Maaf, Pasang ABS Bosch Tidak Bisa di Bengkel Biasa

Jakarta - Pabrikan komponen dan perlengkapan otomotif asal Jerman, Bosch, mulai memperkenalkan teknologi ABS (Anti-lock Braking System) ke masyarakat Indonesia. Meski bisa dipasang di semua jenis motor, namun pemasangannya harus oleh pabrikan dan tidak bisa di bengkel biasa.

Strategic Marketing Manager Chassis Systems Control Division Bosch di Jepang, Wilko Block menjelaskan untuk saat ini Bosch hanya memperkenalkan teknologi ABS itu kepada masyarakat Indonesia.

"Saat ini Bosch sedang melakukan diskusi dengan para pabrikan sepeda motor yang ada di Indonesia dan memperkenalkan teknologi ABS, karena ABS Bosch ini kini sudah bisa dipasang di semua jenis motor," papar Wilko saat konferensi pers di arena Indonesia Motorcycle Show 2014, JCC Senayan, Jakarta, Kamis (30/10/2014).

Wilko mengatakan, karena membutuhkan keterampilan dan perlatan khusus untuk memasangnya, maka peranti ABS besutan perusahaannya, tidak bisa dibeli secara umum atau terpisah. Pembelian harus dilakukan dalam satu paket dengan pemasangan oleh pabrikan motor.

Maklum, dalam pemasangan itu, juga harus dilakukan setting software, sehingga tidak bisa dilakukan oleh bengkel motor biasa. "Jadi harus dipasang pada saat perakitan. Karena harus terintegrasi dengan software system. Kalau dipasang sendiri sangat sulit dilakukan, jadi harus ketika motor diproduksi masal,"ucapnya.

Pengenalan ABS Bosch itu, kata Wilko, dilakukan karena melihat angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia yang cukup tinggi. Oleh karena itu, pabrikan ini berharap perhatian dan kepedulian masyarakat akan keselamatan berkendara juga terus meningkat.

"Jika masyarakat sudah peduli terhadap hal ini, penggunaan ABS akan semakin mudah direalisasikan di semua jenis motor yang ada di Indonesia," ujarnya.

Posted in: