Mengerem Aman ketika Berbelok dan Saat Hujan Melanda

Jakarta - Musim hujan masih bergulir dan membuat medan jalan tidak seutuh fungsinya kala cuaca terang dan kondisi kering. Untuk itu, cara berkendara pun tidak semudah biasanya.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, baik bagi pengendara motor maupun mobil. Misalnya, hati-hati saat ngerem ketika Anda sedang membelokkan kendaraan.

Mengerem saat belok bisa membuat kendaraan tergelincir. Ini terutama ketika pengendara sebelumnya melaju dalam kecepatan yang di atas kontrol atau dalam kondisi kencang, lalu tiba-tiba belok.

Saat kondisi jalan basah, maka daya cengkeram tapak ban akan berkurang, beda dengan kondisi saat jalan kering. Dengan daya dorong karena laju sebe lumnya, maka kendaraan yang kurang daya cengkeram akan mencari titik temu optimal cengkeraman sampai akhirnya membelok, apalagi jika ban dalam kondisi di bawah 50 persen alias mulai gundul.

Untuk itu, ketahuilah tujuan dengan pasti sebelum membelok. Dengan demikian, manuver tidak dilakukan secara mendadak.

Jauhkan pula jarak kendaraan Anda dengan kendaraan di depannya. Rem yang basah terkena air, ditambah medan yang licin, akan membuat proses henti lebih lama sehingga kendaraan cenderung kebablasan saat mengerem.

Setelah jaga jarak, penghentian laju juga bisa dilakukan dengan melepas gas perlahan atau yang dikenal dengan "engine braking".

Sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Anda bisa mencegahnya dengan berlangganan asuransi untuk kendaraan kesayangan Anda. Bingung dalam memilihnya, gunakan aplikasi asuransi mobil berikut!
(ddn/ddn )

Posted in: