Saturday, July 13, 2013

Polri Kampanyekan Mudik Tanpa Motor

Polri Kampanyekan Mudik Tanpa Motor Jakarta - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mengkampanyekan mudik tanpa sepeda motor. Ini sebagai upaya mengantisipasi kecelakaan lalu lintas selama mudik lebaran.

"Bukan melarang, tetapi hanya mengimbau untuk tidak menggunakan motor. Boleh saja (gunakan motor) tetapi dia harus siap di jalan," kata Kepala Korlantas Polri Irjen Pudji Hartanto kepada wartawan di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta, Minggu (14/7/2013). Acara kampanye ini termasuk dengan menghadirkan The Brigadir Band, yang beranggotakan polisi berpangkat brigadir.

Kampanye sekaligus sosialisasi ini dilakukan dengan membagi-bagikan stiker 'Saya Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas' dan pin dengan tulisan yang sama. Stiker dan pin tersebut dibagikan ke sejumlah pesepeda.

Pudji mengimbau pemudik yang menggunakan motor memiliki kesiapan fisik dan kendaraan. Pudji juga menekankan agar pengguna motor tidak melanggar undang-undang lalu lintas selama berkendara.

"Tidak boleh berboncengan lebih dari dua orang, apalagi mengangkut muatan yang berlebih yang tidak sesuai kapasitasnya," kata Pudji.

Sementara itu, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Chrysnanda Dwi Laksana mengatakan, kegiatan sosialisasi ini perlu dilakukan untuk mengingatkan kepada warga akan pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas.

"Ini penting, bagian kita semua baik diri sendiri atau orang lain. Ini sosialisasi untuk tidak mudik dengan sepeda motor," kata Chrysnanda.

Chrysnanda mengimbau warga untuk mengutamakan keselamatan dalam berlalu lintas, terutama saat mudik nanti. Pihaknya mengimbau pemotor menerapkan standar-standar dalam bermotor ketika mudik.

"Kalau menggunakan standar keselamatan diutamakan, jangan bawa anak kecil, dan melebihi kapasitas ya boleh-boleh saja," kata Chrysnanda.

(mei/syu)

0 comments:

Post a Comment