Maranello - Â Segmen Sport Utility Vehicle (SUV) akhir-akhir ini makin menggeliat. Beberapa pabrikan mobil super seperti Porsche hingga Lamborghini mulai melirik segmen tersebut. Tapi hal itu tidak berlaku untuk Ferrari.
Seperti diberitakan Carsguide, Minggu (26/7/2015), Ferrari telah mengesampingkan kenyataan bahwa SUV sedang booming. Bos desain Ferrari, Flavio Manzoni menegaskan, pihaknya tidak akan pernah membuat mobil di segmen SUV.
"Itu bukan DNA kami dan itu bukan sesuatu yang akan kita lihat. Ferrari bukanlah follower," tegas Manzoni.
Dia melanjutkan, Ferrari tidak bisa membuat mobil hanya karena tren pasar yang sedang ramai. Sebab, ciri khas mobil Ferrari adalah mobil sport dua pintu.
"Itu (SUV) tidak akan menjadi Ferrari. Enzo Ferrari (founder Ferrari) bisa-bisa bangkit dari kuburnya (jika merek ikonik pernah membuat sebuah SUV). Ferrari selalu menjadi mobil sport dua pintu," katanya.
Seperti diketahui, penjualan SUV global terus merangkak naik. Bahkan, Mercedes-Benz mengklaim, ledakan SUV ini tidak akan berakhir.
Lamborghini pun ingin ikut meramaikan segmen SUV. Produsen mobil sport berlogo banteng menyeruduk itu rela menyetop sementara produksi hybrid andalannya, Asterion demi berfokus pada produksi Lamborghini Urus.
(rgr/ddn)
0 comments:
Post a Comment