Datsun Risers Tuntaskan Perjalanan Manado-Gorontalo

Gorontalo - Datsun Risers Expedition (DRE) gelombang dua telah tuntas menjelajah bumi Sulawesi di etape pertama, Kamis (10/9/2015). Etape pertama DRE gelombang dua dituntaskan para Risers selama tiga hari dari Manado menuju Gorontalo.

Risers pun tak menyesal ikut DRE kali ini. Sebab, selain diberi kesempatan menjajal mobil Datsun, Risers juga diajak berwisata di Sulawesi.

"Perjalanannya gokil. Kalau bicara pas touring, mobil 5 paling menikmati perjalanan. Siang kita ketinggalan, malem ketinggalan, trouble dengan binatang, ada kucing, kambing, sapi," ujar Sofyan Adi, anggota Risers 5.

Dia juga tertarik dengan kualitas jalan di Sulawesi. Menurutnya, pemandangan di jalan-jalan Sulawesi tak tertandingi.

"Buat kualitas jalan, Trans Sulawesi jauh lebih bagus daripada di Jawa. View lebih bagus. Jalan naik turun," ujar Sofyan.

Kekeluargaan dengan para Risers lainnya yang baru dikenal beberapa hari terasa sudah erat. Hal itulah yang membuat Risers ketagihan ikut DRE gelombang dua.

"Akrab banget. Walaupun baru saling ketemu, selama perjalanan kita kayak sama teman-teman dekat," katanya.

"Enggak nyesal. Capek juga kebayar," lanjutnya.

Hal senada juga diakui oleh Muhammad Ivan Marossa, anggota dari Risers 1. Menurutnya, dari DRE gelombang dua ini banyak pengalaman yang didapat.

"Banyak pengalaman yang didapat. Wisatanya oke-oke. Enggak akan terlupakan," ujar Ivan.

Bahkan, Ivan ingin ikut terus sampai DRE gelombang dua ini tuntas. Sayangnya, dia harus bergantian dengan Risers lainnya.

"Sebenarnya pengin lagi ikut. Pengin ikut sampai Makassar," ujarnya.

Begitu juga dengan Telly Febrilianto. Dia menyebut, perjalanan bersama Datsun cukup luar biasa.

"Pertama perjalan paling penting adalah ini pertama kali saya ikut ke Sulawesi bareng-bareng. Dari Manado sampai Gorontalo perjalanan cukup jauh. Terus kita kan mampir ke tempat-tempat yang khas. Ada makanan-makanan. Bisa mencoba makanan khasnya. Bisa mencoba jajanan," ujarnya.

Dia juga mengaku terpukau dengan keindahan alam di Sulawesi. Apalagi tempat wisatanya yang masih belum terjamah.

"Alamnya itu dsangat eksotis. Peninggalan sejarah-sejarah di Pulau Sulawesi. Ternyata banyak yang menarik. Sebagai orang Indonesia kan cuma tahu Bunaken, dan tempat-tempat yang udah terjamah. Ini kita jadi harus tahu. Banyak pelajaran yang kita tahu ternyata Indonesia kaya," kata Telly.


(rgr/ddn)

Posted in: