Monday, June 6, 2016

Hasil Inovasi Siswa SMK, Mungkinkah Diproduksi di Motor Honda?

Hasil Inovasi Siswa SMK, Mungkinkah Diproduksi di Motor Honda?Jakarta - Siswa SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) di seluruh Indonesia sudah berinovasi membuat perangkat di sepeda motor. Mungkinkah diproduksi?

Dalam kontes uji kompetensi SMK akhir pekan lalu yang diadakan PT Astra Honda Motor (AHM), setidaknya ada 3 hasil inovasi SMK. Mulai dari penghemat BBM dengan elektromagnetik, alat pendorong piston caliper rem cakram agar mudah dibersihkan, sampai standar pintar yang membuat motor tidak jatuh kalau parkir di tempat miring.

Mengenai kemungkinan fitur-fitur itu dipasang di motor yang diproduksi Honda, AHM punya jawabannya.

"Kami akan menggali kemampuan generasi muda barangkali ada teknioligi yang bisa membuat fitur yang lebih baik, sehingga gak ada salahnya kita ajukan ke Honda Motor Co (prinsipal Honda di Jepang). Semua ide bisa kita ajukan, produk baru kita kan ikut mengembangkan, tentunya harus melakukan pengujian di riset dan pengembangan (R&D) Honda Motor," ujar
General Manager Technical Service Division PT Astra Honda Motor Wedijanto Widarso.

Wedi dari pengamatan detikOto, secara aktif berkomunikasi dengan siswa-siswa pembuat inovasi itu. Dia meminta mereka untuk melakukan penelitian lebih lanjut soal karya mereka, serta tak lupa memberi masukan mengenai apa yang harus mereka kerjakan.

Sementara itu Senior Manager Technical Training AHM Handy Hariko menambahkan uji kompetensi SMK yang diadakan Honda kali ini memang mulai mengangkat ide kreatif dari siswa.

"Inovasi itu rasanya target kami bukan ke sana duu kalau dia bisa menciptakan inovasi sendiri mungkin itu bisa jadi aksesoris, kaena kalau masuk standar pabrik sangat panjang persyaratan belum dari uji material. Tapi kalau dia masuk di spare part, masuk ke aksesoris, dia bisa jual dan itu bisa digunakan untuk sepeda mtor. Intinya kami ingin memacu dia untuk kreatifnya keluar, untuk berpacu untuk mennigkatkan kreativitasnya. Kalau dia jual ke AHASS, nanti dapat royalti, kita buat yang lebih bagus," paparnya.
(ddn/ddn)

0 comments:

Post a Comment