Nyetir Sambil SMS-an, Orang Dewasa Lebih Bandel

Detroit - Bila anggapan kalau anak muda yang suka menggunakan smartphone ketika mengemudi, anggapan itu bisa jadi keliru. Sebab menurut survei terbaru, orang dewasa ternyata juga suka melakukan hal tersebut.

Hampir setengah dari seluruh orang dewasa yang disurvei oleh perusahaan komunikasi AT&T mengatakan bahwa mereka menggunakan smartphone mereka untuk mengirim pesan teks atau memeriksa email mereka saat berada di belakang kemudi mobil, meskipun hampir semua dari mereka setuju bahwa itu tidak aman.

Survei itu dilakukan AT&T pada Desember tahun lalu dengan bertanya pada 1.011 orang terkait kebiasaan mengakses ponsel saat mengemudi.

Hasilnya, dari orang dewasa yang disurvei, 49 persen mengaku bahwa mereka mengecek atau mengirim SMS saat mengemudi dan 60 persen mengatakan bahwa mereka tidak tahan jauh dari smartphone mereka saat di belakang kemudi.

Anehnya, dari 98 persen responden survei menyatakan bahwa mereka percaya SMS saat mengemudi tidaklah aman. Demikian dilansir Left Lane News.

Itu adalah orang tua, dan sebagai perbandingan, sebelumnya USA Today melansir kalau sekitar 43 persen remaja mengakui bahwa mengirim atau mengecek SMS saat mengemudi. Angka itu lebih kecil dari persentase orang tua.

"(Anda) melihat sekitar 10 juta pengendara remaja, tapi ada sekitar 180 juta pengendara dewasa lainnya," kata National Safety Council Amerika Serikat John Ulczycki.

Senior vice President AT&T Charlene Lake pun mengakui bahwa dia terkejut kalau orang dewasa lebih cenderung mengakses SMS dibandingkan remaja.

"Ini merupakan hal yang memilukan menyadari bahwa SMS saat mengemudi di orang dewasa tidak hanya tinggi, itu benar-benar sudah naik dalam tiga tahun terakhir," katanya.

Terlebih, dari orang dewasa yang disurvei 43 persen mengatakan kalau mereka mengakses SMS saat berkendara telah menjadi kebiasaan, sementara 22 persen mengatakan mereka ingin "tetap terhubung" saat di belakang kemudi.

Dan yang memilukan, sekitar 18 persen responden mengatakan bahwa SMS saat mengemudi membuat mereka "lebih produktif."

Dari responden yang disurvei, hampir dua-pertiga dari responden survei adalah perempuan dan sebagian besar berusia antara 25 dan 54.

(syu/ddn)

Posted in: