Friday, July 31, 2015

Bea Masuk Kendaraan Impor Naik, Harga Ferrari Pasti Naik

Bea Masuk Kendaraan Impor Naik, Harga Ferrari Pasti NaikJakarta - Pemerintah melalui Kementerian Keuangan mengeluarkan kebijakan baru dengan menaikkan bea masuk kendaraan impor menjadi 50 persen. Keputusan ini bakal menimpa merek-merek dari Eropa dan Amerika. Ferrari pun bakal kena dampaknya.

Menurut Chief Executive Officer Ferrari Jakarta-PT Citra Langgeng Otomotif, Arie Christopher, semua mobil Ferrari yang dijual di Indonesia diambil langsung dari Italia. Artinya, karena tidak ada perjanjian Free Trade Area (FTA), kenaikan bea masuk akan berlaku bagi Ferrari.

Tapi, Arie sudah siap menanggung kebijakan baru ini. "Pokoknya kalau ada peraturan yang kita harus kena ya kita akan kena," katanya di Jakarta, Jumat (31/7/2015).

Kebijakan ini diakui Arie bakal berpengaruh. Dampaknya ada pada harga mobil yang bakal naik. Tapi, dia mengharapkan agar kenaikan bea masuk ini tidak membuat penjualan menurun.

"Pengaruh pada harga pasti ada (harga naik). Diharapkan sih enggak berpengaruh terhadap kontribusi penjualan," ujar Arie.

Meski begitu, Arie mengakui bahwa sebelum kenaikan tarif bea masuk, penurunan penjualan pun sudah terasa. Sayang, dia tak mau menyebutkan seberapa besar penurunan penjualan yang dirasakan Ferrari Jakarta.

"Saya belum terima datanya," akunya saat ditanya jumlah penjualan di semester I tahun 2015 dan seberapa besar penurunan yang dialami Ferrari Jakarta.

Menurutnya, penurunan jumlah penjualan tidak hanya dipengaruhi oleh tarif bea masuk. Masih ada faktor lainnya yang mempengaruhi penurunan penjualan.

"Kenaikan itu banyak faktor mulai dari bea masuk, pajak barang mewah, kurs," ucapnya.


(rgr/arf)

0 comments:

Post a Comment