Monday, June 1, 2015

Bus Mewah Ini Bikin Kaum Kaya Beralih ke Angkutan Umum

Bus Mewah Ini Bikin Kaum Kaya Beralih ke Angkutan UmumSan Fransisco - Sebuah bus mewah yang lebih menyerupai sebuah kafe dan kabin yang mirip dengan kabin pesawat Virgin America, diluncurkan di San Fransisco, Amerika Serikat, pertengahan Mei lalu. Ongkos untuk naik bus bernama Leap Transit itu US$ 6 atau sekitar Rp 78.000 dari sebuah distrik yang banyak dihuni orang kaya, Marina, ke pusat kota.

Seperti dilaporkan CNN, Senin (1/6/2015), bus dengan 25 kursi itu dirancang senyaman mungkin, sehingga penumpangnya bisa betah berlama-lama di bus. Melalui aplikasi Leap, penumpang bisa melakukan pemesanan makanan dan mniuman, baik kopi, yoghurt, air mineral, bahkan berbagai jus dari buah organik.

Leap - sebagai perusahaan jasa transportasi yang menyediakan bus mewah itu â€Â" menyatakan, busnya ditujukan bagi pekerja dari rumah menuju tempat kerja dan sebaliknya dengan nyaman dan tak akan stress. Pada tahap pertama, bus itu melayani rute dari distrik Marina menuju pusat kota San Fransisco, dengan tempat pemberhentian di empat pemberhentian lagi di antara Clay Street dan Howard Street.

Untuk memberi kemudahan penumpang mengethaui dimana saja bus tengah berada, juga cukup mudah. Soalnya, bus telah dilengkapi aplikasi untuk iOS dan Android. Tak hanya dimana keberadaan bus, tetapi juga tempat duduk yang masih tersisa juga dibisa diketahui dengan menggunakan aplikasi tersebut.

Bahkan sebuah port USB juga disediakan, sehingga penumpang yang mengecas baterai perangkat gadget tak perlu khawatir. Sementara fasilitas WiFi disediakan bagi mereka yang ingin mengakses internet.

Saat ini masih ada lima bus yang disediakan Leap. Kelimanya menggunakan lapisan lembaran kul, lampu LED biru, serta kayu. Memang, sebuah ruang di bagian belakang dilapisi dinding kayu, ruang ini diperuntukan bagi penumpang yang ingin berinteraksi sosial.

Sejatinya, Leap Transportion di2013 lalu, namun setelah empat bulan beroperasi dihentikan karena ada beberapa kesalahan. Chief Executive Officer Leap Transportion, Kyle Kirchhoff, 30 tahun, mengatakan ada ketridaksesuaian rute, sehingga perlu ada perbaikan.


0 comments:

Post a Comment