Dolar Melambung, BMW Masih Bisa Tahan Harga

Jakarta - Nilai tukar dolar yang kian perkasa terhadap rupiah salah satu masalah yang harus dihadapi oleh pabrikan mobil di Indonesia. Dengan kondisi dolar melambung, banyak pabrikan yang menaikkan harga jual mobilnya.

Corporate Communication Department BMW Group Indonesia, Jodie O'tania menjelaskan, dari tahun 2014 ke 2015 memang terjadi kenaikan harga untuk beberapa model. Kenaikan itu dilakukan sebelum kondisi dolar seperti sekarang ini.

"Kenaikannya tidak terlalu besar, hanya penyesuaian tahun 2014 ke 2015 saja. Range-nya berapa saya harus cek lagi," kata Jodie di Jakarta.

Lanjut Jodie, untuk penyesuaian harga dengan kondisi dolar yang kini berada di Rp 13 ribuan itu BMW belum punya rencana untuk menaikkan kembali harga jual mobilnya.

"Belum tahu sampai kapan kita akan tahan harganya, kita harus melihat berbagai situasi dan kondisi ke depannya akan seperti apa," elak Jodie.


(ady/ddn)

Posted in: