Saturday, September 26, 2015

Buntut Skandal Uji Emisi, Inggris Minta Mobil VW Bermesin Diesel Diuji Ulang

Buntut Skandal Uji Emisi, Inggris Minta Mobil VW Bermesin Diesel Diuji UlangLondon - Skandal kebohongan uji emisi terhadap mesin diesel yang diduga dilakukan oleh Valkswagen (VW) berbuntut panjang. Akibat kejadian itu, pemerintah Inggris meminta lembaga terkait di negeri segera melakukan uji ulang terhadap mobil VW.

Seperti dilaporkan Daily Mail, Minggu (27/9/2015), Menteri Transportasi Patrick McLoughlin telah meminta Badan Sertifikasi Kendaraan untuk melakukan tes ulang laboratorium terhadap tingkat emisi pada mobil yang diduga melakukan kecurangan.
Setelah itu, pengawas akan membandingkan hasil uji laboratorium sebelumnya dengan yang baru. Hasil itulah yang akan dijadikan acuan yang nyata bagi pengguna mobil.

Langkah ini dilakukan menyusul banyaknya keresahan yang dilontarkan masyarakat. Sejumlah kantor firma hukum di negeri itu kebanjiran permintaan untuk melakukan penuntutan class action kepada VW. Bila ini benar-benar terjadi maka akan menguras kantong pabrikan asal Jerman itu, karena membutuhkan biaya miliaran poundsterling.

Sebelumnya, Chief Executive Officer VW, Martin Winterkorn, Rabu (23/9/2015) lalu menyatakan mengundurkan diri menyusul terkuaknya skandal kebohongan itu. VW disebut telah melakukan kecurangan dengan memasang perangkat lunak pada Electronic Control Modul mesin untuk menyiasati uji emisi mesin disel TDI oleh Enviromental Protection Agency, Amerika Serikat.

Sementara itu, sejumlah pakar memperkirakan penjualan Volkswagen akan terkena dampak kasus tersebut. Sementara penjualan kembali mobil merek ini bakal menurun.
Adapun VW sendiri telah mengakui bahwa 11 juta mobil perusahaan telah dilengkapi dengan perangkat lunak yang dirancang untuk mengelabui tes resmi.

Dengan penggunaan perangkat tersebut maka tingkat emisi atau polusi gas CO yang dihasilkan mesin juga lebih sedikit daripada yang sebenarnya.


(arf/arf)

0 comments:

Post a Comment