Thursday, February 14, 2013

Ban Tubeless Kini Makin Populer

Ban Tubeless Kini Makin Populer Jakarta - Para pengguna motor pasti pernah merasakan tidak enaknya mendorong motor ketika ban tiba-tiba bocor. Nah, karena banyak pengalaman buruk seperti itu, ban tubeless pun kini makin populer.

Tidak bisa dipungkiri kalau motor kini telah menjadi kebutuhan sehari-hari masyarakat Indonesia. Meski begitu, ternyata masih banyak yang tidak sadar betapa pentingnya peran ban dalam hal keamanan dan kenyamanan.

"Tapi bagusnya, perkembangan pengetahuan para pengguna motor makin meningkat. Kini ban tubeless makin populer," kata Marcomm Managet Planet Ban, Bagus Ardian.

Planet Ban sendiri adalah toko yang khusus menjual ban motor. Saat ini sudah ada 44 outlet Planet Ban di seluruh Indonesia yang ditargetkan akan menjadi sekitar 500 outlet di tahun 2015 mendatang.

"Dulu, penelitian kita di Jabotabek, persentase pengguna ban tubeless dan ban yang ada ban dalamnya itu 50-50. Artinya masih setengah dari pengguna motor," kata Bagus.

"Sekarang persentasenya sudah 70-30. 70 persen memilih ban tubeless. Kita punya data konsumen kita dan kita memperhatikan pola mereka mengganti ban. Banyak konsumen yang awalnya pakai ban yang ada ban dalamnya, ketika datang lagi mereka memilih tubeless," papar Bagus.

Menurut Bagus, ada tiga karakter utama pembeli ban motor. Pertama adalah mereka yang masih sangat memperhatikan harga, di kategori ini biasanya mereka memilih ban yang masih menggunakan ban dalam karena harganya lebih murah dibanding ban tubeless.

Kedua adalah kategori orang yang memperhatikan keamanan dan kenyamanan ketika mereka berkendara. Di kategori ini, ban tubeless biasanya menjadi pilihan.

"Sementara yang ketiga adalah orang yang memperhatikan performa. Disini mereka memilih ban high performance karena mereka lebih memikirkan performa ban yang punya traksi dan grip bagus," lanjutnya.

Pola pergantian ban pun juga dicermati oleh Planet Ban. Menurutnya untuk ban-ban standar, biasanya konsumen mengganti ban setelah menggunaan 10 bulan keatas. Sementara pengguna ban high performance biasanya sudah mengganti ban kurang dari 10 bulan.

"Ban yang biasanya paling dulu diganti itu ban belakang. Itu paling sering, mungkin karena ban belakang lebih berperan dan lebih menanggung beban," tandasnya.

0 comments:

Post a Comment