Tuesday, July 9, 2013

Irit BBM, 5.580 Unit Subaru XV Hibrid Ludes dalam 2 Minggu

Irit BBM, 5.580 Unit Subaru XV Hibrid Ludes dalam 2 Minggu Tokyo - Meski baru diperkenalkan selama 2 minggu, sebanyak 5.580 unit Subaru XV hybrid telah resmi terpesan dan siap dikirim ke tangan konsumen di Jepang. Angka ini ini membuat Subaru XV hybrid menjadi kendaraan ramah lingkungan yang paling digemari di Jepang saat ini.

Seperti tertulis dalam rilis resmi Subaru, Rabu (10/7/2013), produsen mobil Subaru Fuji Heavy Industries Ltd (FHI), menuturkan pemesanan pertama kali dibuka sejak 24 Juni 2013.

Tentu hal ini menjadi berita mencengangkan, mengingat Subaru hanya menargetkan penjualan hingga 550 unit per bulan, dan membuat penjualan Subaru meningkat 10 kali lipat dari yang ditargetkan.

Dan seperti yang diklaim sebelumnya, Subaru XV Hybrid menawarkan ciri khas, dan pengalaman berkendara yang menyenangkan.

Para pengguna XV hybrid juga mengatakan bahwa mereka merasa aman dengan stabilitas yang diberikan berkat sistem simetris All wheel drive (AWD).

Subaru memasang sistem AWD hybrid ke dalam XV, sehingga torsi SUV ini kian melimpah, dengan tenaga mesin yang responsif namun tetap ramah lingkungan.

Mesinnya sendiri menggunakan mesin 2.0-liter DOHC Horizontally-Opposed 4-cylinder. Mesin ini sudah dimodifikasi sebagian terutama mengurangi friksi mesin.

Sementara transmisinya, dibuat khusus untuk model hybrid yang berbasis dari transmisi Lineartronic (CVT). Sementara konsumsi BBM diklaim mencapai 1:20!







Berikut data penjualan Subaru XV Hybrid.

1. Berdasarkan varian
HYBRID 2.0i : 4.2 persen
HYBRID 2.0i-L : 4.4 persen
HYBRID 2.0i-L EyeSight : 91.4 persen

2. Warna yang digemari
Satin white pearl : 28.3 persen
Desert khaki : 14.7 persen
Ice silver metallic : 13.0 persen
Plasma green pearl : 11.2 persen
Crystal black silica : 9.4 persen
Deep sea blue pearl : 7.9 persen
Venetian red pearl : 5.8 persen
Tangerine orange pearl : 5.3 persen
Dark gray metallic : 4.4 persen

3. Konsumen Subaru XV berdasarkan umur

- Di bawah 29 tahun: 7 persen
- 30 - 39 tahun : 14.3 persen
- 40 - 49 tahun : 23.1 persen
- 50 - 59 tahun : 26.5 persen
- lebih dari 60 tahun : 29.1 persen



(lth/ddn)

0 comments:

Post a Comment