Mengenang George Barris, Sosok Jenius Pencipta Mobil Batman dan Knight Rider

Los Angeles - Pencipta mobil kustom yang digunakan superhero Batman di serial televisi Batman, atau biasa dikenal dengan sebutan Batmobile, yakni George Bariss, Kamis (5/11/2015) lalu meninggal dunia.

Tak hanya kalangan industri film saja yang merasa kehilangan, para pencinta film Batman pun mengenang jasanya.

Barris seperti dikutip dari Reuters, membangun Batmobile untuk film seri Batman tahun 1960-an.

Dia membuat mobil itu dari sebuah sedan tahun 1955 yang dibeli seharga 1 dolar Amerika saja. Harga mobil berbasis Lincoln Futura pada 2013 lalu dilelang dengan harga US$ 4,2 juta atau sekitar Rp 61 miliaran.



dok Barret-Jackson


Selain Batmobile, mobil Knight Rider dan The Munsters juga lahir dari tangan dinginnya.

Mengutip dari berbagai sumber, pria yang lahir di Chicago pada 20 November 1925 dari pasangan imigran Yunani James Salapatas dan Fanicia Barakaris, ini mulai mengenal dunia mobil kustom pada 1936.

Kendati usianya sangat belia, dia bersama kakanya, Sam Barris, mendirikan Kustom Car Klub. Itu dilakukan setelah menyelesaikan sekolah menengah pertama. Hanya, tak lama berdiri usaha itu tersendat karena berkecamuknya perang.

Setelah Perang Dunia II berakhir, dia dan kakaknya hijrah ke South California. Di sinilah Barris bersaudara telah memulai merancang mobil kustom untuk konsumen pribadi. Mereka membuat desain kustom yang khas.

Tampilan mobil yang warna-warni, bahkan kadang ubahan yang terlihat aneh dia lakukan. Mereka mengerjakan mobil convertible, coupe, sedang, hot rod, bahkan low rider ekstrim. Hasilnya, karya-karya itu memnatik perhatian para selebriti Holywood.

Tak pelak, sederet sosok beken seperti Frank Sinatra, Elvis Presley, Burt Reynolds, Sylvester Stallone dan banyak selebriti lainnya serta perusahaan studio film tertarik dan menjadi pelanggannya. Namun, usaha mereka sedikit goyang, ketika sang abang, Sam Barris, menyatakan mundur dari bisnis dan memilih bidang lain pada 1950.

Merasa kepalang basah, Barris bersama istrinya, Shirley, meneruskan bisnis itu. Dia terus berkarya, termasuk membuat mobil kustom untuk serial televisi Batman.

Diantara karyanya yang kondang adalah Ala Kart dan Hirohata Merc. Mobil-mobil ini langsung dikenali di sirkuit oleh kolektor mobil untuk hari ini.

Namun, kemudian Barris tak bekerja secara independen, tetapi juga bekerja di sebuah toko yang letaknya tak jauh dari Universal Studio di Holywood Utara. Di sinilah dia merancang replika mobil-mobil untuk acara televisi, film, serta untuk tunggangan para selebriti dan bahkan kendaraan kepala negara.

Kreativitasnya itu kemudian ditiru jutaan anak-anak muda sepanjang 1950, 1960, hingga 1970. "Dia adalah orang yang memulai hobi Amerika untuk Baby Boomers," kata salah seorang sahabatnya, Edward Lozzi.

Tetapi, karya yang paling keren adalah, ketika dia bekerja untuk The Munster Koach pada 1960.Saat itulah dia membuat mobil kustom untuk acara televisi The Munsters dan Black Beauty. Bahkan mobil untuk bintang laga Bruce Lee saat beraksi di acara televisi The Green Hornet.

Setelahnya Barris menghabiskan masa tuanya bersama sang istri. Di usia senjanya dia juga aktif berkegiatan dengan putranya Brett Barris dalam menerbitkan buku. Salah satunya buku King of the Kustomizers: The Art of George Barris.

Kesehatannya mulai menurun sesaat setelah istrinya berpulang. Bahkan akhir September lalu kesehatan Barris menurun. Dia meninggal,di rumahnya di Los Angeles dengan keluarga yang mendampingi di sisinya. Dia ditemani anaknya Brett Barris dan Joji Barris Paster.


(arf/ddn)

Posted in: