Jakarta - Memasuki tahun ganjil 2013, PT Jasa Marga (Persero) Tbk akan menaikkan tarif beberapa ruas tol milik perseroan. Sesuai jadwal dua tahunan, sekitar 11 ruas tol tarifnya akan naik pada tahun ini.
Direkur Utama PT Jasa Marga, Adityawarman mengungkapkan, hanya ada 2 ruas tol milik persweroan yang tarifnya tidak akan naik, yakni untuk ruas Tol Sedyatmo (Bandara Soekarno-Hatta) dan Jakarta-Cikampek.
âSemua ruas tol naik, kecuali Sedyatmo dan Jakarta-Cikampek," ungkap Adit saat ditemui di acara Jumpa Pers Awal Tahun PT Jasa Marga (Persero) Tbk, di Kantor Pusat Jasa Marga, Kamis (3/1/2013.
âIni tahun ganjil, jadi ada 11 tol yang akan naik,â imbuhnya.
Sementara itu, Direktur Operasional Jasa Marga, Hasanudin mengungkapkan, ruas-rusa tol tersebut akan dihitung berdasarkan besaran inflasi di lokasi tol berada. Secara rata-rata, kenaikan tarif 11 tol akan naik sebesar 10%.
âBiasalah berdasrkan inflasi perhitungannya. Paling 10%,â ungkap Hasan.
Hasan menambahkan, penyesuaian tarif ini dijadwalkan akan dilakukan menjelang akhir tahun, yakni pada bulan September mendatang jika tak ada halangan apa-apa. âNanti jadwalnya September (2013),â katanya.
Tol-tol yang akan naik tahun ini antaralain tol Jagorawi, Tol Dalam Kota, JORR, Padalarang-Cileunyi, Cipularang, Surabaya-Gempol, Semarang seksi A, B, dan C, Jakarta-Tangerang, Kanci-Palimanan, Pondok Ranji-Ulujami, dan Belawan-Medan-Tanjung Morawa.
0 comments:
Post a Comment