Monday, February 4, 2013

Mobil James Bond Ini Diprediksi Laku Rp 46 Miliar

Mobil James Bond Ini Diprediksi Laku Rp 46 Miliar Jakarta - Kepopuleran dan legenda nama James Bond di dunia memang tidak perlu diragukan lagi. Dia sudah bagai idola. Nah, karena namanya ini pula mobil lama James Bond diperkirakan bisa terjual hingga Rp 46 miliar.

Mobil lama James Bond yang akan dilelang adalah sebuah Aston Martin DB5 lansiran 1965 yang dibangun untuk digunakan James Bond di film Thunderball. Untuk film yang dibintangi Sean Connery itu ada 4 Aston Martin DB5 yang disiapkan dan ini adalah salah satunya.

Sebagai mobil mata-mata terkenal, Aston Martin DB5 ini tentu punya perlengkapan canggih khas agen 007 termasuk senapan mesin. Pelat nomor pun bisa berganti otomatis untuk mengelabui musuh.

Selain itu, mobil yang punya 'pengiris ban mobil' ini dikatakan dibuat hanya untuk tujuan promosi film dan karenanya masih dalam kondisi sangat prima. Harga mobil ini pun melesat hingga hampir sepuluh kali lipat dari DB5 standar.

Di bawah kap mesinnya terdapat sebonggol mesin 4.0 liter yang mampu mengembangkan tenaga hingga 280 bhp dengan kecepatan puncak yang mencapai 241 km/jam.

Selain atribut khas James Bond yang telah disebutkan tadi, mobil ini juga memiliki radar di dashboard dengan perangkat asap untuk mengelabui musuh. Kesemua perlengkapan canggih itu bisa diaktifkan hanya dengan menekan tuas pada panel yang sudah disediakan.

Meski tidak main langsung di film James Bond, mobil ini dipercaya akan menjadi rebutan. Sebab mobil yang digunakan dalam film secara misterius telah hilang di tahun 1990an yang membuat mobil ini menjadi salah satu mobil yang tersisa.

Angka 3 juta pounds atau Rp 46 miliar pun dipercaya akan mampu tembus karena pada tahun 2010 mobil Bond yang digunakan di film Goldfinger telah mampu terjual seharga 2,9 juta pounds.

"Ini adalah mobil paling terkenal di dunia dan merupakan model yang sangat dicari. Anda akan mendapatkan banyak kesenangan," kata Richard Williams dari balai lelang RS Williams yang akan melelang mobil ini seperti detikOto kutip dari Daily Mail.

"(Mobil) ini dalam kondisi yang luar biasa dan merupakan investasi bagus," lugasnya.

VW Siap Pasarkan Tiguan Anyar

VW Siap Pasarkan Tiguan Anyar Jakarta - PT Garuda Mataram Motor siap menggebrak pasar SUV Indonesia akhir bulan ini. VW akan meluncurkan Volkswagen Tiguan.

Presiden Direktur dan CEO Garuda Mataram Motor Andrew Nasuri mengatakan PT GMM akan meluncurkan secara resmi Tiguan 1.4 liter TSI dan 2.0 liter TSI.

"Kedua mobil itu diluncurkan 3 minggu lagi. Tunggu saja," kata Andrew di sela-sela 'New World Record Volkswagen Touareg' di Lot 8 SCBD, Jakarta, Senin (4/2/2013).

Sebelumnya kedua mobil ini sudah diperkenalkan di ajang Indonesia International Motor Show 2012 silam. Hanya saja, akhir bulan nanti peluncuran resmi ke publik Indonesia.

Menurut Andrew, mobil baru Volkswagen Tiguan tersebut sudah mengadopsi sistem keamanan 5 EURO NCAP yang sudah diakui kehandalannya.

Di pasar global, Volkswagen Tiguan mesin 2.0 liter TSI juga digunakan oleh VW Golf. Mesin SUV medium ini mampu memuncratkan tenaga sebesar 210 HP dan mampu menghasilkan akselarasi 0-100 km/jam dalam waktu 7,9 detik. Mobil tersebut dibanderol Rp 650 juta.

Sementara itu Tiguan 1.4 liter TSI tak kalah baik. Kemampuan mobil salah satunya fitur yang baik seperti panoramic sunroof, xenon headlight, dan pelek berukuran 18 inci. Model kecilnnya dihargai Rp 399 juta.

Virus Safety Riding Menyebar ke Bandung

Virus Safety Riding Menyebar ke Bandung Jakarta - Virus berkendara aman di jalan harus ditebar. Lembaga nirlaba Road Safety Association (RSA) pun menyadari hal itu. Al hasil, sayap pun mereka kembangkan di Bandung.

Langkah itu dikatakan RSA ditempuh untuk lebih memperluas penyebaran kampanye keselamatan jalan di kota berpenduduk 7,6 juta jiwa itu.

Tonggak perluasan wilayah kampanye RSA di Bandung ditandai dengan terpilihnya tiga person in charge (PIC) pada akhir pekan lalu yang terdiri atas MS Ibrahim (Nouvo Indonesia), Ridwansyah (SGCI), dan Yan Hernandes (T-Brac).

Pemilihan PIC itu dilakukan oleh 16 relawan keselamatan jalan dari beberapa komunitas/klub otomotif motor dan mobil, di Punclut, Bandung, Minggu (3/1/2013).

"PIC RSA Bandung menjadi satu lagi organ kami untuk mengajak pengguna jalan lebih aman dan selamat dalam berkendara di jalan," kata Edo Rusyanto, ketua umum RSA Indonesia.

Perjuangan para relawan keselamatan jalan di Bandung, kata Edo, sudah dimulai sejak tahun lalu. Kegiatan itu di antaranya aksi damai turun ke jalan dan sharing road safety dengan para kelompok masyarakat.

"Kami memiliki sekitar 50-an relawan yang aktif di kegiatan kampanye keselamatan jalan di Bandung," kata Ibrahim Nouvo yang didaulat sebagai Ketua RSA Bandung.

Menurut dia, pembentukan PIC untuk memudahkan mobilitas pergerakan kegiatan kampanye meningkatkan kesadaran berkendara aman dan selamat. Selain memasuki kelompok pengguna kendaraan, aktifitas juga bakal menyasar sekolah-sekolah.

"Mudah-mudahan perjuangan kami bisa ikut mengurangi fatalitas korban kecelakaan di Indonesia," ujar Ibrahim Nouvo.

Data Kepolisian RI menyebutkan, tiap hari sekitar 80-an jiwa bergelimpangan di jalan raya. Target menurunkan fatalitas sebesar 50% pada 2020, bisa terganjal jika tanpa peran seluruh stakeholder kesselamatan jalan. Termasuk peran masyarakat selaku pengguna jalan.

Ford Gandeng Penderita Kanker

Ford Gandeng Penderita Kanker Jakarta - Produsen mobil Ford nampaknya peduli dengan para penderita kanker yang ada di Indonesia. Mereka pun memberikan dukungan dengan mengajak survivor kanker, aktivis kanker, dan keluarga mereka untuk belajar berkendara ala Driving Skills for Life (DSFL).

Untuk program ini, Ford Motor Indonesia (FMI) bekerjasama dengan Yayasan Kanker Indonesia pada akhir minggu lalu yang bertepatan dengan Hari Kanker Dunia yang jatuh pada hari ini.

Yayasan Kanker Indonesia adalah organisasi non-profit yang mendukung pemerintah Indonesia dalam upaya menanggulangi kanker dengan melakukan promosi, pencegahan, serta tindakan rehabilitasi dan aktifitas pendukung lainnya.

Untuk sesi pelatihan DSFL khusus ini, FMI menyediakan pelatihan berkendara aman untuk kelompok yang terdiri dari 83 orang yang bersemangat untuk meningkatkan pengetahuan mereka mengenai teknik dan praktek berkendara secara aman. Sesi ekslusif DSFL bertempat di Luna Negra, dan meliputi sesi pelatihan di kelas yang mengajarkan teori, serta sesi berkendara untuk mempraktekkan apa yang telah mereka pelajari.

Materi dari sesi DSFL mencakup cara untuk mengantisipasi kondisi jalan dan bagaimana cara menghindari berkendara dengan kecepatan tinggi, teknik berkendara dan bagaimana cara merawat kendaraan untuk menjaga kondisi hemat bahan bakar secara optimal, penggunaan sabuk pengaman, menghindari gangguan ketika berkendara serta menjaga jarak aman dengan kendaraan lain saat berkendara.

”Kita hidup di dunia hanya sekali, jadi kita harus peduli dengan hidup kita. Banyak orang yang meninggal di jalan setiap harinya, jadi tingkat kesadaran akan berkendara yang aman sangat penting untuk membantu menciptakan lingkungan berkendara yang lebih baik," kata dr. Rebecca N. Angka M. Biomed, perwakilan dari Yayasan Kanker Indonesia dalam keterangan resminya.

Dengan dukungan dari Asia Injury Prevention Foundation (AIPF) dan bermitra dengan Jakarta Defensive Driving Center (JDDC), program Ford DSFL membantu meningkatkan kesadaran mengenai praktek berkendara yang aman dan telah menyelenggarakan sesi dengan beragam kelompok dan organisasi secara gratis.

“Keamanan di jalan merupakan masalah yang sangat serius di Indonesia dan merupakan sesuatu yang sangat dekat dengan bisnis kami,” kata Bagus Susanto, Managing Director PT Ford Motor Indonesia.

“Dengan pelatihan DSFL, kami berharap untuk dapat meningkatkan pengetahuan para pengendara dan membantu mereka untuk berkendara secara lebih baik, aman dan dengan tingkat kesadaran yang lebih tinggi terhadap kendaraan lain di jalan.”

FMI meluncurkan program DSFL di Indonesia pada tahun 2008, dan semenjak itu lebih dari 6,000 pengemudi yang memiliki SIM di seluruh Indonesia telah berpartisipasi dalam program pelatihan DSFL. Para peserta meliputi konsumen Ford dan bukan konsumen Ford, pemerintah dan organisasi non-pemerintah, perusahaan, mahasiswa, perwakilan dealer, media, anggota kepolisian dan tentara, serta karyawan Ford.

Pedrosa Santai Hadapi Musim Depan

Pedrosa Santai Hadapi Musim Depan Madrid - Dani Pedrosa enggan mengomentari pernyataan berbau ultimatum dari bosnya di Repsol Honda. Tak ambil pusing, Pedrosa cuma ingin fokus membalap saja.

Sudah tujuh musim Pedrosa membela Repsol Honda untuk tampil di MotoGP, tetapi belum ada gelar juara dunia yang bisa disabetnya. Capaian terbaiknya sejauh ini adalah menjadi runner-up sebanyak tiga kali--salah satunya musim lalu.

Sebagai gambaran, Casey Stoner yang dua musim terakhir jadi rekan setimnya justru langsung bisa meraih gelar juara dunia di akhir musim pertamanya bersama Repsol Honda.

Fakta itu kemudian dibumbui sebuah pernyataan dari Bos HRC Shuhei Nakamoto, yang menyebut bahwa Pedrosa takkan pernah bisa jadi juara jika tidak melakukannya di musim 2013.

Untuk sebagian kalangan, ucapan itu dipersepsikan sebagai ultimatum dan "ancaman" buat Pedrosa dari Honda. Walhasil, musim 2013 pun dinilai akan menjadi penentuan untuk si rider Spanyol.

Pun begitu, Pedrosa tampak tidak terlalu ambil pusing dengan hal tersebut. Ia akan tetap berusaha sekuat tenaga seperti biasa, meski mengaku cukup gembira dengan situasi saat ini.

"Sudah sejuta kali aku ditanyakan mengenai (komentar Nakamoto) itu, tapi aku tidak mengikuti berita atau membaca media, jadi aku tidak tahu apa yang dikatakan dan apa yang tidak," komentar Pedrosa di Superbike Planet.

