanding Vario 125 sebelumnya. Seberapa irit Vario 125 ISS ini?

"Dengan menempuh jarak 15,5 km dengan 11 lampu merah kondisi jalan yang datar dan hujan konsumsi bahan bakar Vario 125 ISS ini bisa menembus 76,098 km/liter," tutur Manager Technical Training Departement Sarwono Edhi, di BSD City, Rabu (10/4/2013).

Lanjut Sawono, posisi kedua tembus 67,66 km/liter dan posisi ketiga tembus 3.67,234 km/liter.

Dari 18 peserta yang mengikuti acara fun riding ini rata-rata konsumsi bahan bakarnya 62,3 km/liter.

Sebagai perbandingan untuk Vario Techno 125 PGM-FI dalam pengetesan sebelumnya mencapai 1 liter untuk 67,8 km.

Ketika mengetes Vario 125 ISS, kondisi jalannya memang tergolong sepi dan rata. Fun riding ini hanya mengitari komplek perumahan di kawasan BSD City. Metode pengitungannya yakni full to full dengan berkendara yang sewajarnya.

"Berkendaranya norma-normal saja. Main di 40 km/jam sampai 50 km/jam saja. Motornya memang sudah enak banget apalagi dengan adanya teknologi ISS," ujar salah satu wartawan yang mencatat angka konsumsi teririt.

Sistem Idling Stop System yang diusung Honda Vario 125 PGM FI, memiliki sistem teknologi terbaru untuk sebuah sepeda motor. Dimana sistem ini bisa mematikan mesin jika motor berhenti selama 3 detik, dan untuk menghidupkan mesin cukup dengan memutar tuas gas.

(ady/ddn)