Saturday, July 19, 2014

Asosiasi Produsen Motor: Mudik Gunakan Motor Tidak Perlu Dihambat

Asosiasi Produsen Motor: Mudik Gunakan Motor Tidak Perlu DihambatJakarta - Tradisi mudik memang menjadi perhatian setiap elemen masyarakat Indonesia, tidak terkecuali para pengendara motor di Indonesia. Terbilang nekad, masih banyak pengendara roda dua yang memilih mudik mengendarai motor.

Namun menurut Asosiasi Industri Sepeda Motor (AISI), mudik menggunakan motor akan sulit dihentikan. Oleh sebab itu ada baiknya untuk semua elemen baik pemerintah, produsen motor, untuk mencari solusi terbaik.

"Sepeda motor menjadi transportasi mudik yang mudah dan murah. Untuk itu, mudik dengan motor tidak perlu dihambat. Namun diperlukan sarana angkutan non motor yang cukup," kata Ketua Umum AISI, Gunadi Sindhuwinata saat diskusi 'Mudik selamat, Meredam Petaka Jalan Raya', yang digelar Idenpendent Bikers Club, bekerjasama dengan Kementerian Perhubungan, Astra honda Motor, dan Road safety Association.

Karena jika hal itu telah terpenuhi, lanjut Gunadi. Masyarakat akan dengan sendirinya memilih untuk menggunakan transportasi massal.

"Jika hal itu terpenuhi, masyarakat akan lebih memilih transportasi massal yang murah dan nyaman. Karena saat ini pemudik terpaksa menggunakan sepeda motor lantaran sarana transportasi massal tidak mencukupi," lanjut Gunadi.

Seperti diketahui bersama, saat ini populasi sepeda motor di Indonesia mencapai 83,6 juta unit. Sedangkan untuk mobil mencapai 11,2 juta unit, truk 5,6 juta unit, dan bus 2,2 juta unit. Dimana jumlah ini akan terus bertambah seiring masih besarnya ruang pertumbuhan pasar otomotif Indonesia.


0 comments:

Post a Comment