Jakarta - Pro Speed Indonesia merilis 30 unit knalpot baru untuk motor sport Yamaha R25 dan Kawasaki Ninja untuk tahap pertama. Namun ternyata, hampir semua knalpot Shark Predator yang pertama masuk pasar Indonesia itu sudah dipesan konsumen.
"Untuk launching cuma masuk 30 pieces di Jakarta doang. Terakhir sudah 28 yang memesan," ujar bos Pro Speed Indonesia, Bie Hau usai acara peluncuran knalpot Shark Predator di Jakarta.
Jadi, peminat knalpot Shark Predator yang ingin memilikinya harus bersabar. Menurut Bie Hau, pihaknya akan memboyong lebih banyak lagi bulan depan.
"Kalau mau beli ya tunggu bulan depan," katanya.
Knalpot seharga Rp 7,5 juta ini, kata Bie Hau sudah digaransi selama 3 bulan. Jadi, jika mengalami kendala selama 3 bulan setelah tanggal pembelian, konsumen bisa mengklaim garansi itu.
"Garansi 3 bulan setelah pembelian," tuturnya.
Knalpot ini merupakan hasil produksi Pro Speed karena terinspirasi dari ajang balap World Superbike (WSBK). Soalnya, gelaran balap itu menggunakan motor sport harian yang dipakai untuk balap trek.
"Ini terinspirasi dari WSBK. Karena WSBK itu kan motor harian yang dipakai buat balap," bebernya.
Bie Hau mengklaim, knalpot ini bisa menambah tenaga sepeda motor 1,5 sampai 2,5 daya kuda. Namun, angka itu masih bisa berubah tergantung kondisi lokasi.
"Range bisa naikin 1,5 sampai 2,5 daya kuda tergantung mesin dyno dan lokasi. Karena di mesin dyno yang sama pun di Jakarta dan Puncak hasilnya beda. Makanya saya enggak berani Pro Speed ngeklaim sekian. Jadi tergantung kelembaban, cuaca. Itu ngaruh banget," tukasnya.
(rgr/ddn)
0 comments:
Post a Comment