Monday, December 24, 2012

Jelang Natal dan Tahun Baru, Penjualan Mobkas Naik

Jelang Natal dan Tahun Baru, Penjualan Mobkas Naik Jakarta - Penjualan mobil bekas (mobkas) menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru semakin menggeliat. Tujuan masyarakat membeli mobkas untuk berlibur ke rumah keluarga di kampung.

Seperti yang dirasakan showroom mobil bekas WTC Mangga Dua, Jakarta Pusat. Penjualan mobil bekas  sampai minggu ketiga bulan Desember sudah mencapai 1.900 unit.

Penjualan mobil bekas sempat seret di minggu kedua bulan Desember karena adanya faktor diskon besar-besar mobil baru yang digelar oleh agen pemegang merek (APM).

"Lumayan. terakhir di minggu pertama Desember sebesar 700 unit, minggu kedua 300 unit, dan minggu ketiga sudah naik 1.000 unit. Artinya penjualan mobil bekas menjelang Natal dan Tahun Baru meningkat," kata Senior Marketing Manager WTC Mangga Dua Herjanto Kosasih ketika dihubungi detikOto.

WTC Mangga Dua menurut Herjanto menargetkan penjualan sebanyak 2.300 unit per bulan. Artinya satu minggu terakhir jika penjualan mencapai 400 unit maka target bulan ini tercapai. "Dalam seminggu ini harusnya masuk (tembus 2.300 unit)," tandasnya.

Dia menambahkan, mobil yang paling laku adalah model Multi Purpose Vehicle (MPV) dan city car. Sementara, mobil kelas sedan kurang diminati oleh konsumen karena berbagai alasan. "Masih MPV dan city car yang laris," imbuhnya.

Tahun ini, WTC Mangga Dua menargetkan penjualan mobil bekas sebanyak 30.000 unit. Namun hingga kini penjualan mobil bekas WTC Mangga Dua sudah menyentuh angka 32.000 unit.

"Total target tahun ini 30.000 ribu. Tapi sampai sekarang sudah 32.000 lebih. Karena di awal bagus, seperti Januari sampai Juli," imbuhnya.

Sementara di tahun depan, Herjanto tidak punya target tinggi. Setidaknya WTC Mangga Dua memasang target sebanyak 30.000 unit untuk tahun depan.

Dirinya pun yakin jika target ini akan tercapai. Soalnya banyak indikasi yang membuat penjualan mobil bekas bakal laris tahun depan, salah satunya tren harga mobil baru naik dan sistem ganjil-genap pada pelat nomor kendaraan di Jakarta.

"Tahun depan, kita tidak mau muluk-muluk. 30.000 saja. Kita akan sangat diuntungkan tahun depan. Karena orang sudah tahu kalau mau beli mobil bekas ya ke WTC," tutup Herjanto.

0 comments:

Post a Comment