Wednesday, June 29, 2016

Garansindo dan Ambisinya Bangun Manufaktur Otomotif di Indonesia

Garansindo dan Ambisinya Bangun Manufaktur Otomotif di IndonesiaJakarta - Garansindo Group melakoni bisnisnya di dunia otomotif. Setelah menjadi agen pemegang merek resmi untuk mobil-mobil keluaran Fiat Chrysler Automobiles, kini Garansindo Group juga melebarkan sayap di bisnis otomotif roda dua.

Garansindo sudah menjadi distributor resmi mobil-mobil merek Fiat, Alfa Romeo, Jeep, Chrysler dan Dodge. Selain mobil, Garansindo juga menjual motor Peugeot Scooter, motor listrik Zero Motorcycle, sepeda elektrik Italjet, motor Ducati. Tapi, Garansindo masih menjadi distributor saat ini.

Meski begitu, Garansindo punya ambisi untuk membangun manufaktur otomotif di Indonesia. Salah satunya melalui skuter listrik Gesits yang dikembang kan Garansindo, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya dan dua universitas lain yang rencananya membantu mengembangkan baterai motor listrik.

Melihat perkembangan skuter listrik Gesits, Garansindo makin pede bisa membangun manufaktur otomotif di Indonesia. Namun, bukan diawali dari manufaktur roda empat, Garansindo melihat manufaktur roda dua akan lebih cepat.

"Yang pasti Garansindo tetap di otomotif. Dua roda tidak akan menggoyangkan bisnis kita di empat roda. Saya tegaskan empat roda kita fokus, dua roda juga kita fokus. Tapi, yang paling cepat mewujudkan mimpi Garansindo untuk memiliki bisnis manufaktur itu In Sya Allah kayaknya yang terjadi di roda duluan, yaitu di Gesits duluan," kata CEO Garansindo, Muhammad Al Abdullah atau yang akrab disapa Memet.

Memet menyampaikan kepada salah satu parternya yaitu Italjet, jika manufaktur untuk Gesits sudah siap, maka Italjet akan digandeng juga oleh Garansindo untuk memproduksi sepeda motor I taljet.

"Italjet pun akan kita gandeng untuk memproduksi kendaraan roda dua selain e-bike (sepeda listrik)," ucap Memet.

Jika motor Italjet diproduksi di Indonesia, Memet ingin motor itu diekspor. Selain itu, Memet juga ingin produksi motor Italjet menggunakan komponen lokal.

"Kedua, yang lagi dieksplor adalah, kalau sampai Italjet membuat e-bike maupun motor listriknya, kemungkinan kerja samanya dengan yang kita kembangkan di Gesits. Artinya, In Sya Allah akan ada nanti produk Italjet di luar negeri itu menggunakan modul ataupun control module yang diproduksi oleh Gesits. Paling tidak kebanggannya bahwa ini adalah dikerjakan anak bangsa. Dan kalau sampai bisa produksinya orang Indonesia untuk diekspor untuk brand internasional, itu kan suatu achievement yang belum kita capai," ujar Memet.

Setelah Gesits dan Italjet, apakah motor-motor lain yang dijual Garansindo seperti Ducati atau Peugeot Scooter bakal diproduksi di Indonesia? "Yang past i Gesits dan kedua Italjet yang akan kita gandeng. Yang lain belum bisa komen karena belum ada diskusi dengan mereka," jawab Memet.
(rgr/ddn)

0 comments:

Post a Comment