Sunday, July 27, 2014

Alat Penyadap Ditemukan di Markas Ford

Alat Penyadap Ditemukan di Markas FordJakarta -

Kasus spionase kembali terjadi di industri otomotif. Kini, seorang mantan insinyur Ford tengah diselidiki FBI setelah alat penyadap ditemukan. Ini bukanlah kasus spionase pertama yang terjadi di industri otomotif.

Seorang mantan insinyur Ford Motor Co berusia 43 tahun diselidiki oleh FBI setelah perangkat penyadap ditemukan di ruang pertemuan di kantor perusahaan.

Dengan alat penyadap tersebut, si insinyur jadi bisa menuliskan apa yang tengah dibicarakan oleh para petinggi dan karyawan di ruang pertemuan.

Dilaporkan Detroit News dan dikutip Reuters, FBI melakukan penggeledahan dan menyita alat penyadap, komputer dan catatan keuangan pada 11 Juli silam. Itu terjadi tiga minggu setelah FBI menggerebek sebuah rumah di Detroit milik seorang insinyur mesin Ford yang dipecat.

Insinyur yang dituduh itu adalah Sharon Leach, seorang insinyur yang telah bekerja selama 17 tahun di Ford.

"Ford dan FBI bekerja sama dalam penyelidikan bersama yang melibatkan seorang mantan karyawan. Karena investigasi ini sedang berlangsung, kami tidak dapat memberikan rincian tambahan," kata juru bicara Ford Susan Krusel.

 

0 comments:

Post a Comment