Ini Alasan Kawasaki Tidak Boyong Si Monster H2R ke Jakarta

Jakarta - Monster paling anyar dari Kawasaki H2R membuat pecinta Kawasaki mupeng berat. Teknologi canggih yang ditawarkan menjadi andalan kedua motor itu. Tapi, hingga kini kedua motor itu belum merambah pasar Indonesia.

"Kita harusnya keluarin H2R (di IMoS), kebetulan shipmentnya enggak keburu," kata Deputy Departemen Head Sales & Promotion Department Marketing & Sales Division PT Kawasaki Motor Indonesia Michael Chandra Tanadhi di JCC, Senayan.

Memang, Kawasaki memanfaatkan ajang IMoS ini hanya untuk menjual dan memperkenaklan produknya. Mereka tidak ingin meluncurkan produk baru di acara seperti ini.

Dalam waktu dekat, Kawasaki akan mengadakan peluncuran kedua motor itu. Tapi sayang, Michael masih tutup mulut soal waktu peluncurannya.

Menurut Michael kedua motor itu pasti akan menjamah konsumen Indonesia. "Pasti kebagian. Indonesia kan market besar," katanya.

"Launching dalam waktu dekat, tapi saya belum bisa bicara. Pas launching dua-duanya langsung, H2 dan H2R," kata Michael.

Sementara mengenai penjualan motor, hingga Oktober 2014, Kawasaki menjual 128.000 unit sepeda motor dari semua variannya. Produk dengan penjualan tertinggi masih dipegang Ninja.

"(Penjualan) 128.000 sampai Oktober. Ninja 2 tak megang 50 persen," kata Michael.

Per bulannya, rata-rata total produk yang terjual sekitar 15.000-an. Ninja 2 tak pun meraup angka 7.000 unit per bulannya.

Menurut Michael, penjualan seluruh tipe Kawasaki hingga akhir tahun ditargetkan sebesar 170.000 unit.

Posted in: