Saturday, December 5, 2015

Kijang Innova Terbaru Transmisi Otomatis Paling Diminati? Ini Alasannya

Kijang Innova Terbaru Transmisi Otomatis Paling Diminati? Ini AlasannyaDenpasar - Hanya dalam tempo 10 hari yakni sejak diluncurkan pada 23 November hingga 2 Desember generasi terbaru Toyota Kijang Innova, yakni All New Kijang Innova, telah terjual 5.780 unit. Menariknya, dari jumlah itu 66,2 persen atau 3.826 merupakan varian bertransmisi otomatis. Mengapa varian ini dipilih?

“Saya kira ini kan di tahap awal ya, yakni di saat All Kijang Innova diluncurkan atau diperkenalkan. Sementara kita tahu, pengenalan pertama yang ditandai dengan world premiere, dilaksanakan di Jakarta, dan kota-kota besar, sehingga respon pertama terjadi di wilayah tersebut,” papar Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM), Rahmat Samulo, saat ditemui di Denpasar, Bali, kemarin.

Menurutnya, konsumen yang tinggal di wilayah itu, mayoritas meminati varian bertransmisi otomatis. Maklum, wilayah perkotaan yang lalu-lintasnya kerap macet dan infrastruktur jalan yang lebih bagus.

Namun, lanjuta Samulo, saat ini tren permintaan untuk varian bertransmisi manual juga mulai meningkat. Hal itu terutama terjadi di sejumlah daerah di luar Jakarta-Bogor-Depok-Tarngerang, dan Bekasi, serta daerah di luar Jakarta terutama kota-kota besar.

“Maklum, secara teori varian ini (transmisi manual) juga lebih irit. Dari sisi harga pun lebih murah, serta barangkali infrastruktur jalanan maupun tingkat kemacetan yang tidak separah di kota besar,” jelasnya.

Sementara itu, Deputy Director Customer First PT TAM, Widyawati Soedigdo menyebut, dari tiga tipe yang ditawarkan Toyota di Kijang Innova generasi terbaru â€Â" yakni G, V dan Q â€Â" tipe G yang paling banyak diminati konsumen.

“Prosentasenya, 40,6 persen tipe G,disusul dengan tipe V yang sebanyak 34,5persen, dan tipe Q yang sebanyak 24,9 persen,” ungkapnya.

Dari tiga tipe tersebut terdapat 12 varian yang dibanderol mulai Rp 282 juta hingga Rp 423,8 juta. Berikut daftar harga untuk KIjang Innova paling gres itu :

G AT (Diesel) Rp 331.600.000
G MT (Diesel) Rp 310.100.000
G MT (Gasoline) Rp 282.000.000
G AT (Gasoline) Rp 302.200.000

V AT (Diesel) Rp 377.300.000
V MT (Diesel) Rp 357.500.000
V AT (Gasoline) Rp 345.200.000
V MT (Gasoline) Rp 325.600.000

Q MT (Diesel) Rp 402.400.000
Q AT (Diesel) Rp 423.800.000
Q MT (Gasoline) Rp 364.700.000
Q AT (Gasoline) Rp 384.800.000





(arf/arf)

0 comments:

Post a Comment