Kini Mobil Tesla Model S Terbaru Sudah Dilengkapi Teknologi Autopilot

Jakarta - Tesla Motor Inc mengatakan pihaknya telah melengkapi varian sedan Tesla Model S versi terbaru dengan teknologi autopilot yakni melaju dan parkir otomatis tanpa keterlibatan sopir. Meski begitu pabrikan tetap mengingatkan agar sopir tetap sigap untuk mengendalikan mobil setiap saat.

Seperti dilaporkan Reuters, Kamis (15/10/2015), Chief Executive Officer Tesla, Elon Musk, mengatakan fitur tersebut dirancang untuk mobil yang dibuat setelah September 2014. Artinya, Tesla Model yang mendapatkannya adalah versi terbaru.

Tesla memasang fitur tersebut melalui program upgrade over the air. Untuk tahap pertama baru Tesla Model S yang berada di Amerika yang bakal mendapatkannya. Setelah itu baru di Eropa dan Asia.

"Pada tahap ini, kami sangat berhati-hati. Oleh karena itu, kami mengingatkan kepada pengemudi untuk tetap menjaga tangan mereka di lingkar kemudi untuk kondisi-kondisi tertentu,” papar Musk kepada wartawan di kantor pusat Teslam Silicon Valley, California, Amerika Serikat.

Sementara, para wartawan yang melakukan tes drive mobil tersebut juga mendapati peringatan agar tangan mereka tetap siaga di lingkar kemudi saat menyetir di kondisi tertentu. Peringatan tersebut menyala pada indikator yang tertera di dashboard.

Kondisi tertentu yang mewajibkan pengemudi tetap mengambil alih kemudi antara lain pada saat melintasi di jalanan sulit. Pada saat itu peringatan audio akan menyala.
Jika pengemudi tak hirau dengan peringatan tersebut maka laju mobil akan melambat dan akhirnya berhenti. Mobil tidak akan berjalan lagi, jika pengemudi tak segera mengambil alih kemudi.

“Kami tegaskan bahwa ini ini bukan kasus abdicating tanggung jawab," kata Musk. "(Teknologi autopilot itu) akan datang di beberapa titik di masa depan,…tapi ini masih pada tahap awal,"

Tesla, yang bulan ini telah meluncurkan SUV Model X. Mobil ini telah menjadi pelopor mobil mewah bertenaga listrik dengan sokongan baterai. Keunggulan perangkat lunak yang digunakannya, menjadi mobil ini menjadi pemimpin dalam hal fitur swakemudi.

Elon Musk memperkirakan dalam waktu tiga tahun, mobil besutan pabrikannya bakal sudah menggunakan teknologi autopilot tersebut secara penuh. Selain karena persiapan teknologi yang lebih matang, pihak berwenang juga perlu meneliti sejauh mana tingkat kesiapan teknologi itu untuk benar-benar bisa melaju tanpa sopir di jalanan.

"Seluruh armada Tesla akan bertindak seperti jaringan. Ketika salah satu mobil belajar sesuatu, maka yang lainnya juga akan mempelajarinya," kata dia.

 "Sebagai contoh ... di saat banyak yang memungkinkan penggunaan (teknologi) autopilot, maka informasi tentang cara mengemudi itu diupload ke jaringan. Setiap pengemudi secara efektif akan mendapatkan pelatihan bagaimana autopilot harus bekerja,”



(arf/arf)

Posted in: