Thursday, April 17, 2014

Johammer J1, Motor Nyeleneh dari Austria

Johammer J1, Motor Nyeleneh dari AustriaJakarta - Pabrikan motor asal Austria Johammer menawarkan motor listrik unik. Motor ini dijuluki Johammer J1. Dibilang unik karena desainnya sangat aneh dan cukup nyeleneh.

Para insiyur Johammer berani menggabungkan konsep seni dan desain motor masa depan lewat Johammer J1. Motor yang masih berbentuk konsep ini terlihat berbeda karena berbentuk setengah kacang kulit.

Roda depan dan roda belakang dikaitkan dengan lengan ayun, sementara ban belakang setengah tertutup. Lengan ayun yang mengikat ban belakang juga tidak tampak seperti motor konvensional lain.

Johammer J1 menggunakan baterai lithium ion di bagian tengah sasis antara kedua lengan ayunnya. Nah, meski menggunakan 2 lengan ayun, Johammer mengklaim stabilitas motor listrik Johammer J1 sangat baik.

Porsi bobot sudah diperhitungkan oleh pabrikan agar motor mudah dikendalikan. Motor listriknya menggerakkan roda belakang. Ada yang lebih menarik dari motor listrik ini, informasi kecepatan kendaraan, kapasitas baterai tampil pada spion kanan.

Motor ini berdimensi panjang 2.200 mm dan tinggi 1.300 mm (dari spion ke tanah) serta wheelbase 1.455 mm, lebar bentang setang 814 mm.

Mengutip situr resmi Johammer, Kamis (17/4/2014), Johammer akan memproduksi 2 varian Johammer J1. Model pertama J1.200 dengan baterai tenaga 12,7 kWh yang mampu menjangkau jarak hingga 200 km.

Model kedua J1.150 dengan baterai 8,3 kWh dengan jarak tempuh 150 km. Butuh 2,5 jam untuk mengisi baterai dari kosong sampai 80 persen J1.150, dan butuh 3,5 jam untuk J1.200.

Johammer J1 J1.150 mampu berlari hingga kecepatan 150 km/jam (sebelum dibatasi) dengan bobot 159 kg dan model kedua 200 km/jam (sebelum dibatasi) dengan bobot 178 kg. Kedua baterai tersebut berdaya tahan 100.000 km.

Motor unik ini bakal dibanderol 23.000 euro (Rp 363 juta) untuk J1.150 dan 25.000 euro (Rp 395 juta) untuk J1.200. Chief Executive Officer Johammer mengatakan siap memproduksi 50 unit sampai akhir tahun ini. Produksi akan dinaikan menjadi 300-500 unit per tahun jika antusiasme konsumen meningkat.

0 comments:

Post a Comment