Thursday, November 5, 2015

Nissan: 1 Motor Listrik Sudah Cukup untuk X-Trail Hybrid

Nissan: 1 Motor Listrik Sudah Cukup untuk X-Trail HybridPurwakarta - Biasanya pada mobil hybrid ada 2 motor listrik selain mesin bensin konvensional. Tetapi di Nissan X-Trail hybrid, hanya ada 1 motor listrik. Apa alasannya?

"Menggunakan satu motor listrik ini untuk efisiensi. Kalau ada pabrikan lainnya menggunakan 2 motor listrik. Motor itu akan memiliki peran 1 motor listrik untuk baterai dan 1 lagi untuk torsi. Saat berkendara di jalanan semuanya akan bekerja. Sedangkan kami memiliki satu motor tidak hanya starter khusus, starter engine, tapi juga mengirimkan torsi, dan meningkatkan baterai," kata Chief Vehicle Engineer Nissan Product Development, Nobusuke Toukura.

Namun dirinya memastikan, dengan sistem 2 Clutch memastikan 1 motor bisa memenuhi semua kebutuhan tenaga X-Trail hybrid.

"Sistem menggerakkan roda sekaligus menghasilkan listrik dengan satu motor, serta dilengkapi dengan inovasi dual Clutch yang memisahkan kerja motor dengan mesin. Melaju di kecepatan tinggi dan mengisi tenaga listrik pun dapat dilakukan pada mode EV (Electric Vehicle)," katanya.

Tidak sampai disitu, dirinya juga menjelaskan kenapa Nissan X-Trail tidak menggunakan sistem Atkinson Cycle. Layaknya mobil hybrid lainnya.

"Atkinson cycle, ini sistem untuk mendapatkan efisiensi di kecepatan, tapi tidak stabil untuk kendaraan sehari-hari. Tapi di sistem kami saat menekan pedal gas anda bisa lihat RPM akan naik, tapi saat berhenti RPM langsung akan turun," katanya.

"Konsumen pun tidak perlu khawatir, kami sudah membuat original hybrid sistem cukup lama. Nissan memiliki pengalaman cukup lama, seperti Tino hybrid yang sudah kami perkenalkan tahun 2000 di Jepang," tambahnya.

Selanjutnya, dirinya juga menjelaskan sistem aerodinamis dari X-Trail hybrid juga tidak perlu diragukan lagi.

"Untuk bisa mengurangi tekanan angin, bodi didesain khusus dengan lebih aerodinamis. Selain bagian bawah juga kami cover, karena kalau tidak di cover, udara akan menghalangi laju, begitu juga dengan bagian muffler kami cover, dan terakhir untuk bisa menekan bahan bakar. Kami memilih jenis ban yang rolling resistennya rendah," ujarnya.





(lth/ddn)

0 comments:

Post a Comment