"Aku melihat diriku. Ada banyak ekspektasi mengenai Valentino (Rossi) dan (Marc) Marquez, tapi aku sudah berkendara cukup lama dan aku tahu apa yang harus diharapkan."

"Aku fokus ke apa yang aku lakukan dan aku tahu jika aku bisa menunjukkan bakatku setiap hari dan dikelilingi timku setiap hari, itu sudah cukup," papar Pedrosa.

VW Mau Bangun Pabrik di Indonesia

VW Mau Bangun Pabrik di Indonesia Jakarta - Volkswagen melirik Indonesia sebagai negara potensial. Karenanya produsen mobil asal Jerman ini pun terus mempelajari kemungkinan berdirinya pabrik VW di Indonesia.

Jika berjalan sesuai rencana, pabrik VW di Indonesia akan berdiri 3 tahun atau paling lama 4 tahun mendatang.

"Kami sudah meneliti untuk pabrik di Indonesia. Saat ini kami sudah berpdouksi SKD. Untuk pabrik full manufacturing masih dalam peneliatan, kami berharap 3-4 tahun lagi benar-benar full manufacturing di Indonesia," kata Presiden Direktur dan CEO Garuda Mataram Motor Andrew Nasuri di sela-sela 'New World Record Volkswagen Touareg' di Lot 8 SCBD, Jakarta, Senin (4/2/2013).

Menurut Andrew, pihak VW saat ini angat agresif memantau kondisi Indonesia. Tim ahli VW dari Jerman terus berdatangan untuk menyakini suplier mobil-mobil VW cukupo kuat di Tanah Air.

"Tim VW sangat aktif untuk mengunjungi suplier di Indonesia," ucap Andrew.

Andre menegaskan untuk mendirikan pabrik produksi di Tanah Air tidak-lah mudah. Pasalnya banyak perhitungan agar pabrik berjalan lancar. Dia juga menegaskan, dengan berdirinya pabrik produksi VW di Indonesia maka setidaknya akan menyumbang penjualan VW di dunia.

"Buat pabrik di Indonesia itu tidak gampang. Berita terakhir, ini masih dalam eksplorasi, tapi dalam 4 tahun ke depan akan ada manufacturing," tutup Andrew.

Wuss! Lambo Ini Mengalahkan Kecepatan Pesawat

Wuss! Lambo Ini Mengalahkan Kecepatan Pesawat Miami - Di udara pesawat memiliki kecepatan super tinggi bisa mencapai 800 km per jam. Tetapi jika di daratan saat take off, pesawat itu bisa tersaingi oleh mobil super Lamborghini.

Di Bandara Internasional Miami pekan lalu, 5 mobil Lamborghini Aventador LP 700-4 roadsters memacu kecepatan di salah satu bandara tersibuk di Amerika ini.

Dikutip dari situs resmi Lamborghini, untuk pertama kalinya, mobil mengalahkan kecepatan maksimum pesawat saat take off yang berkisar pada 150 mil per jam (241 km per jam) sampai 180 mil per jam (289 km per jam).

Mobil Lamborghini melaju dengan kecepatan 210 mil per jam (337,9 km per jam) di jalanan. Sampai saat ini belum ada pesawat yang mencapai kecepatan itu di daratan saat bersiap take off.

Adu balapan dengan pesawat itu merupakan bagian dari seremoni peluncuran mobil beratap terbuka paling anyar dari Lamborghini. Lamborghini menuturkan adu balapan itu tidak membuat jadwal penerbangan terganggu berkat proses persiapan yang matang.

"Roadster Aventador merupakan mobil produksi kami yang paling menarik. Dan saya tidak bisa memikirkan tempat yang lebih baik untuk menyelenggarakan peluncurannya selain di Miami," ujar Presiden dan CEO Lamborghini Stephan Winkelmann.

Aventador Roadster menggunakan mesin 6.5 liter V12. Mesin ini sanggup mengantarkan Aventador dari 0-100 km per jam dalam waktu kurang dari 3 detik dan kecepatan maksiumum 349 km per jam.