Sunday, September 20, 2015

3 Alasan Mengapa Mobil Berumur 10 Tahun Dibatasi di Jakarta

3 Alasan Mengapa Mobil Berumur 10 Tahun Dibatasi di JakartaJakarta - Kemacetan adalah masalah utama yang sering kali melanda ibukota. Pemprov DKI Jakarta kebingungan mencari segala solusinya. Solusi pun ditawarkan dari Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang lebih sering dipanggil Ahok. Ia berpendapat bahwa usia mobil pribadi dibatasi 10 tahun saja.

Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ini mengatakan peraturan pembatasan usia mobil 10 tahun ini akan di laksanakan pada 2017.

Pada tahun 2015 PT. Transportasi Jakarta baru mulai masuk kelola bus, Ahok juga meminta pada tahun 2016 busâ€Â"bus sukses dan bisa lewat halte setiap 10 menit sekali. Kemungkinan tahun 2017 di mulainya peraturan pembatasan usia mobil jelas Ahok.

Menurut Ahok ada 3 alasan mengapa usia mobil pribadi di Jakarta dibatasi 10 tahun saja, yaitu:

1. Mengurangi kemacetan

Kemacetan di ibukota sudah menjadi hal yang biasa namun berbahaya, hal seperti ini harus cepat ditanggapi. Kemacetan menimbulkan banyak masalah mulai dari terlambat, kecelakaan, dll.

Oleh karena itu jika mobil berusia 10 tahun sudah tidak boleh melewati ibukota kemungkinan kemacetan akan berkurang secara drastis.

2. Menjaga emisi bersih

Emisi berkaitan dengan polusi udara, dengan menjaga emisi tetap bersih maka polusi udara akan berkurang. Logikanya dengan berkurangnya kemacetan maka polusi udarapun semakin sedikit.

Mobil dengan usia 10 tahun pasti sudah sering keluar masuk bengkel sehingga mesin mobil tersebut sudah tua dan mengeluarkan polusi udara yang berlebih. Semakin pendek umur mobil pun semakin sedikit yang memakai mobil sehingga mengurangi polusi udara juga.

3. Memaksa warga ibukota menggunakan kendaraan umum

Ahok ingin membuat semua warga ibu kota menaiki kendaraan umum di tahun 2017 nanti, agar lebih teratur dan tidak terjadi hal-hal yang membuat warga ibu kota mengeluh terus menerus.

Ini juga akan berkaitan dengan 2 point di atas, jadi alasan Ahok berkaitan satu sama lain.




(ddn/ddn)

0 comments:

Post a Comment