Tuesday, December 25, 2012

Pengendara Motor dan Mobil Suka 'Meleng' di Jalan

Pengendara Motor dan Mobil Suka Jakarta - Seberapa sering mata kita meleng dan tidak memperhatikan jalan. Jadi kalau tiba-tiba ditabrak dari depan, atau samping, jangan salahkan pengguna jalan lainnya ya.

Tindakan tidak fokus di jalan kerap dilakukan oleh pengendara motor dan mobil. Peneliti di London yang melibatkan 100 pengendara mendapatkan jika pengendara baik itu motor dan mobil masih tertanggu dengan lingkungan sekitar, sehingga potensi kecelakaan sangat besar.

Dilansir financialexpress, Selasa (25/12/2012), beberapa peneliti yang menggunakan Revolutionary Eye-Tracking Technology atau teknologi pelacak mata mendapatkan bahwa pengendara melengos dan tidak fokus ke depan sembilan detik. Dan jika dikalkulasikan, fakta ini menghabiskan hampir seperlima dari perjalanan mereka.

Sementara para peneliti menemukan bahwa pengendara mobil yang dibantu alat navigasi GPS bisa menghabiskan waktu hampir seperempat mata mereka tidak fokus ke jalan.

Berarti studi ini menemukan rata-rata pengendara menghabiskan 18 persen tidak melihat jalan, dan pengendara yang menggunakan perangkat GPS menghabiskan 22 persen dari waktu perjalanan mereka tidak fokus di jalan.

Dikatakan revolusi teknologi pelacakan mata ini mendapatkan data jika beralihnya mata pengendara disebabkan adanya pemendangan yang lebih menarik di sekitar jalan utama seperti wanita, iklan, pemandangan dan sejumlah gangguan lain.

Data lainnya menyebutkan bawah rata-rata pengendara menghabiskan 7 persen melihat bangunan, dan pemandangan awan, 0,8 persen itu memperhatikan iklan, 0,7 persen membaca peta GPS, 0,2 persen mengoperasikan radio dan 0,1 persen melongok ke penumpang mereka.

Dan sisanya, hanya 2 persen yang benar-benar melihat memperhatikan kendaraan lainnya dan dan 0,6 persen mengamati marka jalan.


0 comments:

Post a Comment