Nissan: Tanpa LCGC, Penjualan Mobil Makin Jatuh

Manado - Melemahnya perekonomian tahun ini membuat produsen otomotif mengalami penurunan penjualan. Tapi, Nissan-Datsun telah terbantu berkat adanya mobil di segmen Low Cost Green Car (LCGC).

Kepala Cabang Nissan-Datsun Manado, Doni Lusianto mengatakan, masyarakat Provinsi Sulawesi Utara sangat antusias dengan mobil Datsun. Karenanya, Datsun sangat berjasa untuk penjualan mobil Nissan-Datsun di Sulawesi Utara di tengah kondisi ekonomi yang melemah.

"Produk LCGC membantu di tengah pelemahan ekonomi. Tanpa itu semua merek sedikit jatuh," kata Doni di Manado, Sulawesi Utara, Senin (7/9/2015).

Doni menyebut, penjualan semua merek mobil di Manado per bulannya mencapai angka 900 unit. Segmen LCGC bisa menyumbang 50 persen penjualan dari semua segmen mobil.

"Di LCGC bisa 50 persen dan bisa naik lagi. Apalagi ekonomi makin sulit dan kemampuan beli mobil makin turun. Sekitar 450-500 LCGC di Manado per bulan," kata Doni.

Per bulannya, Datsun terjual sebanyak 60 unit. Mobil itu dijual oleh cabang Nissan-Datsun Manado dan tersebar di seluruh Sulawesi Utara.

"Penjualan di Manado rata-rata 60-an per bulannya. Rata-rata pembelinya adalah pemilik mobil pertama atau pemilik mobil kedua yang mobil pertamanya adalah mobil second," ujar Doni.

Doni juga optimis penjualan Datsun di wilayahnya bakal terus meningkat. Apalagi ada ajang Datsun Risers Expedition (DRE) yang membuktikan durabilitas mobil Datsun menjelajah Indonesia.

"Ajang DRE kan salah satunya menjelaskan produk kita. Sebelum ada ini masyarakat sudah merespon bagus, apalahi ada DRE. Orang sini sudah banyak merespon. Kalopun belum merespon, Anda akan ditawarkan buktinya di DRE yang melibatkan jalur seluruh Indonesia. Dan membuktikan kalau Datsun oke di jalur Manado," sebut Doni.


(rgr/ddn)

Posted in: