Thursday, February 27, 2014

Mengemudi Pakai Google Glass Kian Menjadi Kontroversi

Mengemudi Pakai Google Glass Kian Menjadi KontroversiVirginia - Kontroversi penggunaan Google Glass di sejumlah wilayah di Amerika Serikat (AS) semakin ramai. Kini beberapa negara bagian di AS kembali menyerukan larangan kepada warganya untuk tidak berkendara sambil menggunakan kacamata cerdas milik Google.

Dilansir laman inautonews, Kamis (27/2/2014) yang terbaru adalah Virginia. Anggota parlemen Virginia, Gary Howell baru saja memperkenalkan RUU (rancangan undang-undang) untuk pengemudi yang berkendara menggunakan Google Glass.

"Saat Anda mengemudikan kendaraan dengan berat 1,5 ton di jalan pada kecepatan 65 mil per jam, Anda akan akan mengalami kecelakaan yang cukup serius," kata Howell.

Sementara itu, ada beberapa penelitian yang dilakukan oleh Google menyebutkan, Google Glass tidak bahaya atau lebih bahaya smartphone karena yang dapat membahayakan pengemudi itu seperti ponsel pintar.

Untuk diketahui, pada akhir tahun lalu, pengguna kacamata cerdas ada yang ditilang.

Setelah menempuh persidangan, pengguna Google Glass itu ternyata berhasil memenangkan perkara pertama yang melibatkan Google Glass ini.

Kejadian itu terjadi di San Diego, Amerika Serikat saat akhir tahun lalu seorang wanita yang sedang mengemudi ditilang oleh polisi karena memakai Google Glass saat berada di belakang kemudi mobil.


0 comments:

Post a Comment