Thursday, June 9, 2016

Skandal Konsumsi BBM Suzuki di Jepang Tak Berpengaruh untuk Indonesia

Skandal Konsumsi BBM Suzuki di Jepang Tak Berpengaruh untuk IndonesiaJakarta - Di Jepang, Suzuki mengakui bahwa pabrikan itu melanggar aturan Jepang terkait efisiensi bahan bakar minyak (BBM) mobil. Setidaknya, 26 model mobil Suzuki di Jepang diuji efisiensi bahan bakarnya dengan metode yang tidak sesuai peraturan negeri itu.

Ditegaskan oleh 4W Deputy Managing Director PT Suzuki Indomobil Sales Davy J Tuilan, kasus tersebut sama sekali tidak memengaruhi Suzuki di Indonesia. Kepercayaan konsumen Suzuki di Indonesia pun tidak terpengaruh.

"Sama sekali enggak ada pengaruhnya buat kami. Kepercayaan konsumen enggak ada pengaruhnya," kata Davy saat dihubungi detikOto, Kamis (9/6/2016).

Suzuki Motor mengatakan telah mengg unakan data efisiensi bahan bakar dan metode pengujian emisi yang berbeda dengan peraturan di Jepang. Pengujian emisi dan data efisiensi bahan bakar yang salah melibatkan 26 model yang dijual di Jepang.

Suzuki mengatakan, mereka menggunakan pengujian yang tidak benar sejak 2010. Sebanyak 2,1 juta kendaraan terpengaruh. Dilaporkan, mobil yang menggunakan data yang salah adalah mobil kecil dengan mesin hingga 600 cc.
(rgr/ddn)

0 comments:

Post a Comment