Di Indonesia, Toyota Vios Naik Kelas

Jakarta - Jika di Thailand, sedan Toyota Vios ditempatkan bagi pembeli mobil pertama, tetapi di Indonesia, mobil ini naik kelas dan ditargetkan untuk para eksekutif muda.

Hal itu disampaikan PR Manager PT Toyota-Astra Motor Rouli H Sijabat menanggapi perbedaan segmentasi Vios di Thailand dan Indonesia.

"Setiap pasar kan beda karakteristiknya, di Indonesia penggunaaan double cabin untuk fleet, perusahaan, komersial. Di Thailand mobil jenis itu jadi kendaraan utama, kalau di kita kan MPV. Karena karakteristiknya beda, positioning-nya pun berbeda-beda," ujarnya.

Vios untuk Indonesia dimaksudkan untuk kendaraan bagi para eksekutif muda yang karirnya tengah menanjak. Sedangkan untuk para first time buyer di Indonesia, Toyota menyiapkan city car Etios.

Vios diproduksi di Thailand dan akan dieskpor ke lebih dari 80 negara. Vios didesain ulang dengan menggabungkan kenyamanan dan efisiensi bensin yang tinggi untuk pasar negara berkembang.

Vios memiliki kabin stylish dengan material yang cukup bagus. Fitur-fiturnya seperti attractive gauges, aksen metallic dan sistem audio 4 speaker dengan pemutar untuk MP3/USB/AUX.

Mesinnya menggunakan mesin 1.5-liter 4 silinder yang menghasilkan tenaga 109 daya kuda dengan torsi 141 Nm. Sementara transmisinya menggunakan transmisi 5 percepatan manual, sementara yang otomatis, 4 percepatan.

Diperkirakan 130.000 unit Vios siap diproduksi di pabrik Thailand tahun ini, dengan 80.000 unit disiapkan untuk pasar Thailand dan sisanya untuk diekspor ke luar Thailand.

Sekilas balik ke belakang, saat pertama kali diproduksi dan dijual di 1997, Vios memiliki nama lain yakni Soluna.

Mobil itu diterima pasar dan termasuk salah satu mobil terlaris di pasar compact Thailand selama 10 tahun berturut-turut sejak 2003.

Ekspor dari Thailand ke negara ASEAN lain dimulai pada 1999 dan penjualan mobil ini mencapai 187.000 unit di 7 negara ASEAN.

(ddn/ddn)

Posted in: