Tuesday, July 19, 2016

Takata Manipulasi Hasil Tes Inflator Airbag

Takata Manipulasi Hasil Tes Inflator AirbagTokyo - Takata dilaporkan telah terlibat dalam manipulasi tes inflator airbag. Itulah hasil audit Honda Motor Co pada airbag buatan Takata sejak Oktober 2015 lalu.

Honda mengaudit semua inflator airbag buatan Takata setelah memprediksi bahwa Takata salah mengartikan dan memanipulasi data uji inflator airbag. Airbag tersebut berpotensi pecah dengan kekuatan berlebihan sehingga menyebabkan pecahan logam dan plastik menyembur ke kabin kendaraan.

Laporan yang dilansir Reuters, Rabu (20/7/2016) menyatakan, audit itu menunjukkan bahwa insinyur Takata menghapus beberapa hasil tes untuk mengurangi variabilitas dalam kinerja inflator. Meski menempukan manpulasi data, risiko keselamatan tida k ditemukan.

"Meskipun banyak contoh manipulasi data, tim audit tidak mengidentifikasi risiko keselamatan dalam laporan pengujian," kata juru bicara Honda Amerika Serikat Chris Martin kepada Reuters.

Takata menegaskan penyesalan mendalam atas isu-isu yang berkaitan dengan integritas pengujian dan pelaporan hasil tes untuk pelanggan.

Sementara itu, sekitar 100 juta inflator telah dianggap cacat karena kemungkinan airbag itu dapat meledak ebat setelah kontak dengan suhu panas terlalu lama. Inflator airbag yang cacat ini dikaitkan dengan 13 kasus kematian di seluruh dunia.

Honda merupakan produsen mobil yang paling terpengaruh dari kecacatan airbag Takata ini. Pabrikan asal Jepang tersebut mengatakan bakal berhenti menggunakan inflator airbag Takata pada model-model terbaru.
(rgr/ddn)

0 comments:

Post a Comment