Friday, September 18, 2015

Hati-hati, Jangan Asal Tamban Ban Tubeless

Hati-hati, Jangan Asal Tamban Ban TubelessJakarta - Ban tubeless atau ban tanpa ban dalam semakin banyak digunakan di motor. Meski sedikit mahal dibanding ban motor konvensional, ban tubeless memiliki beberapa kelebihan. Misalnya tidak gampang kempes meski tertusuk paku.

Namun untuk menambal ban jenis ini agak gampang-gampang susah. Masih ada saja tukang tambal ban pinggir jalan yang suka ngasal memperbaiki ban tubeless. Misalnya dengan mencongkel ban menggunakan pelat besi seperti saat mengganti ban konvensional.

“Tukang tambal di pinggir jalan rata-rata masih konvensional, padahal motor sudah banyak yang tubeless, peleknya sudah bukan jari-jari lagi,” ujar Senior Manager Technical Training Departement AHM Handy Hariko.

“Cara bongkarnya tidak bisa pakai manual lagi tetapi minimal ada hidroliknya. Main congkel ban tubeless itu bisa bikin rusak. Selain bannya, peleknya juga rusak,” tambahnya.

Di pasaran sebenarnya sudah banyak perangkat untuk menambal ban tubeless. Ada semacam pengait untuk melubangi ban, tambalan, dan lem. Harganya cukup murah meriah, mulai Rp 30.000-an tergantung merek.

Otolovers ada yang ingin berbagi tips perawatan motor? Silakan kirim foto dan tipsnya ke redaksi@detikoto.com


(ddn/ddn)

0 comments:

Post a Comment