Thursday, August 4, 2016

Berapa Lama Pengerjaan dan Biaya Perakitan Bus?

Berapa Lama Pengerjaan dan Biaya Perakitan Bus?Bogor - Indonesia saat ini belum bisa memproduksi bus sendiri, baru sebatas merakitnya dari bahan mentah hingga menjadikannya bus-bus yang ada sekarang ini. Kebanyakan mesin-mesin masih diperoleh dari Eropa dan Jepang.

Harga merakit satu bus bisa dibilang tidaklah murah mulai dari Rp 150 juta untuk jenis minibus hingga Rp 500 juta untuk bus besar kategori mewah.

"Mini bus kaya ELF itu rangenya untuk bodi aja Rp 150 juta, medium bus seperti Kopaja Rp 300 jutaan, big bus Rp 500 juta," kata Manager Marketing PT Rahayu Santosa, Chrystianto Sutardi, di Bogor, Jawa Barat, Kamis (4/8/2016).



Harga tersebut baru sebatas perakitan bodi bus belum termasuk biaya interior bus. Menurutnya tidak terdapat kesulitan merakit bus tipe reguler maupun mewah.

"Sama aja tidak ada kesulitannya, hanya beda dalamnya kan ada yang mau kursinya banyak, sedikit, ada toiletnya, tapi kalau proses pembuatan kesulitannya sama aja," kata Chrys.

Merakit dan merangkai suatu bus dibutuhkan waktu yang cukup lama. Satu bus berukuran besar dirakit dalam tempo waktu 45 hari.

"Kalau bus berukuran besar itu kita butuh 45 hari kerja, jadi Senin sampai Jumat kira-kira satu setengah bulan," ujar Chris.

Berbeda dengan bus yang dipesan dengan desain tertentu, pengerjaannya membutuhkan waktu lebih lama 5-10 hari. "Special design itu bisa nambah 5-10 hari, medium bus 40 hari kerja, sedangkan minibus 30 hari kerja" kata Chrys.

RS selaku perusahaan perakit bus mampu menghasilkan 2-3 bus per harinya.

Setiap merakit bus, pad a tahap awal, besi-besi dan pelat sebagai komponen utama bus dipotong-potong sesuai dengan kebutuhan dan desain yang digunakan pada rangkaian bus. Desain-desain bodi luar ini sudah disediakan oleh RS.



Setelah dipotong, besi dan pelat tersebut mulai dirakit menjadi pintu, tangga, flooring, tutup mesin dan keseluruhan rangkaian.



Setelah itu masuk dalam proses body in white mulai dari menyatukan sasis dan bodi, proses dempul, hingga proses finishing.


(ddn/ddn)

0 comments:

Post a Comment