Thursday, December 27, 2012

Koleksi Mobil Mewah Mantan Diktator Tunisia Dilelang untuk Tambah APBN

Koleksi Mobil Mewah Mantan Diktator Tunisia Dilelang untuk Tambah APBN Jakarta - Mantan diktator Tunisia, Zine El Abidine Ben Ali diketahui merupakan salah satu pecinta mobil-mobil mewah. Kini, setelah kejatuhannya, koleksi mobil Ben Ali pun akan segera dilelang.

Pemerintah Tunisia melalui Kementerian Keuangan dikabarkan akan segera melelang 39 mobil mahal milik sang diktator yang disita pemerintah pada Januari 2011 setelah kejatuhannya.

Mobil milik Ben Ali dan keluarganya ini meliputi berbagai mobil mahal antara lain Maybach 62, Mercedes-Benz CL65 AMG, Aston Martin Vanquish, McLaren SLR hingga Rolls Royce Silver Spirit.

Mobil-mobil Amerika milik Ben Ali dan keluarganya pun juga akan dilelang. Mobil itu antara lain Cadillac Escalade, Ford Expedition dan mobil lapis baja Cadillac DTS limousine.

Sumber di Tunisia seperti dilansir Left Lane News mengatakan kalau 39 mobil yang akan dilelang ini hanyalah sebagian kecil mobil yang dimiliki keluarga sang diktator.

Sebab, Ben Ali dikabarkan memiliki 200 mobil yag disita ketika Ben Ali dan keluarganya melarikan diri ke Arab Saudi setelah digulingkan dari kekuasaan.

Koleksi mobil Ben Ali ini pun ketika dirinya tumbang sempat pula di jarah oleh rakyat Tunisia. Warga Tunisia yang marah dengan Presiden Zine el-Abidine Ben Ali mencoba membalas dendam kepada sang presiden dengan menjarah rumahnya. Dan mereka pun mendapatkan koleksi mobil langka. Sebuah Ferrari 599 GTB Fiorano.

Mungkin karena tidak memiliki kunci mobil itu, warga Tunisia mengangkut Ferrari berwarna kuning itu dengan sebuah forklift besar!.

Tidak terbatas pada mobil, lelang tersebut juga akan mencakup berbagai karya seni, perhiasan, pakaian dan beragam benda lain-lain lain yang dimiliki Ben Ali.

Diperkirakan, lelang yang akan dilakukan pemerintah Tunisia tersebut akan menghasilkan berharap total hingga 20 juta Dinar, atau sekitar Rp 124,6 miliar.

Nantinya, hasil lelang tersebut akan dimasukkan ke dalam anggaran negara untuk tahun fiskal berikutnya.

"Semua keuntungan finansial akan masuk anggaran pemerintah yang meliputi pembangunan daerah, infrastruktur dan proyek-proyek investasi umum," kata Khalil Elzawiah, menteri urusan sosial Tunisia.

0 comments:

Post a Comment